Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Perempuan Internasional, Mengapa Identik dengan Warna Ungu?

Baca di App
Lihat Foto
Google
Ilustrasi Google Doodle merayakan Hari Perempuan Sedunia
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Hari Perempuan Internasional atau International Women's Day (IWD) jatuh setiap tanggal 8 Maret.

Peringatan hari perempuan di seluruh dunia ini tak lepas dari warna ungu.

Misalnya, dalam Google Doodle yang ditampilkan pada Hari Perempuan Internasional 2023 tepat hari ini, tampak warna ungu mendominasi gambar wanita dengan berbagai profesi.

Di beberapa kesempatan, perayaan International Women's Day juga kerap menggunakan ungu sebagai dress code.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lantas, apa makna warna ungu pada Hari Perempuan Sedunia?

Baca juga: Hari Perempuan Internasional 2023: Sejarah, Tema, hingga Promo Diskonnya


Makna warna ungu di Hari Perempuan Internasional

Penggunaan warna dominan ungu telah berlangsung sejak lama. Dikutip dari laman resmi IWD, ungu adalah salah satu warna resmi yang melambangkan peringatan ini.

Di samping ungu, ada pula warna resmi lain, yakni hijau dan putih dengan makna masing-masing.

Ungu dalam peringatan Hari Perempuan Internasional menandakan keadilan dan martabat, serta setia terhadap tujuan.

Sementara itu, hijau melambangkan harapan, serta putih mewakili sebuah kemurnian.

IWD menerangkan, warna-warna Hari Perempuan ini berasal dari Women's Social and Political Union (WSPU), sebuah sayap militan gerakan hak pilih wanita Inggris yang berdiri pada 1908.

Pada 1908, WSPU mengadopsi warna ungu, putih, dan hijau sebagai warna resminya.

Dilansir dari laman University of North Carolina, warna ungu dipilih karena melambangkan darah bangsawan yang mengalir di pembuluh darah setiap hak pilih.

Putih berarti kemurnian dalam kehidupan pribadi dan publik. Sedangkan hijau, adalah warna harapan dan lambang dari musim semi.

Kendati demikian, konsep warna putih sebagai bentuk kemurnian sudah tidak lagi digunakan dalam Hari Perempuan Internasional.

Pasalnya, seperti dikutip Fortune, kemurnian menjadi konsep yang kontroversial. Jika ungu dikombinasikan dengan hijau, maka menjadi lambang feminisme tradisional.

Namun, kombinasi ungu dan putih akan menjadi pertanda feminisme kontemporer yang progresif.

Untuk itu, sebagai gantinya, warna kuning pun kerap menjadi lambang dari kebangkitan feminisme.

Meski sama-sama merupakan warna resmi yang melambangkan feminisme, ungu menjadi warna paling dominan di Hari Perempuan Internasional.

Oleh karena itu, tak jarang ungu menjadi lambang dari wanita itu sendiri.

Baca juga: 20 Link Twibbon Hari Perempuan Sedunia, Tema, dan Sejarahnya...

Tema Hari Perempuan Internasional 2023

Tahun ini, Hari Perempuan Internasional mengangkat tema #EmbraceEquity atau merangkul keadilan.

Masih dari laman IWD, pengusungan tema ini guna menyorot perbedaan equity atau keadilan dan equality atau kesetaraan.

IWD menjelaskan, #EmbraceEquity berusaha membuat dunia berbicara tentang mengapa "kesetaraan tidak lagi cukup" dan justru bisa menjadi eksklusifitas alih-alih inklusif.

Adapun kesetaraan, didefinisikan IWD sebagai setiap individu atau kelompok yang diberi sumber daya atau kesempatan yang sama.

Di sisi lain, keadilan disebut jika setiap orang memiliki keadaan berbeda, sehingga penting untuk mengalokasikan sumber daya dan peluang yang tepat sesuai kebutuhan guna mencapai hasil sama.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi