Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Kerajaan Terbesar Sepanjang Sejarah, Apa Saja?

Baca di App
Lihat Foto
iStockPhoto/whitemay
kerajaan terbesar sepanjang sejarah.
|
Editor: Muhammad Zaenuddin

KOMPAS.com - Sepanjang sejarah peradaban manusia, sebagian besar dunia pernah diperintah oleh kekaisaran, dinasti, atau kerajaan.

Mereka berusaha memperluas pengaruh dan kekuasaannya di luar batas teritorial asli wilayahnya.

Banyak kerajaan atau kekaisaran yang mencapai kesuksesan besar sebelum akhirnya runtuh dengan berbagai macam alasan.

Meski demikian, kerajaan-kerajaan tersebut telah menawarkan sejumlah inovasi yang menjadi fondasi dalam membentuk dunia modern saat ini.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: 9 Peradaban Manusia yang Hilang, Apa Saja?

Berikut adalah beberapa kerajaan terbesar yang pernah ada sepanjang sejarah peradaban manusia:

1. Kerajaan Inggris

Dilansir dari Britannica, pada puncaknya di awal abad ke-20, Kerajaan Inggris mencakup hampir seperempat dari wilayah di bumi dan memiliki 458 juta penduduk pada tahun 1938.

Beban keuangan Perang Dunia I adalah awal keruntuhan Kerajaan Inggris. Ditambah dengan pendudukan Jepang atas wilayahnya dalam Perang Dunia Kedua.

Banyak wilayah jajahannya telah merdeka, meskipun beberapa tetap menjadi bagian yang dikenal sebagai negara persemakmuran.

Baca juga: Urutan Penerus Takhta Kerajaan Inggris Usai Ratu Elizabeth II Wafat

2. Kekaisaran Mongol

Salah satu kerajaan terbesar dalam sejarah adalah kekaisaran Mongol, yang berkuasa sepanjang abad ke-13 dan ke-14 Masehi.

Kekaisaran Mongol bangkit dari kumpulan suku nomaden di Asia Tengah dan pada puncaknya berkuasa dari Asia Tengah ke Eropa Tengah hingga ke Laut Jepang.

Pemimpin kekaisaran Mongol yang paling terkenal adalah Jenghis Khan, yang juga merupakan pendirinya pada tahun 1206 M.

3. Kekaisaran Rusia

Pada puncaknya, pada tahun 1895, wilayah Kekaisaran Rusia mencapai 8,9 juta mil persegi.

Karena ukuran dan pengaruhnya, kerajaan ini telah memainkan peran integral dalam menghentikan penaklukan Eropa oleh Napoleon.

Pada 1913, Kekaisaran rusia memiliki penduduk 176,4 juta orang, yang mana jumlahnya lebih dari 9 persen populasi dunia saat itu.

Sebelum Perang Dunia I, Rusia adalah salah satu dari lima kekuatan besar di Eropa. Kekaisaran Rusia berakhir dengan adanya Revolusi Rusia pada tahun 1917.

Baca juga: Arkeolog China Temukan Pemandian Kuno Dinasti Tang Berusia 1.100 Tahun

 

4. Kekaisaran Persia

Kekaisaran Persia yang juga dikenal sebagai Kekaisaran Akhemeniyah, adalah kerajaan yang dibangun di bawah kekuasaan Koresh Agung (Cyrus the Great).

Wilayah Kekaisaran Persia membentang dari wilayah yang saat ini menjadi Negara Iran, hingga ke Asia Tengah dan Mesir.

Diperkirakan jumlah penduduknya mencapai 44 persen populasi dunia saat itu.

5 Kerajaan Spanyol

Dilansir dari Business Insider, wilayah kerajaan Spanyol meliputi lebih dari 13 persen dari daratan bumi.

Kerajaan ini memiliki 68,2 juta orang antara tahun 1740 dan 1790 atau sekitar 12 persen dari populasi dunia saat itu.

Kerajaan Spanyol dimulai sejak zaman Columbus dan bertahan sampai ke beberapa bagian wilayah Afrika, berkuasa hingga akhir abad ke-20.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Lahirnya Pangeran William, Penerus Takhta Kerajaan Inggris

6. Dinasti Qing

Dinasti Qing adalah dinasti terakhir Tiongkok yang wilayah kekuasaannya mencakup 5,68 juta mil persegi atau hampir 10 persen dari daratan bumi.

Dinasti Qing berdiri karena berhasil mengalahkan bangsa Mongol dan memerintah Cina dari abad ke-17 hingga ke-20.

Kekuasaan Dinasti Qing mencapai puncak pada tahun 1800-an.

7. Kekhalifahan Bani Umayyah

Wilayah Kekhalifahan Bani Umayyah mencakup 5,02 juta mil persegi atau lebih dari 8 persen daratan bumi.

Kekhalifahan Islam ini didirikan di Arab setelah wafatnya Nabi Muhammad SAW. Meski keluarga Bani Umayyah berasal dari Mekkah, mereka memilih Damaskus sebagai ibu kotanya.

Baca juga: Mengapa Arkeolog Takut Bongkar Makam Kaisar China? Ini Alasannya

 

8. Dinasti Yuan

Wilayah kekuasaan Dinasti Yuan mencakup 5,41 juta mil persegi atau lebih dari 9 persen daratan bumi.

Dinasti Yuan mulai didirikan oleh cucu Jenghis Khan, Kubilai Khan pada tahun 1271. Lima tahun kemudian ia merebut ibu kota Dinasti Song Selatan dan menyatukan seluruh Tiongkok.

Dinasti ini terbilang makmur dan mendorong perdagangan dengan negara asing, serta sering menerima kunjungan dari saudagar terkenal Italia, Marco Polo.

9. Kekhalifahan Bani Abbasiyah

Kekhalifahan Abbasiyah memiliki wilayah kekuasaan sekitar 4,29 juta mil persegi atau lebih dari 7 persen daratan bumi.

Kekhalifahan ini mengklaim Baghdad sebagai ibu kota dan tidak diketahui dengan pasti berapa jumlah populasinya.

Kekaisaran Abbasiyah bertahan dari tahun 750 hingga 1258 dan hanya mengalami penurunan saat tentara Turki mengambil alih kekuasaan.

Baca juga: Situs Kuno Pemujaan Kaisar Berusia 1.500 Tahun Digali di China Utara

10. Kerajaan Portugis

Kerajaan Portugis adalah kerajaan global pertama dalam sejarah, serta menjadi kerajaan kolonial Eropa modern yang berumur panjang.

Kerajaan ini dimulai dengan penaklukan Ceuta pada tahun 1415 dan berakhir pada tahun 1999 dengan penyerahan Makau.

Wilayah koloni kerajaan Portugis yang paling berharga, Brasil, memperoleh kemerdekaannya pada tahun 1822.

Kemudian setelah perang tahun 1974 yang menggulingkan rezim, pemerintah kerajaan Portugis mengakui kemerdekaan semua koloninya, kecuali Makau.

Barulah pada tahun 1999, Makau akhirnya dikembalikan ke Tiongkok.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi