Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Kucing Takut pada Mentimun?

Baca di App
Lihat Foto
iStockphoto/lopurice
Cara mengatasi rasa cemas pada kucing.
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com - Pernahkah Anda menonton video berisi reaksi berlebihan kucing setelah mengetahui ada mentimun di samping atau belakangnya secara tiba-tiba?

Video-video serupa mungkin banyak tersebar di internet dan mengundang gelak tawa, karena tingkah keterjutannya yang lucu.

Namun, apakah kucing memang benar-benar takut pada mentimun?

Baca juga: Benarkah Semua Kucing Oranye Pasti Jantan?

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dikutip dari Science ABC, kucing ternyata bukan takut pada mentimun yang diletakkan secara diam-diam di belakang atau sampingnya, melainkan semua hal yang menyelinap dan berpotensi membuatnya takut.

Karena kucing adalah hewan yang tajam dan waspada, maka mereka memiliki kesadaran situasional yang baik.

Jika Anda pernah melihat video kucing yang takut pada mentimun, Anda mungkin memperhatikan bahwa mentimun sengaja diletakkan di belakang kucing saat mereka menikmati makanan.

Baca juga: 7 Penyebab Dehidrasi pada Kucing, Apa Saja?


Kucing hanya makan jika mereka yakin bahwa mereka tidak langsung terancam oleh apa pun atau siapa pun di lingkungannya.

Artinya, kucing mengasosiasikan tempat makan mereka sebagai area yang benar-benar aman.

Ketika seekor kucing menemukan mentimun hijau tergeletak di belakangnya, kucing akan ketakutan karena tidak menyangka akan mentimun di sana.

Kucing biasanya tidak akan menemukan mentimun tergeletak di tanah, jadi kebaruan itu semua membuat mereka takut.

Baca juga: Kisah Si Strawberry, Kucing yang Selamat dari Amukan Gempa Turkiye

Dampaknya pada kucing

Obyek asing yang mungkin terlihat mengancam akan memicu "respons mengejutkan" pada kucing.

Lompatan, peningkatan detak jantung, dan respons agresif adalah cara kucing bereaksi terhadap kejutan. Segera setelah merasakan rangsangan, otot kucing menjadi kaku dan punggungnya melengkung.

Selain itu, detak jantung kucing juga meningkat sebagai respons peningkatan ketakutannya.

Baca juga: 7 Alasan Mengapa Kucing Selalu Lapar

Bahkan untuk melarikan diri, kucing dapat merusak sesuatu, melukai orang lain di area tersebut, atau bahkan melukai dirinya sendiri.

Ini juga dapat menyebabkan stres berkepanjangan bagi kucing.

Setelah rangsangan tiba-tiba berlalu, perlu beberapa saat agar detak jantung kembali normal dan kadar hormon seperti adrenalin kembali normal.

Baca juga: Kucing Ternyata Pernah Menghilang dari Amerika Utara Selama 7 Juta Tahun, Kok Bisa?

Jika Anda melakukannya terlalu sering, kucing Anda tidak akan merasa aman di rumah, terutama di area tempat Anda meletakkan mentimun sebelumnya.

"Ini adalah trik yang sangat kejam yang mengajari kucing bahwa mangkuk makanannya bukanlah tempat yang aman," kata seorang konsultan perilaku kucing Joey Lusvardi, dikutip dari Insider.

"Jika dilakukan berulang kali, dapat merusak psikologis kucing dengan membuatnya stres setiap kali berada di lokasi tersebut," sambungnya.

Seiring waktu, stres kronis dapat menyebabkan penarikan diri, agresi, peningkatan peregangan, buang air di luar kotak pasir, dan perilaku negatif lainnya.

Dibandingkan mencoba menertawakan kucing Anda, luangkan waktu untuk menjalin ikatan dengan mereka.

Baca juga: 6 Tanda Kucing Marah pada Anda

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi