Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Mengusir Ayam yang Suka Buang Kotoran Sembarangan

Baca di App
Lihat Foto
SHUTTERSTOCK/VUVA SHEVCHUK
Ilustrasi ayam.
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Ayam peliharaan milik tetangga yang dibiarkan berkeliaran terasa mengganggu, apalagi kalau unggas itu buang kotoran sembarangan di halaman kita.

Selain mengganggu kebersihan halaman, kotoran ayam juga dapat membawa penyakit yang mengancam kesehatan manusia.

Lalu, bagaimana cara mengusir ayam berkeliaran yang suka buang kotoran sembarangan?

Baca juga: Cara Mengusir Tokek yang Berisik di Dalam Rumah


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bahaya kotoran ayam

Dilansir dari Pacific Standard, sejumlah parasit berbahaya dapat menyerang ayam tanpa disadari pemiliknya.

Penelitian yang dibuktikan oleh Universitas California membuktikan, 80 dari 100 ekor ayam menderita ektoparasit atau kutu yang hidup di sekitar kulit. Hal ini terjadi salah satunya akibat kondisi kandang yang tidak manusiawi.

Sementara itu menurut Pusat Kontrol dan Pencegahan Penyakit di AS (CDC), ayam terkadang membawa kuman berbahaya yang membuat orang sakit.

Kuman ini dapat menyebabkan infeksi kulit ringan hingga penyakit serius yang dapat menyebabkan kematian.

Beberapa penyakit dan bakteri dari ayam yang membuat orang sakit, yaitu flu burung, campylobacteriosis (diare), E. coli, Histoplasmosis (infeksi jamur), dan Salmonellosis.

Baca juga: Cara Mengusir Kucing Liar Tanpa Perlu Menyakitinya

Cara mengusir ayam berkeliaran

Berikut cara yang dapat dilakukan untuk menjauhkan ayam liar dari halaman rumah kita:

1. Pasang jebakan

Dilansir dari laporan Government of Bermuda, jebakan merupakan metode terbaik untuk mengontrol jumlah ayam liar.

Caranya, pasang umpan roti atau pakan unggas di kerangkeng ayam dari kawat.

Cara ini memang berfungsi dengan baik tapi kadang membutuhkan waktu yang cukup lama agar berhasil digunakan.

2. Jangan dikasih pakan

Dilansir dari Khon2, masyarakat Honolulu dilarang untuk memberi makan ayam liar yang berkeliaran di sekitar mereka.

Pemerintah setempat juga memasang tanda untuk mengingatkan warga. Langkah ini digunakan untuk mengelola gangguan dan mengurangi populasi ayam liar di komunitas mereka.

Kebijakan ini bisa ditiru di rumah kita dengan cara menjauhkan makanan yang disukai ayam dari halaman rumah. Contohnya adalah sisa-sisa makanan di tempat sampah.

3. Siram air

Dikutip dari Kompas.com (17/12/2021), air selang bertekanan rendah akan mengusir ayam dari halaman rumah. Karena unggas biasanya takut tersiram air.

Walaupun masih ada kemungkinan ayam tetap datang, cara ini dapat lama-lama membuat ayam tidak mau datang lagi jika dilakukan secara teratur.

Selain itu, bisa juga menggunakan sprinkle atau alat semprot otomatis di halaman.

Baca juga: Cara Mengusir Kecoak Tanpa Menyentuhnya

4. Beri rempah dan tanaman herbal

Ayam tidak menyukai aroma rempah-rempah, seperti bawang putih, cabai, lada, kayu manis, dan paprika. Selain itu, unggas ini juga tidak suka tanaman herbal seperti oregano, lavender, atau daun mint.

Jadi untuk mencegah ayam berkeliaran di sekitar rumah, Anda bisa menanam atau menyebarkan potongan rempah dan tanaman herbal tersebut di sela-sela tanaman hias di halaman.

Ketika menginjak rempah yang ada, kaki ayam akan terasa panas sehingga menyebabkan ayam tidak mau mendekat lagi ke halaman rumah.

5. Beri kulit jeruk

Ayam juga tidak menyukai bau-bauan dari jeruk. Karena itu, taburkan kulit jeruk nipis, jeruk lemon, dan jeruk lainnya di sekitar tanaman agar ayam tidak berani mendekat dan merusak tanaman lagi.

Tidak hanya itu, kulit jeruk juga tidak disukai serangga dan dapat menjadi pupuk saat busuk.

6. Pasang pagar

Pagar tanaman yang mengelilingi halaman akan mencegah ayam masuk. Kita bisa memagari tanaman dengan kawat ayam atau memasang pagar di seluruh halaman.

Cara ini akan membuat ayam tidak akan bisa menembus dan melewati pagar sehingga merusak tanaman.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi