KOMPAS.com – Unggahan foto memperlihatkan tingkah kucing memeluk tangan pemiliknya yang sedang sakit, viral di media sosial.
Foto itu diunggah oleh akun ini pada Kamis (9/3/2023).
“Ada yang kochengnya kek gini juga ga?” tulis sang pengunggah.
Keterangan lain yang disertakan dalam unggahan menyebutkan pengunggah sempat pingsan.
Kemudian saat terbangun, ia mencoba untuk beranjak ke kasur.
Setelah itu, kucing pengunggah mendatangi dan memeluk tangannya.
Hingga Jumat (10/3/2023), unggahan tersebut sudah dilihat sebanyak 779.800 kali dan mendapat 21.700 likes.
Baca juga: 5 Cara Menunjukkan Kasih Sayang kepada Kucing
Tanggapan warganet
Komentar beragam muncul di unggahan tersebut.
Sejumlah warganet membagikan pengalaman yang sama dengan kucingnya. Beberapa lainnya menanyakan keadaan pengunggah video.
“Aku nder, Waktu itu aku lg nangis pas ngerjain skripsi, dan posisinya wktu itu jg lg sakit. Trs si adek ini nyamperin + nemenin aku ngerjain skripsi. Trs nama dia aku taro di skripsiku,” ketik salah satu warganet.
“Mirip kucingku,” tulis warganet lainnya.
“Nder lu kenapa ? Hope you are ok,” tulis seorang warganet.
Baca juga: 7 Tanda Kucing akan Segera Melahirkan, Apa Saja?
Penjelasan ahli
Dosen Kedokteran Hewan Universitas Gajah Mada (UGM), Slamet Raharjo mengatakan, beberapa kucing memiliki ikatan emosional dengan majikannya yang disebut bonding.
Sehingga saat majikan sedang bersedih karena sakit, kucing akan turut merasakannya.
“Sehingga dianggap mampu mendeteksi atau mengetahui suasana hati owner-nya,” tutur Slamet ketika dihubungi Kompas.com, Jumat (9/3/2023).
Namun, Slamet mengungkapkan tidak semua kucing mempunyai ikatan emosional dengan majikan.
“Tentu saja (bonding) tidak berlaku untuk semua kucing. Bisa jadi kucing dalam unggahan tersebut termasuk dalam kelompok yang dapat merasakan suasana hati owner-nya,” tandasnya.
Baca juga: Cara Mengusir Kucing Liar Tanpa Perlu Menyakitinya
Sementara itu, dikutip dari Guardian, ikatan emosional tersebut muncul karena kucing merasa aman, tenang, dan nyaman yang disebut juga dengan “keterikatan aman”.
Keterikatan aman itu ada dikarenakan sang majikan memberi afeksi atau kasih sayang yang cukup dan secara terus menerus kepada kucing peliharaannya.
Tidak hanya pada kucing, keterikatan emosional tersebut diketahui juga ada pada anjing.
Baca juga: Kucing Persia, Karakteristik dan Cara Perawatannya
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.