Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Diet Anisah yang Sukses Turun dari 100 Kg Menjadi 54 Kg

Baca di App
Lihat Foto
TikTok/@ichausss
Kisah Anisah Nurul Izzah, perempuan asal Pamekasan yang sukses turunkan berat badan dari 100 kilogram menjadi 54 kilogram
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com - Anisah Nurul Izzah, perempuan berusia 24 tahun asal Pamekasan, Jawa Timur sukses menurunkan berat badan dari awalnya 100 kilogram menjadi 54 kilogram. 

Dia membagikan kisahnya menurunkan berat badan melalui sejumlah unggahan di akun TikTok @ichausss dan menyita perhatian warganet.

Alasan menurunkan berat badan

Anisah memulai program diet pada 26 Desember 2020 saat masih di bangku kuliah semester 7.

Dia memutuskan mulai melakukan diet karena khawatir nantinya akan kesulitan mencari pekerjaan dengan berat badan 100 kilogram. 

"Waktu itu semester 7 kuliah S1 dan mikir habis ini lulus dan harus cari kerja. Ketika kerja kan ada medical check up, nah aku mikir takut gagal tes kerja gara-gara obesitas," kata Anisah saat dihubungi Kompas.com, Selasa (3/1/2022).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selain itu, dia juga memutuskan diet karena mengaku sakit hati karena kondisi fisiknya yang gemuk kerap menjadi bahan omongan.

Baca juga: Kisah Anisah Nurul Izzah, Sukses Turunkan Berat Badan dari 100 Kg Menjadi 54 Kg

Cara diet Anisah

Metode diet yang dilakukan Anisah cukup sederhana.

Dia tetap menerapkan makan seperti biasa, namun mulai dengan mengurangi porsi makannya.

Dalam sehari, mahasiswi S2 Teknik Mesin, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) ini mengaku bisa makan 5-6 kali, namun dengan porsi sedikit. 

"Jadi membiasakan lambung dengan porsi sedikit, kalau makan banyak jadi cepet kenyang," sambungnya.

Ia pun mencontohkan jam makan yang bisa diterapkan:

Anisah mengatakan, dalam menerapkan diet, ia hanya berbekal dari artikel di internet dan saran orang yang berhasil menurunkan berat badan.

"Tapi untuk saran makan 5 kali sehari itu, dulu pernah diberitahu sama dokter di dekat rumah saya," ujarnya.

Hindari makanan berminyak, tepung, dan gula

Meski menjalani diet, Anisah mengaku tak banyak memiliki pantangan makan.

Hanya saja, ia berusaha mengurangi atau menghindari makanan yang berminyak, tepung, dan gula.

"Tidak ada (pantangan). Pokoknya dalam sehari harus ada karbohidrat, protein, dan serat. Kadang karbonya saya ganti roti atau yang lain," kata dia.

Berkat kegigihan dan kesabarannya, hasil usahanya itu mulai terlihat setelah 6 bulan diet.

Saat itu, ia mengaku berat badannya turun menjadi 75 kilogram. Baju-bajunya pun sudah mulai sangat longgar. Kini, berat badannya berkisar antara 53-54 kilogram.

Baca juga: [POPULER TREN] Kisah Anisah Turun Berat Badan dari 100 Kg ke 54 Kg | Penumpang Kereta Beli Nasi Daging Ternyata Isi Lengkuas

 

Banyak orang pangling

Dengan perubahan ini, Anisah menyebut banyak orang yang pangling dan bahkan tak mengenalinya.

"Orang-orang sekitar banyak yang pangling sampai gak kenal, kaget pas awal ketemu. Dulu yang ngehujat malah minta tips," ujarnya.

Kepada orang-orang yang sedang menjalani atau berencana diet, ia berpesan agar tetap mengutamakan kesehatan dan tidak membahayakan tubuh.

"Tidak apa-apa turunnya pelan-pelan yang penting gak membahayakan kesehatan. Kadang orang-orang mau turun yang cepet tanpa memperhatikan kesehatan," tuturnya. 

Nah, itu lah kisah Anisah yang sukes menurunkan berat badan dari 100 kilogram menjadi 54 kilogram. 

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: 6 Pantangan Saat Diet

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi