KOMPAS.com - Gagal ginjal terjadi ketika organ ginjal Anda tidak lagi dapat menyaring darah dengan baik.
Kondisi tersebut menyebabkan racun menumpuk di tubuh dan jika tidak segera mendapatkan perawatan, gagal ginjal bisa mengancam jiwa.
Dikutip dari laman National Kidney Foundation, ginjal yang sehat memiliki fungsi yang cukup penting dalam menjaga keseimbangan di dalam tubuh.
Ginjal berfungsi menghilangkan produk limbah dan air berlebih dari dalam tubuh, membantu produksi sel darah merah, hingga mengontrol tekanan darah.
Ketika Anda mengalami gagal ginjal, 85 hingga 90 persen fungsi ginjal akan hilang dan menyebabkan ia tidak bisa bekerja dengan cukup baik.
Baca juga: 6 Gejala Gagal Ginjal Akut yang Tak Bisa Disepelekan
Gejala gagal ginjal
Dilansir dari Cleveland Clinic, beberapa orang mengalami sedikit atau bahkan tidak mengalami gejala pada tahap awal penyakit ginjal.
Namun, gagal ginjal kronis dapat menyebabkan kerusakan meskipun Anda merasa baik-baik saja.
Berikut beberapa gejala gagal ginjal yang bisa Anda alami ketika organ tersebut tidak berfungsi dengan baik:
- Kelelahan yang ekstrem
- Mual dan muntah
- Mudah bingung atau sulit berkonsentrasi
- Pembengkakan (edema), terutama di sekitar tangan, pergelangan kaki, atau wajah
- Sering buang air kecil
- Kram atau kejang otot
- Kulit kering atau gatal
- Nafsu makan buruk
Baca juga: Batu Ginjal: Gejala, Penyebab, dan Cara Mencegahnya
Penyebab gagal ginjal
Dilansir dari Healthline, beberapa faktor yang dapat menyebabkan gagal ginjal meliputi:
- Hilangnya aliran darah ke ginjal
- Masalah eliminasi urine
- Batu ginjal
- Pembesaran prostat
- Pembekuan darah saluran kemih atau kerusakan saraf yang mengontrol kandung kemih
- Pembekuan darah di dalam atau di sekitar ginjal Anda
- Infeksi dan keracunan logam berat
- Konsumsi narkoba dan alkohol
- Vaskulitis, peradangan pada pembuluh darah
- Lupus, penyakit autoimun yang dapat menyebabkan peradangan pada banyak organ tubuh
- Glomerulonefritis, radang pembuluh darah kecil ginjal
- Sindrom uremik hemolitik, yang melibatkan pemecahan sel darah merah setelah infeksi bakteri, biasanya pada usus
- Multiple myeloma, kanker sel plasma di sumsum tulang Anda
- Thrombotic thrombocytopenic purpura, kelainan yang menyebabkan pembekuan darah di pembuluh kecil
- Antibiotik tertentu
- Penyakit diabetes yang tidak dikelola dengan baik
Baca juga: 9 Gejala Batu Ginjal, Mual, Nyeri, hingga Kesulitan Buang Air Kecil
Tips mencegah gagal ginjal
Meskipun gagal ginjal tidak dapat dipulihkan, Anda dapat mengambil langkah-langkah pencegahan untuk membantu mempertahankan fungsinya.
Kebiasaan dan rutinitas yang sehat dapat memperlambat ginjal Anda kehilangan kemampuannya untuk berfungsi.
Berikut beberapa tips yang dapat membantu menurunkan risiko gagal ginjal:
- Mempertahankan gaya hidup sehat
- Minum obat yang diresepkan sesuai petunjuk
- Jangan mengonsumi obat lebih dari yang diresepkan
- Menjaga dan mengelola dengan baik kondisi diabetes dan tekanan darah tinggi
Baca juga: 7 Penyebab Batu Ginjal yang Perlu Diwaspadai
Jika Anda menderita gagal ginjal atau gagal ginjal kronis, berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan:
- Pantau secara rutin fungsi ginjal Anda
- Jika menderita diabetes, jaga kadar gula darah dalam kisaran normal
- Jaga tingkat tekanan darah dalam kisaran normal
- Hindari menggunakan produk tembakau
- Hindari mengonsumsi makanan tinggi protein dan sodium.
Selain itu, pastikan selalu melakukan pemeriksaan rutin ke dokter pribadi atau rumah sakit, untuk memantau kondisi penyakitnya.