Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Sayuran Penurun Asam Urat, Rendah Purin dan Kaya Nutrisi

Baca di App
Lihat Foto
PIXABAY/kgjerseth
Salah satu sayuran penurun asam urat yang patut dicoba adalah brokoli.
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Makanan terbaik untuk penderita penyakit asam urat atau gout adalah protein tanpa lemak, lemak sehat, dan karbohidrat kompleks.

Tak heran, sebagian besar sayuran masuk dalam kategori sayuran penurun asam urat karena kandungan karbohidrat kompleksnya.

Menurut Kementerian Kesehatan, karbohidrat kompleks mengandung tinggi serat, mineral, dan vitamin yang memberikan banyak manfaat, termasuk mencegah kadar asam urat naik dan kambuh.

Kadar asam urat yang terlalu tinggi sendiri bisa memicu rasa nyeri di persendian, mulai dari jari, pergelangan, hingga siku maupun lutut.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menghindari makanan dengan kandungan purin tinggi, penderita juga wajib mengonsumsi makanan termasuk sayuran penurun asam urat agar penyakit ini tak lagi kambuh.

Lantas, apa saja sayuran penurun asam urat?

Baca juga: 4 Buah Penurun Asam Urat, Bantu Redakan Nyeri dan Cegah Kambuh Kembali


Sayuran penurun asam urat

Dihimpun dari berbagai sumber, berikut beberapa sayuran yang bagus dimakan penderita asam urat untuk meredakan gejala dan menurunkan kadarnya:

1. Brokoli

Brokoli adalah sayuran yang baik bagi penderita asam urat. Pasalnya, menurut Healthline, sayuran ini masuk kategori makanan rendah purin, sekitar 70 miligram purin per 100 gramnya.

Kandungan purin dalam brokoli sangat jauh dari kelompok berpurin tinggi, yakni lebih dari 300 miligram per 100 gram.

Berbanding terbalik, brokoli kaya akan vitamin C, kandungan yang membantu mengurangi rasa nyeri akibat asam urat.

Vitamin C juga membantu menurunkan kadar asam urat dalam tubuh, sehingga mencegah penyakit ini kambuh.

Tak sampai di situ, sayuran ini turut memiliki antioksidan dalam jumlah melimpah, yang membantu melawan peradangan dalam tubuh.

Baca juga: 3 Jenis Buah yang Sebaiknya Tidak Dimakan Penderita Asam Urat

2. Wortel

Wortel terkenal akan manfaatnya untuk indra penglihatan. Bukan hanya itu, ternyata manfaat wortel juga dapat dirasakan oleh penderita asam urat.

Dikutip dari laman Teacher's Grace, wortel kaya akan antioksidan yang sangat bagus dalam mengontrol produksi enzim untuk mengoksidasi asam urat menjadi senyawa yang lebih mudah larut.

Di sisi lain, sayuran oranye ini juga mengandung tinggi serat yang membantu tubuh menyerap asam urat berlebih dalam aliran darah.

3. Mentimun

Sebagai sayuran penurun asam urat, mentimun masuk dalam kelompok makanan dengan kandungan purin rendah.

Tak hanya itu, mentimun juga mengandung antioksidan yang membantu memudahkan asam urat larut, sehingga kadarnya dalam tubuh bisa berkurang.

Baca juga: Sayuran yang Sebaiknya Dihindari Penderita Asam Urat, Apa Saja?

4. Tomat

Sayuran yang cocok untuk penderita asam urat selanjutnya adalah tomat. Sebab, buah menurut ilmu botani ini kaya akan vitamin C.

Seperti yang telah dipaparkan, vitamin C membantu menurunkan kadar asam urat dalam tubuh.

Kandungan ini juga membantu tubuh meredakan gejala nyeri di persendian saat asam urat kambuh.

5. Pare

Menurut buku The Miracle of Vegetables karya Farah Rizki, seperti dikutip Kontan, pare adalah salah satu sayuran yang membantu menurunkan asam urat.

Hal tersebut lantaran pare mengandung banyak nutrisi, termasuk vitamin C yang terkenal baik untuk penderita asam urat.

Tercatat, dalam 100 gramnya terdapat 170 miligram vitamin C, 264 miligram kalsium, 5 miligram besi, 666 miligram fosfor, 0,05 miligram vitamin A, dan 88 miligram folasan.

6. Seledri

Seledri mengandung provitamin A, vitamin C, vitamin B, kalsium, fosfor, natrium, magnesium, dan kalium. Tak heran, seledri menjadi salah satu sayuran penurun asam urat.

Seledri juga memiliki sifat farmakologis diuretik. Artinya, sayuran ini mampu menurunkan kadar asam urat melalui urine.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi