Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER TREN] Alasan Arkeolog Takut Bongkar Makam Kaisar China | Leher Belakang Gelap, Tanda Penyakit Apa?

Baca di App
Lihat Foto
screenshoot
Populer Tren 30 Januari 2023: Alasan arkeolog takut bongkar makam Kaisar China

KOMPAS.com - Sejumlah berita menghiasi laman Tren sepanjang Minggu (29/1/2023) hingga Senin (30/1/2023).

Informasi seputar alasan arkeolog takut membongkar makam Kaisar China, banyak mendapat perhatian pembaca.

Terdapat alasan ilmiah di balik alasan tersebut.

Selanjutnya ada pula berita soal beda kronologi kematian mahasiswa UI yang tewas ditabrak.

Hingga gejala leher bagian belakang yang gelap menjadi tanda penyakit yang perlu diwaspadai.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berita populer Tren

Selengkapnya, berikut berita terpopuler di laman Tren sepanjang Minggu (29/1/2023) hingga Senin (30/1/2023).

1. Alasan arkeolog takut bongkar makam Kaisar China

Penemuan komplek pemakaman Kaisar China di provinsi Shaanxi pada 1974 menjadi temuan arkeologi terpenting sepanjang masa.

Saat melakukan penggalian, arkeolog menemukan ribuan patung terakota tentara dan kuda perang seukuran aslinya yang menjaga makam Kaisar Qin Shi Huang.

Namun hingga saat ini arkeolog takut membuka situs makam Kaisar China Qin Shi Huang tersebut. Sehingga total selama lebih dari 2.000 tahun, makam ini belum pernah dibuka oleh siapapun.

Selengkapnya bisa disimak di sini: 

Mengapa Arkeolog Takut Bongkar Makam Kaisar China? Ini Alasannya

2. Beda kronologi kematian mahasiswa UI tewas ditabrak

Mahasiswa Universitas Indonesia (UI) Muhammad Hasya Atallah Saputra tewas usai ditabrak pensiunan polisi di Jagakarsa, Jakarta Selatan.

Meski tertabrak dan meninggal dunia pada 6 Oktober 2022 silam, polisi menetapkan Hasya sebagai tersangka dalam kasus ini.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman menerangkan, Hasya tewas akibat kelalaian sendiri.

Selengkapnya bisa disimak di sini: 

Beda Versi Kronologi Mahasiswa UI yang Tewas Ditabrak

3. Leher gelap gejala penyakit apa?

Perubahan warna kulit pada leher bagian belakang menjadi gelap dapat mengindikasikan gejala penyakit tertentu.

Leher bagian belakang yang menggelap sebenarnya bukan kondisi yang menular, namun dapat menurunkan rasa kepercayaan diri.

Sebab orang menjadi tidak pede ketika berpenampilan lantaran leher bagian belakangnya seolah-olah penuh kotoran.

Orang yang mengalaminya dapat merasakan gatal pada kulit, sensasi lembut ketika disentuh, dan bergelombang.

Selengkapnya bisa disimak di sini: 

Leher Bagian Belakang Gelap, Gejala Penyakit Apa?

4. UMP Jateng dan DIY jauh dari provinsi lain

Upah minimum provinsi (UMP) di wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta paling kecil dan memiliki selisih yang jauh dibandingkan dengan provinsi lainnya.

Padahal, banyak warganet yang merasa harga berbagai barang kebutuhan seperti sembako dan BBM di Jateng maupun DIY cenderung sama dengan berbagai daerah lain.

UMP 2023 Yogyakarta saaat ini adalah Rp 1.981.782, dan Jawa Tengah Rp 1.958.169.

Jumlah ini terpaut jauh jika dibandingkan provinsi lain seperti DKI Jakarta yang mencapai Rp 4.901.798.

Selengkapnya bisa disimak di sini: 

Ramai soal Masih Pantaskah UMP Jateng dan DIY Selisih Jauh dengan Provinsi Lain di Indonesia, Ini Kata Ekonom

5. Gejala tekanan darah rendah

Tekanan darah rendah atau hipotensi adalah gangguan pada tubuh yang dialami sebagian orang, baik muda maupun tua.

Tekanan darah dapat dikategorikan di bawah ambang batas normal apabila berada di kisaran 90/60 mmHg, dilansir dari laman resmi RS Siloam.

Orang dapat merasakan gangguan tersebut ketika pagi hari, selesai berolahraga, atau saat menjalani aktivitas sehari-hari.

Selengkapnya bisa disimak di sini: 

Gejala Tekanan Darah Rendah yang Jarang Disadari, Apa Saja?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Editor: Rizal Setyo Nugroho
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi