Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Cara Mudah Meredakan Kram Menstruasi dengan Cepat di Rumah

Baca di App
Lihat Foto
Shutterstock/Backgroundy
Ilustrasi menstruasi, haid, PMS, cara mengatasi PMS agar tidak sakit, penyebab PMS, tanda-tanda PMS.
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Menstruasi merupakan siklus reproduksi normal pada wanita yang biasanya terjadi sebulan sekali saat rahim melepaskan lapisannya.

Dengan pelepasan tersebut, keluarlah darah dan jaringan dari dalam rahim.

Meski merupakan siklus normal dan rutin, namun menstruasi sering datang dengan gejala nyeri tak tertahankan hingga kram.

Bagi sebagian wanita, nyeri kram bisa sangat menyakitkan dan mengganggu aktivitas keseharian.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berikut 10 cara mudah untuk meredakan kram menstruasi yang bisa Anda coba di rumah.

1. Kompres dengan botol air hangat

Dilansir dari Medical News Today (16/1/2022), letakkan botol berisi air panas atau bantalan pemanas di perut untuk mengendurkan otot dan meredakan kram.

Panas bisa membantu otot rahim dan sekitarnya untuk rileks.

Baca juga: Benarkah Dua Perempuan yang Berdekatan Siklus Menstruasi Bisa Sama?

2. Lakukan olahraga ringan

Lakukan gerakan atau olahraga ringan untuk melepaskan endorfin, yang merupakan pereda nyeri alami.

3. Pijat perut

Lakukan pemijatan di atas perut untuk mengendurkan otot panggul dan meredakan kram.

Anda juga bisa mengoleskan minyak pijat, body lotion, atau minyak kelapa ke kulit.

4. Gunakan ibuprofen

Jika berbagai cara alami tidak membuahkan hasil, maka Anda bisa mengonsumsi obat pereda nyeri yang dijual bebas, seperti aspirin atau ibuprofen.

Perlu diperhatikan, untuk mengonsumsi obat tersebut wajib mengikuti petunjuk dosis pada kemasan dan saran dari dokter jika dosis yang dianjurkan tidak cukup untuk meredakan kram menstruasi.

Baca juga: 7 Tips Alami Meredakan Siksaan Menstruasi

5. Kurangi stres

Dilansir dari Insider (24/7/2021), Anda bisa mengurangi stres seperti melakukan yoga dan meditasi untuk meredakan kram menstruasi.

Jika metode ini diterapkan selama paruh pertama siklus menstruasi, maka manfaatnya juga bisa Anda petik setelah menstruasi selesai.

6. Hindari makanan tidak sehat

Profesor kebidanan dan ginekologi di University of Virginia Health, JoAnn V. Pinkerton mengimbau untuk menghindari makanan asin dan tinggi lemak saat mengalami kram menstruasi.

Sebab, makanan tersebut dapat menyebabkan kembung dan peradangan, yang dapat membuat kram menstruasi menjadi lebih menyakitkan.

Adapun makanan yang sebaiknya dihindari, seperti:

  • Smoothie dan yogurt berbahan dasar susu
  • Keju
  • Ayam goreng
  • Kentang goreng
  • Keripik kentang
  • Roti putih
  • Kue-kue
7. Konsumsi saturan

Makanan dengan vitamin dan mineral utama dapat memiliki efek sebaliknya, membantu meredakan nyeri haid.

Pinkerton mengatakan, nutrisi yang cukup termasuk vitamin E, B1, dan B6 serta magnesium, seng, dan asam lemak omega-3 bisa efektif mengurangi ketegangan otot atau pembengkakan.

Nutrisi tersebut bisa Anda peroleh dari sayuran berdaun hijau, dan ikan tuna atau salmon.

Baca juga: Mengapa Berat Badan Cenderung Naik ketika Menstruasi? Ini Jawabannya

8. Tidak minum kopi

Kafein mempersempit pembuluh darah Anda, membatasi aliran darah ke rahim Anda sehingga dapat meningkatkan nyeri haid.

Anda bisa mengganti minuman berkafein dengan air putih, teh herbal, atau minuman tanpa kafein.

Teh yang mengandung herbal juga dapat membantu meredakan nyeri Anda.

9. Mencoba akupuntur

Akupunktur mungkin lebih efektif untuk meredakan nyeri haid.

Tindakan akupuntur bisa menjadi alternatif untuk melepaskan endorfin. Ada tiga titik akupuntur yang bisa mengurangi rasa sakit, yakni:

  • Di bagian dalam kaki bagian bawah
  • Di antara ibu jari dan jari telunjuk
  • Di antara jempol kaki dan jempol kaki kedua

Baca juga: 7 Tanda Haid Akan Datang, Terutama untuk Wanita dengan Siklus Tak Lancar

10. Tidur cukup

Menstruasi Anda datang dengan penurunan yang signifikan dalam tingkat progesteron Anda , hormon yang membantu Anda rileks.

Meskipun hal ini dapat memengaruhi kemampuan Anda untuk tidur nyenyak, penting untuk tetap beristirahat dengan baik.

Untuk membantu meredakan nyeri haid, tidur dalam posisi janin (menyamping dengan lengan dan kaki dimasukkan ke dalam) dapat mengurangi tekanan pada otot perut dan meredakan kram.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi