Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE Warga yang Mengungsi akibat Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Bagaimana Kondisinya?

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO
Warga melihat sisa-sisa puing rumah di Kampung Tanah Merah usai kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara, Sabtu (4/3/2023) dini hari. Kebakaran ini mengakibatkan 17 orang meninggal dunia dan 51 orang luka-luka.
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com- Sebanyak 297 warga masih bertahan di pengungsian setelah tempat tinggal mereka terdampak kebakaran pipa Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, Jumat (3/4/2023) malam.

Hal itu disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari.

Muhari mengatakan, hasil pemutakhiran data hingga Sabtu (4/3/2023) pukul 22.23 WIB, seluruh pengungsi tersebut terbagi di dua titik.

"Yakni, 71 orang di Kantor PMI Jakarta Utara dan 226 lainnya di RPTRA Rasella," ujarnya, dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Minggu (5/3/2023).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Warganet Nilai Jarak Depo Plumpang dan Pemukiman Terlalu Dekat, Apa Kata Pertamina?


Pengungsi dalam kondisi sehat

Menurutnya, PMI Jakarta Utara telah memberikan pelayanan khusus, mulai dari permakanan, kesehatan, maupun perlengkapan yang dibutuhkan selama masa darurat di pengungsian.

Selain itu, PMI bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta dan relawan lainnya juga melaksanakan pendampingan dan dukungan darurat bagi warga pengungsi di RPTRA Rasella.

Dukungan darurat itu meliputi pendirian dapur umum, pemenuhan kebutuhan permakanan tambahan, air bersih, sanitasi air, kebutuhan bayi dan balita, pengelolaan sampah, obat-obatan, dan trauma healing.

"Sejauh ini, seluruh pengungsi masih dalam kondisi sehat dan pegecekan kondisi kesehatan telah dilakukan oleh tim medis secara berkala," ungkap Muhari.

Muhari mengatakan, BNPB juga telah memberikan dukungan berupa tenda 6x12 meter sebanyak 2 unit dan tenda keluarga 4x6 meter sebanyak 25 unit.

BNPB pun memberikan dukungan lainnya berupa 1.000 paket sembako, 1.500 lembar selimut, dan 1.500 buah matras.

Baca juga: Media Asing Soroti Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Apa Kata Mereka?

Jumlah korban meninggal versi BNPB

Dari data BNPB, korban meninggal dunia dipastikan ada sebanyak 16 orang dan yang mengalami luka-luka 37 orang.

Kata Muhari, seluruh korban luka, saat ini telah mendapat perawatan intensif di sejumlah rumah sakit.

Dengan rincian sebagai berikut:

Baca juga: Depo Pertamina Plumpang yang Terbakar Pernah Raih Penghargaan Internasional, Apa Itu?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi