KOMPAS.com - Bersepeda adalah salah satu aktivitas yang cukup menyenangkan dan juga menyehatkan.
Dengan bersepeda, seseorang bisa berolahraga sembari menjelajahi rute baru, menikmati pemandangan dan mendapatkan momen seru bersama orang-orang tercinta.
Dikutip dari Everydayhealth, bersepeda adalah salah satu latihan aerobik layaknya joging atau jalan kaki, namun olahraga ini dinilai lebih baik karena tak memberi tekanan berlebihan pada persendian seperti latihan aerobik lainnya.
Berikut ini beberapa manfaat dari bersepeda untuk kesehatan:
1. Melatih otot perut
Bersepeda di luar ruangan dapat melatih otot perut dan melatih keseimbangan tubuh, terutama jika Anda bersepeda di medan yang terjal. Medan ini menuntut Anda untuk menghindari banyak rintangan.
"Menyeimbangkan pusat massa tubuh di atas roda yang bergerak membutuhkan banyak otot di punggung bawah, perut, dan pinggul," kata terapis fisik dan pelatih triathlon Bianca Beldini.
Selain itu bersepeda juga menurunkan risiko sakit punggung, mencegah sakit kepala dan meningkatkan semangat.
Baca juga: Aturan dan Syarat Menggunakan Sepeda Listrik Menurut Permenhub 45/2020
2. Meningkatkan kesehatan tulang
Bersepeda juga dipercaya dapat meningkatkan kepadatan tulang seperti halnya melompat dan berlari.
Bersepeda membutuhkan keterlibatan otot tubuh bagian atas untuk menjaga stabilitas, dan kombinasi dari faktor-faktor ini mampu meningkatkan struktur tulang secara keseluruhan.
3. Membantu seseorang untuk cepat tertidur
Neuropsikolog kognitif di Departemen Kesehatan, Kinesiologi, dan Fisiologi Terapan Universitas Concordia, Melodee Mograss menilai sejumlah latihan aerobik dapat membantu seseorang untuk bisa tertidur lebih cepat.
Namun menurutnya, bersepeda adalah latihan aerobik yang paling efektif di antara latihan aerobik lainnya.
Adapun cara paling efektif membuat seseorang terlelap dengan bersepeda adalah dengan mengakhiri aktivitas bersepeda dua jam sebelum tidur.
"Kami tidak yakin mengapa bersepeda begitu dominan untuk hal ini. Tapi kami tahu bahwa olahraga seperti bersepeda meningkatkan suhu inti tubuh dengan cepat saat Anda melakukannya, menyebabkan tubuh menyeimbangkan gelombang panas dengan mekanisme pendinginan," kata Mograss.
Pengaturan suhu tubuh ini akan berlanjut saat tidur dan membantu seseorang tidur lebih cepat dan hasil tidur lebih baik.
4. Baik untuk kesehatan jantung
Sebagaimana dengan latihan aerobik lain, bersepeda juga baik untuk kesehatan kardiovaskular termasuk meningkatkan sirkulasi darah dan bermanfaat untuk peredaran oksigen ke seluruh tubuh.
Penelitian menemukan bahwa mereka yang bersepeda secara teratur memiliki risiko penyakit kardiovaskular yang lebih rendah daripada yang bukan pengendara sepeda.
Dikutip dari Cyclingweekly, bersepeda adalah bentuk olahraga yang direkomendasikan NHS sebagai cara sehat untuk mengurangi risiko penyakit terutama jatung dan kanker.
Baca juga: Kebiasaan Olahraga Lari yang Aman bagi Usia 50 Tahun ke Atas
5. Baik untuk kesehatan mental
Dikutip dari ClevelandClinic, bersepeda terbukti mengurangi kecemasan dan depresi.
Apalagi ketika dilakukan dengan cara yang menyenangkan seperti berada di luar ruangan bersama teman-teman.
Sebuah studi yang terbit pada tahun 2019 mengamati 100 orang dewasa berusia 50 hingga 83 tahun.
Peserta penelitian ini terdiri dari sepertiga bukan pengendara sepeda, sepertiga yang lain bersepeda setidaknya tiga kali seminggu dan sepertiga terakhir memakai sepeda elektronik yang dilengkapi motor untuk mengayuh.
Selama 8 minggu penelitian peserta diminta mempertahankan rutinitas tersebut.
Hasilnya mereka yang bersepeda setidaknya tiga kali per minggu baik dengan cara tradisional maupun elektronik menunjukkan peningkatan signifikan dalam kesehatan mental, fungsi kognitif dan persepsi kesehatan dibanding mereka yang tidak bersepeda.
Baca juga: 9 Manfaat Olahraga di Pagi Hari, Apa Saja?
6. meningkatkan sistem imun
Sebuah penelitian menemukan, bersepeda memiliki manfaat yang besar pada kesehatan sistem pernapasan, sehingga mengurangi risiko seseorang terkena flu.
Risiko seseorang sakit-sakitan juga berkurang sebesar 40 persen dengan olahraga aerobik setiap hari dibanding olahraga lainnya.
Adapun Profesor Tim Noakes dari Universitas Cape Town Afrika Selatan mengatakan, olahraga ringan seperti bersepeda bisa meningkatkan sistem kekebalan dengan meningkatkan produksi protein esensial dan membangun sel darah putih.
Baca juga: Viral Pengendara Pelat AA di Twitter, Bagaimana Aturan Bersepeda di Jalan?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.