Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi KA Argo Bromo Anggrek Tabrak Xenia di Semarang, Pasutri Asal Salatiga Tewas

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.COM/Muchamad Dafi Yusuf
Kecelakaan maut antara mobil dan kereta api di Kota Semarang
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com - Pasangan suami-istri (pasutri) asal Salatiga, Jawa Tengah tewas usai Daihatsu Xenia yang mereka tumpangi tertabrak KA Argo Bromo Anggrek di Semarang pada Kamis (23/2/2023).

Kapolsek Gayamsari Polrestabes Semarang Kompol Hengky Prasetyo menyampaikan bahwa korban tewas telah dibawa ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) di Semarang.

Hengky juga mengungkap identitas pasutri yang menjadi korban tewas akibat mobilnya tertabrak KA Bromo Anggrek bernama Alif dan Surati.

"Iya benar, hari ini (Kamis,Red) terjadi kecelakaan kereta api dengan mobil Xenia." kata Hengky dikutip dari Kompas.com, Kamis (23/2/2023).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akibat kecelakaan tersebut, perjalanan KA Bromo Anggrek dengan relasi Pasarturi-Gambir menjadi terganggu.

Baca juga: Ramai soal Penumpang KRL Disebut Bawa Banyak Barang Ditaruh di Bangku, KAI Commuter: Tempat Duduk Bukan untuk Barang

Lantas, bagaimana kronologinya?

Mobil berhenti di tengah rel

Diketahui, lokasi KA Argo Bromo Anggrek yang menabrak Xenia itu terjadi di perlintasan tanpa palang pintu di Jalan Purwosari Raya, Kelurahan Tambakrejo, Kecamatan Gayamsari, Kota Semarang pada Kamis (23/2/2023) sekitar pukul 12.40 WIB.

Sebelum tabrakan terjadi, salah satu saksi mata bernama Sugimin melihat mobil berhenti di tengah rel secara tiba-tiba.

Mobil tersebut sudah diklakson beberapa kali oleh lokomotif namun tidak segera bergerak dan penumpang juga tidak keluar.

"Saya lagi duduk-duduk di bawah pohon. Lihat ada mobil berhenti di tengah jalur rel," ungkap Sugimin.

"Keretanya juga sudah membunyikan belnya, Tapi kok mobil itu nggak jalan," lanjutnya.

Seketika itu juga, tabrakan tak terhindarkan, mobil menjadi ringsek, dan satu pengemudi dan satu penumpang yang berstatus pasutri dilaporkan tewas.

Baca juga: Viral, Video Pengendara Motor Lawan Arah Nyaris Dicium Kereta Api, Ini Kata KAI

Pengemudi mobil diduga kurang waspada

Sementara itu, Kanit Laka Satlantas Polrestabes Semarang AKP Adji Setiawan menyampaikan, pengemudi mobil diduga kurang waspada ketika melewati perlintasan kereta api tanpa palang pintu.

Pada saat itu, lanjut Adji, mobil Xenia dengan nopol H 8829 DK tersebut sedang melaju dari arah utara (arteri) menuju selatan (Kaligawe).

"Diduga saat berkendara kurang waspada," imbuh Adji.

Di sisi lain, Manager Humas KAI Daop 4 Semarang Ixfan Hendri Wintoko juga mengonfirmasi bahwa KA Argo Bromo Anggrek telah membunyikan klakson beberapa kali sebelum tabrakan terjadi.

Baca juga: Cerita Warganet Alami Pelecehan Seksual di Transjakarta, Pelaku Sempat Dikejar Petugas

Kendati demikian, tabrakan tak terhindar. KA Argo Bromo Angrek juga mengalami kerusakan di bagian tangki BBM dan tidak dapat melanjutkan perjalanan.

"Masinis telah membunyikan klakson lokomotif (semboyan 35) secara berulang-ulang," tutur Ixfan dikutip dari Kompas.com.

Ixfan mengatakan, KAI Daop 4 Semarang telah menyiapkan lokomotif pengganti setelah KA Argo Bromo Anggrek menabrak mobil.

Di sisi lain, perjalanan kereta api tersebut juga mengalami keterlambatan selama 160 menit.

"Sebanyak 8 rangkaian diganti semua di Stasiun Tawang, tidak hanya lokomotif," pungkasnya.

Baca juga: Viral, Video Pasangan Diduga Mesum di Kereta, Berikut Penjelasan KCI

(Sumber: Kompas.com/ Muchamad Dafi Yusuf | Editor: Reza Kurnia Darmawan, Robertus Belarminus)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi