Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjelasan Pertamina soal Beli Elpiji 3 Kg Pakai KTP di Jawa dan Bali

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.COM/IRWAN NUGRAHA
Salah satu pegawai di Pangkalan Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, sedang membereskan gas elpiji subsidi 3 kg di gudangnya pada Senin (16/1/2023).
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com - Pertamina Patra Niaga akan memperluas wilayah uji coba pembelian gas elpiji 3 kilogram menggunakan Kartu Tanda Penduduk (KTP).

Perluasan uji coba tersebut dilaksanakan di Pulau Jawa, Bali, termasuk Nusa Tenggara Barat (NTB) pada tahun ini.

Dilansir dari Kompas.com, mekanisme pembelian gas elpiji 3 kilogram ini telah diujicobakan di beberapa wilayah sejak awal tahun 2023.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wilayah yang awalnya mensyaratkan KTP untuk pembelian gas elpiji 3 kilogram, yakni:

Lantas, bagaimana penjelasan Pertamina soal rencana perluasan wilayah pembelian gas elpiji 3 kilogram menggunakan KTP?

Baca juga: Toko Kontributor Kompas.com di Cirebon Dibobol Maling, Ratusan Tabung Elpiji Raib

Penjelasan Pertamina

Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Irto Ginting buka suara soal wacana perluasan uji coba pembelian gas elpiji memakai KTP.

Ia menyampaikan bahwa untuk sementara waktu rencana ini belum diimplementasikan.

Perluasan wilayah yang melakukan uji coba pembelian gas elpiji 3 kilogram menggunakan KTP akan dikoordinasikan dengan regulator.

"Selama ini sebenarnya pendataan sudah dilakukan. Namun, masih bersifat manual ditulis dalam logbook," kata Irto ketika dihubungi Kompas.com, Rabu (8/2/2023).

Dilakukan pendataan

Lebih lanjut, Irto mengatakan bahwa saat ini pendataan untuk pembelian elpiji 3 kilogram sudah mulai dilakukan secara digital.

Tetapi, Irto menyampaikan pihaknya memang memerlukan nomor identitas masing-masing-masing pembeli agar akuntabel. 

"Agar bisa terdata setiap pembelinya (gas elpiji 3 kilogram). Sementara masih pada tahap pencocokan data pembeli," jelasnya.

Ia menambahkan, saat ini Pertamina Patra Niaga belum melakukan pembatasan pembelian gas elpiji 3 kilogram.

Kendati demikian, masyarakat yang masuk kategori mampu secara ekonomi diimbau untuk menggunakan gas elpiji non-subsidi.

Baca juga: Viral, Video Cara Hilangkan Suara Berdesis Tabung Elpiji Pakai Karet Gelang, Ini Kata Pertamina

 

Baca juga: Beli Elpiji 3 Kg Harus Pakai KTP, Disperindag Tangerang Belum Dapat Pemberitahuan Resmi

Alasan beli gas elpiji 3 kg pakai KTP

Diberitakan Kompas.com sebelumnya, Pertamina menjelaskan alasan di balik uji coba pembelian gas elpiji 3 kilogram menggunakan KTP.

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi dan Sumber Daya Manusia (ESDM) Tutuka Ariadji mengatakan, tujuan beli elpiji pakai KTP agar distribusi gas elpiji yang bersubsidi menjadi lebih tepat sasaran dan menghindari penyalahgunaan. 

Adapun, kelompok masyarakat yang diperkenankan menggunakan gas elpiji 3 kilogram adalah rumah tangga dan usaha mikro.

Petani atau nelayan yang sudah menerima pembagian paket konversi dari pemerintah juga diperbolehkan menggunakan gas ini.

Baca juga: Jeritan Hati Emak-emak jika Warung Kecil Tak Lagi Jual Elpiji 3 Kg: Orang di Rumah Keburu Lapar...

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi