KOMPAS.com - Gempa bumi M 7,8 yang melanda Turkiye-Suriah menyebabkan lebih dari 3.000 korban jiwa dan merobohkan ratusan bangunan.
Namun, bencana itu ternyata hanya mengguncang sedikit saja bagian dari Masjid Sayyidah Zainab di Damaskus, Suriah.
Dalam sebuah video yang beredar di media sosial, salah satunya melalui akun Twitter ini, para warganet menyebut gempa dahsyat itu hanya menyebabkan lampu kandelir di tengah masjid bergoyang.
Bangunan Masjid Sayyidah Zainab di Damaskus tetap berdiri tegak usai gempa. Bahkan, goncangan itu terlihat tidak memengaruhi kokohnya masjid.
Masjid Sayyidah Zainab di Damaskus memang bukan kompleks biasa. Bangunan ini memiliki sejarah istimewa bagi Islam.
Baca juga: Melihat Masjid Agung Syeikh Zayed yang Dikunjungi Jennie Blackpink
Masjid dan situs ziarah
Masjid Sayyidah Zainab di Damaskus merupakan area kompleks tempat suci umat Islam yang digunakan sebagai tempat ibadah maupun ziarah kubur.
Dilansir dari Atlas Obscura, kompleks Masjid Sayyidah Zainab ini dibangun untuk menghormati Sayyidah Zainab putri Ali dan Fatimah serta cucu perempuan Nabi Muhammad SAW.
Beberapa orang meyakini bahwa jenazah Sayyidah Zainab dikuburkan di dalam bangunan suci ini.
Pada 680 SM, Sayyidah Zainab tertangkap dan ditawan setelah pembantaian di Karbala, salah satu tragedi bersejarah bagi penganut Islam aliran Syiah.
Di penjara, dia menyelamatkan nyawa Ali, keponakannya dengan melemparkan diri di depan anak itu dan meminta pihak lawan membunuhnya juga.
Perlawanan ini merupakan salah satu momen penting di mata umat Syiah. Hal ini menjadikan Masjid Sayyidah Zainab di Damaskus sebagai salah satu situs penting bagi mereka.
Baca juga: Kapan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo Dibuka? Ini Kata Kemenag
Keindahan Masjid Sayyidah Zainab
Masjid Sayyidah Zainab berada di tenggara Kota Damaskus, Suriah. Bangunan ini berada di sekeliling kompleks pertokoan, hotel, dan restoran. Lokasi tersebut menjadikan masjid sulit ditemukan.
Masjid yang berada di ibu kota Suriah ini memiliki desain yang indah. Gerbang masuk dan sekeliling bangunannya dihiasi mosaik ubin berwarna biru dengan perpaduan gambar bunga, bentuk geometris, dan ayat-ayat suci Al Quran.
Kubah di atas masjid dan pintu ruang doa terbuat dari emas murni. Di depan pintu itu, para pengunjung melantunkan doa dan berduka atas cucu Nabi Muhammad SAW. Sementara dua menara menjulang tinggi di atas masjid.
Di bagian dalamnya, masjid ini juga dihiasi ubin serupa dengan tambahan cermin, kristal, dan ornamen emas. Tidak hanya itu, lampu-lampu kandelir dari kristal berkilauan juga menggantung dari langit-langit masjid.
Menurut Place and See, Masjid Sayyidah Zainab dapat menampung lebih dari 1.300 orang di dalam bangunan dan 150 lainnya di halaman. Kompleks bangunan ini buka hingga 21.00 waktu setempat.
Baca juga: Fenomena Piknik di Masjid Al Jabbar dan Pentingnya Integrasi Ruang Publik...
Sering jadi sasaran serangan
Masjid Sayyidah Zainab jelas termasuk bangunan suci dan bersejarah. Namun, kompleks ini tidak luput dari serangan.
Suriah sendiri memang sering dilanda serangan bersenjata. Pada 27 September 2008, bom mobil terjadi di perempatan jalan menuju masjid dan menewaskan 17 orang.
Pada 14 Juni 2012, Damaskus menjadi sasaran serangan bom mobil bunuh diri yang melukai 14 orang. Peristiwa yang sama juga terjadi pada 31 Januari 2016 dan menewaskan 60 korban.
Tidak hanya itu, sejak pertengahan musim panas 2012, kelompok militan bersenjata di kota-kota tetangga yang menganut aliran Sunni menyerang perumahan kaum Syiah di Damaskus.
Sementara itu, dikutip dari Archive World Federation, 4 penembakan di Masjid Sayyidah Zainab terjadi pada 7 November 2013. Total 30 korban luka-luka, beruntung tidak ada korban jiwa. Serangan ke kompleks itu juga terjadi pada 2008 dan 2012.
Serangan yang terjadi sempat membuat menara dan bangunan Masjid Sayyidah Zainab mengalami kerusakan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.