Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Rekomendasi Tempat Wisata di Brunei, Mana Saja?

Baca di App
Lihat Foto
Shutterstock
Ibukota Brunei Darussalam, Bandar Seri Begawan.
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Banyak tempat wisata yang bisa dikunjungi di Brunei Darussalam, negara yang lokasinya berdekatan dengan Indonesia.

Brunei berada di barat laut pantai utara Kalimantan. Dengan hampir 80 persen wilayah Brunei merupakan hutan tropis.

Dikutip dari laman Kemlu, kebijakan Brunei Darussalam adalah menjaga ekosistem, sehingga negara ini mengalokasikan hampir 55 persen dari luas negara sebagai hutan lindung dan hutan cadangan.

Jika memiliki kesempatan mendatangi Brunei, ada sejumlah tempat wisata yang bisa dikunjungi.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berikut beberapa di antaranya:

1. Masjid Sultan Omar Ali Saifuddin

Masjid Sultan Omar Ali Saifuddin merupakan masjid kerajaan Islam yang berlokasi di Bandar Seri Begawan yang merupakan ibu kota Kesultanan Brunei.

Masjid ini termasuk salah satu masjid paling indah di Asia Tenggara dan merupakan wisata utama Brunei.

Dikutip dari Kompas.com, 14 Juni 2016, masjid ini selesai dikerjakan pada tahun 1958 dan merupakan contoh arsitektur Islam modern.

Masjid ini memiliki menara marmer dengan kubah emas dan taman yang rimbun dipenuhi air mancur.

Dari sisi arsitektur, masjid ini menyatukan gaya Mughal dan gaya Italia.

Baca juga: Beasiswa S1-S2 Brunei Darussalam 2023, Kuliah Gratis-Tunjangan Bulanan


2. Kampong Ayer

Kampong Ayer berada di dekat Teluk Brunei yang menghadap ke Laut China di sebelah utara Pulau Kalimantan.

Kampung Ayer adalah potret kehidupan warga Brunei di masa lalu yang mengandalkan sungai dan laut untuk jalur perniagaan.

Dikutip dari Kompas.com, 12 Juni 2013, Kampong Ayer atau disebut juga kampung air, telah ada sejak enam abad silam.

Setidaknya ada 4.000 bangunan dari kayu di kampung ini yang dihuni sekitar 20.000 jiwa.

Pada umumnya penghuni di Kampung Ayer juga memiliki rumah di daratan. Akan tetapi, warga menolak jika rumahnya di Kampung Ayer digusur dan dipindahkan.

Sampai saat ini Pemerintah Brunei mempertahankan Kampung Ayer dan menjadikannya destinasi wisata.

Jika ingin mendatangi lokasi, wisatawan ini bisa menggunakan taksi air kemudian mengelilingi Kampong Ayer.

Baca juga: Sumber Perekonomian Utama Brunei Darussalam

3. Istana Nurul Iman

Istana Nurul Iman disebut-sebut sebagai istana terluas di dunia.

Istana milik Sultan Brunei ini bahkan lebih luas dibandingkan Istana Buckingham di Inggris yang memiliki luas 77.000 meter persegi.

Istana Nurul Iman memiliki luas hingga 200.000 meter persegi, dan dibangun sejak tahun 1984.

Setidaknya ada 1.788 kamar dan ruangan yang bisa menampung 4.000 tamu dan 110 mobil di istana ini.

Di kompleks istana juga terdapat masjid yang bisa menampung 1.500 orang dengan kubah emas 22 karat.

Baca juga: Rahasia Brunei Darussalam Bisa Kendalikan Pandemi Covid-19, Terendah di Asia Tenggara

4. Museum Teknologi Melayu

Dikutip dari laman BruneiTourism, tempat lainnya yang bisa dikunjungi saat datang ke Brunei adalah Museum Teknologi Melayu.

Museum ini memamerkan sejarah budaya dan cara hidup Melayu di Brunei.

Di museum ini pengunjung bisa melihat arsitektur, kerajinan tangan, perahu, dan kerajinan perak yang merupakan kreasi penduduk Melayu.

Serta ditampilkan kerajinan tangan tradisional Brunei berupa kain tenun, dan kerajinan dari emas maupun kuningan.

5. Tamu Kianggeh

Tamu Kianggeh adalah pasar tradisional yang berlokasi di tepian sungai Kianggeh, Bandar Seri Begawan.

Sungai Kianggeh sendiri merupakan sungai dengan banyak perahu motor yang melintas.

Pasar ini menjual berbagai sayuran lokal seperti pakis yang juga bisa dijual sebagai obat.

Serta menjual berbagai tangkapan nelayan, dan masakan lokal dengan cita rasa Brunei yang khas.

Pasar ini buka sekitar pukul 08.00-17.30 waktu setempat.

Sebagian besar kios tutup saat siang hari, sehingga sebaiknya berkunjung ke lokasi ini adalah saat pagi hari.

Baca juga: Sumber Perekonomian Utama Brunei Darussalam

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi