Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Penyebab Mimisan yang Sering Disepelekan

Baca di App
Lihat Foto
iStockphoto/solidcolours
Penyebab mimisan yang sering disepelekan.
|
Editor: Muhammad Zaenuddin

KOMPAS.com - Mimisan atau epistaksis adalah kondisi keluarnya darah dari jaringan yang melapisi bagian dalam hidung seseorang.

Dilansir dari Cleveland Clinic, sekitar 60 persen orang mengalami setidaknya satu kali mimisan seumur hidupnya.

Hal itu disebabkan karena letak hidung yang berada tepat di tengah wajah dan banyaknya pembuluh darah yang berada di dekat permukaan lapisan dalam hidung.

Sehingga membuatnya menjadi sasaran empuk untuk terjadinya luka dan mimisan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Ramai soal Belajar Terlalu Giat Bisa Sebabkan Mimisan, Benarkah?

Penyebab mimisan

Penyebab paling umum dari mimisan adalah udara kering yang dapat disebabkan oleh iklim panas dengan kelembapan rendah atau udara dalam ruangan yang panas.

Kondisi lingkungan tersebut menyebabkan selaput hidung (jaringan halus di dalam hidung) mengering dan menjadi berkerak atau pecah-pecah.

Selaput yang mengering tersebut berpotensi berdarah saat digosok, dicungkil, atau saat membuang ingus.

Baca juga: Apa Itu Pendarahan Otak? Ini Penyebab, Gejala dan Pengobatannya


Penyebab umum mimisan lainnya meliputi:

  1. Mengupil
  2. Pilek (infeksi saluran pernapasan atas) dan sinusitis
  3. Memasukkan benda ke dalam hidung
  4. Cedera pada hidung dan/atau wajah
  5. Rhinitis alergi dan non-alergi (radang selaput hidung)
  6. Mengonsumsi obat pengencer darah
  7. Iritasi bahan kimia, dalam pembersih atau asap kimia di tempat kerja
  8. Berada di ketinggian. Udara lebih tipis (kekurangan oksigen) dan lebih kering
  9. Deviasi septum (bentuk abnormal dari dinding yang memisahkan kedua sisi hidung)
  10. Sering menggunakan semprotan hidung dan obat-obatan untuk mengobati hidung gatal, berair atau tersumbat.

Baca juga: Pendarahan Otak, Bisakah Terjadi pada Anak?

Siapa yang beresiko mengalami mimisan?

Dilansir dari NHS inform, siapapun bisa mengalami mimisan, tetapi mereka yang paling beresiko adalah:

Mimisan juga bisa lebih parah atau bertahan lebih lama jika Anda mengonsumsi antikoagulan, memiliki gangguan pembekuan darah, atau memiliki tekanan darah tinggi (hipertensi).

Baca juga: 5 Ramuan Herbal yang Ampuh Mengatasi Demam, Batuk, dan Pilek

Tips mencegah mimisan

Ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk mencegah terjadi mimisan, antara lain:

Namun, ketika sudah terjadi mimisan, berikut beberapa tips untuk menghentikannya.

Biasanya pendarahan akan berhenti dan Anda tidak perlu mencari penanganan medis. Namun dalam beberapa kasus, jika pendarahan terus berlanjut, Anda memerlukan perawatan lebih lanjut dari dokter.

Baca juga: Masalah Kesehatan pada Bayi mulai dari Pilek hingga Diare dan Cara Mengatasinya

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi