Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspada, Kenali 5 Gejala Penyakit Jantung pada Wanita

Baca di App
Lihat Foto
iStockphoto/champja
ilustrasi gejala penyakit jantung pada wanita.
|
Editor: Muhammad Zaenuddin

KOMPAS.com - Serangan jantung atau penyakit jantung adalah kondisi yang terjadi ketika bagian otot jantung tidak mendapatkan cukup darah.

Hal tersebut disebabkan karena aliran darah ke jantung berkurang atau bahkan tersumbat akibat penumpukan lemak, kolesterol, dan zat lain di dalam arteri jantung (koroner).

Coronary Artery Disease (CAD) adalah penyebab utama serangan jantung yang memberikan rasa tidak nyaman di bagian tengah atau kiri dada yang berlangsung selama lebih dari beberapa menit.

Baca juga: 5 Buah yang Sehat untuk Jantung, Apa Saja?

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Gejala umum penyakit jantung

Dilansir Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC), gejala utama penyakit jantung adalah sebagai berikut:

Gejala serangan jantung lainnya bisa termasuk kelelahan yang tidak biasa atau tidak dapat dijelaskan hingga mual atau muntah. Wanita lebih cenderung memiliki gejala ini.

Baca juga: 8 Tanda Serangan Jantung yang Tidak Bisa Disepelekan

Gejala penyakit jantung pada wanita

Sama seperti yang terjadi pada pria, gejala serangan jantung pada wanita yang paling umum adalah nyeri dada (angina) atau rasa tidak nyaman.

Tetapi wanita mungkin mengalami gejala lain yang biasanya tidak begitu terkait dengan serangan jantung, seperti sesak napas, mual/muntah, dan nyeri punggung atau rahang.

Dilansir dari American Heart Association, berikut adalah gejala serangan jantung pada wanita:

  1. Tekanan yang tidak nyaman, serasa diremas, atau nyeri di bagian tengah dada. Berlangsung lebih dari beberapa menit, atau hilang dan kembali lagi
  2. Nyeri atau rasa tidak nyaman pada satu atau kedua lengan, punggung, leher, rahang, atau perut
  3. Sesak napas dengan atau tanpa rasa tidak nyaman di dada
  4. Tanda-tanda lain seperti keluar keringat dingin, mual atau pusing
  5. Wanita mungkin mengalami gejala lain yang biasanya kurang terkait dengan serangan jantung, seperti sesak napas, mual/muntah, dan nyeri punggung atau rahang.

Baca juga: Bisa Berbahaya, Ini 3 Jenis Buah yang Harus Dibatasi Penderita Penyakit Jantung

Tips mencegah penyakit jantung

Penyakit jantung sebagian besar dapat dicegah. Berikut beberapa tips untuk mencegah penyakit jantung:

1. Berhenti merokok

Satu tahun setelah berhenti merokok, seseorang akan mampu mengurangi risiko terkena penyakit jantung koroner sebesar 50 persen.

Jadwalkan pemeriksaan rutin dengan dokter pribadi untuk mempelajari risiko penyakit jantung Anda.

Baca juga: 6 Jenis Batuk yang Bisa Jadi Gejala Penyakit Jantung

2. Olahraga

Targetkan setidaknya 150 menit seminggu untuk aktivitas aerobik intensitas sedang, seperti jalan cepat, atau 75 menit aktivitas aerobik berat, seperti jogging. Anda juga bisa mengombinasikan keduanya.

Selain itu, penting juga untuk memasukkan aktivitas penguatan otot intensitas sedang hingga tinggi, seperti latihan ketahanan atau beban, setidaknya dua kali seminggu.

3. Mengelola kondisi kesehatan lainnya

Kondisi tertentu, seperti tekanan darah tinggi dan diabetes, dapat meningkatkan risiko serangan jantung.

Pastikan untuk mengelola kondisi kesehatan tersebut dengan baik.

Tanyakan kepada dokter atau periksakan diri ke rumah sakit, seberapa sering Anda perlu melakukan pemeriksaan kesehatan jantung.

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: 8 Olahraga untuk Kesehatan Jantung

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi