KOMPAS.com - Unggahan berisi pertanyaan soal bolehkah membeli ayam geprek tanpa nasi di restoran kereta api ramai di media sosial.
Pertanyaan itu dibagikan akun ini di grup Facebook Pecinta Kereta Api Indonesia, pada Senin (30/1/2023).
"Bang mau tanya, Harga Nasi + Ayam geprek Reska Rp 35rb, Kalau saya pesan ga pake nasi apa boleh saya bayar Rp 25rb aja bang? Lagi diet soalnya bang," tulis pengunggah.
Sejumlah warganet mengomentari unggahan tersebut. Ada yang menuliskan bahwa hal itu tidak diperbolehkan.
"Gaboleh lah," tulis salah satu akun Facebook.
Salah satu warganet menjelaskan bahwa harga makanan di restoran kereta api telah ditetapkan berupa paketan.
"Setau aku ga bisa harga yg tertera udah paketan," tulis akun lain.
Lantas, bolehkah membeli ayam geprek tanpa nasi di restoran kereta api?
Penjelasan KAI
Saat dikonfirmasi, Manager Humas KAI Services Nyoman Suardhita mengatakan bahwa makanan di restoran kereta api tidak bisa dibeli terpisah.
Namun, adanya hal ini sekaligus menjadi masukan bagi KAI Services selaku pengelola restoran kereta api.
"Enggak bisa beli dipisah, tapi menarik juga buat masukan," ujar Nyoman, ketika dihubungi Kompas.com, Selasa (31/1/2023).
Berdasarkan daftar menu makanan di restoran kereta api yang diterima Kompas.com, nasi ayam geprek dijual seharga Rp 38.000.
Harga yang sama juga untuk menu nasi goreng kereta, nasi rames ayam serundeng, nasi chicken teriyaki, nasi langgi, hingga nasi bakar komplit.
Bagi penumpang yang ingin memesan makanan, dapat langsung menuju ke kereta makan.
"Atau bisa melalui www.lokomart.id dan aplikasi KAI Access," ujar Nyoman.
Sementara itu, terkait pembayarannya, dapat menggunakan uang tunai atau QRIS.
Baca juga: Viral, Video Ngopi-ngopi di Pinggiran Jembatan Kereta Api di Kediri, KAI Angkat Bicara