KOMPAS.com - Unggahan foto terkait dengan jerawat yang muncul di area kewanitaan ramai dibicarakan di Twitter.
Unggahan tersebut dibuat oleh akun Twitter @ohmybeautybank pada Kamis (23/2/2023).
"Guys maaf bgt ini jerawat bukan ya? Sakit banget baru muncul di ar3a kew4nit44n
Minta rekomendasi utk obatin ini dong. Terimakasih," tulis pengunggah.
Hingga Kamis (23/2/2023) malam, unggahan itu telah dijangkau sebanyak 182.000 kali dan disukai lebih dari 400 pengguna.
Namun setelah dilakukan penelurusan kembali oleh Kompas.com pada Jumat (24/2/2023) pagi, unggahan itu telah dihapus oleh pengunggah.
Lantas, benarkah jerawat bisa muncul di sekitar area kewanitaan?
Baca juga: Ramai soal Gatal di Vagina Menjelang Haid, Apa Penyebabnya?
Penjelasan dokter
Menanggapi hal tersebut, dokter spesialis obstetri dan ginekologi Wawang Sukarya menjelaskan, jerawat itu terjadi karena ada penyumbatan di pangkal rambut (folikel).
Sumbatan ini bisa disebabkan keringat, lemak atau minyak, dan sel-sel kulit mati.
"Secara teoritis karena di daerah kemaluan juga terdapat rambut, maka bisa saja terjadi meskipun saya jarang menemukannya," ujarnya kepada Kompas.com, Jumat (24/2/2023).
Menurutnya, daerah kelamin merupakan area yang sensitif. Jadi, disarankan untuk lebih hati-hati dalam merawatnya.
Jerawat di area kemaluan bisa disebabkan karena kurang menjaga kebersihan area vital itu.
Selain itu, penggunaan bahan kimia dan produk-produk tertentu juga bisa memicu adanya infeksi pada daerah kelamin.
"Daerah kemaluan itu juga sensitif terhadap beberapa pemakaian bahan-bahan yang tertentu seperti sabun wangi, bedak, dan lainnya yang bisa menyebabkan iritasi," ungkap Wawang.
Baca juga: Ramai soal Ada Cacing Kremi di Vagina, Apa Penyebabnya?
Bisa picu peradangan
Jika peradangannya meluas, maka bisa berakibat merusak kulit.
Saat mengalami jerawat pada area kemaluan, ia menyarankan agar tidak disentuh maupun dipijat.
Hal ini dikarenakan dapat memicu infeksinya membesar dan meluas. Terlebih saat tangan kotor, maka bisa menyebabkan bakteri masuk.
"Di daerah kelamin jika terjadi infeksi dan menyebar tentu saja tidak bagus. Maka dari itu jangan dipijat apalagi dengan tangan yang tidak bersih," jelasnya.
"Jika mengganggu sebaiknya ke dokter spesialis kulit untuk diperiksa," tambahnya.
Baca juga: Cara Membersihkan Vagina agar Tetap Sehat dan Tidak Berbau
Wawang mengungkapkan cara pencegahan yang bisa dilakukan agar area kemaluan bisa terhindar dari berbagai masalah infeksi, salah satunya adalah peradangan dari jerawat.
Selalu menjaga kebersihan, baik itu perempuan maupun laki-laki. Terlebih untuk mereka yang memiliki kulit berminyak atau sering berkeringat banyak.
Selain itu, jangan menggunakan produk kimia dan sabun yang memiliki wangi karena area kemaluan sangat sensitif.
Baca juga: 5 Kesalahan dalam Membersihkan Vagina, Salah Satunya dengan Sabun
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.