Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Masjid Memiliki Kubah? Ternyata Ini Fungsinya

Baca di App
Lihat Foto
DOK. KOMPAS.COM/ SUCI WULANDARI PUTRI CHANIAGO
Kubah Masjid Istiqlal berdiameter 45 meter, melambangkan tahun kemerdekaan Indonesia, yakni 1945.
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Masjid merupakan rumah ibadah bagi umat Islam. Di sini, setiap muslim dapat berdoa, beribadah, belajar, dan bahkan berlindung serta beristirahat.

Kata "masjid" berasal dari bahasa Arab yang berarti "tempat sujud". Nama yang tepat bagi tempat di mana umat Allah SWT bersujud kepada-Nya.

Menurut Kementerian Agama RI, paling tidak ada delapan jenis masjid di Indonesia.

Ini adalah masjid negara di ibu kota Indonesia, masjid nasional dan masjid raya di ibu kota provinsi, masjid agung di kota/kabupaten, masjid besar di kecamatan, masjid jami di desa/kelurahan, serta masjid bersejarah dan masjid di tempat publik.

Dilihat dari luar bangunannya, masjid umumnya memiliki kubah di bagian atap. Mengapa masjid didesain seperti itu?

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Profil Masjid Raya Sheikh Zayed Solo, Hari Ini Dibuka untuk Umum


Fungsi kubah masjid

Smart History melaporkan, masjid memiliki arsitektur yang berbeda-beda menyesuaikan dengan tradisi daerah setempat. Akibatnya, gaya, tata letak, dan dekorasi masjid di seluruh dunia bisa sangat bervariasi.

Meski begitu, setiap masjid memiliki fungsi yang sama sebagai tempat shalat berjemaah.

Ini membuat ada fitur arsitektur tertentu yang muncul di setiap masjid seluruh dunia. Salah satunya ialah adanya kubah masjid.

Sebagian besar masjid yang ada di penjuru dunia memiliki paling tidak satu kubah, bahkan ada yang lebih dari satu kubah.

Kubah, atau qubba dalam bahasa Arab, tidak memiliki fungsi dalam kaitannya sebagai tempat ibadah. Jadi, sebenarnya kubah tidak wajib ada.

Namun, kubah memang memiliki arti penting bagi masjid. Kubah merepresentasikan simbol kubah di surga. Selain itu, menurut BBC UK, kubah melambangkan alam semesta milik Allah SWT.

Dekorasi interior kubah sering kali menunjukkan simbolisme ini. Banyak kubah menggunakan hiasan motif geometris, bintang, atau tanaman yang membentuk pola menakjubkan.

Beberapa jenis masjid sengaja memiliki banyak kubah dalam arsitekturnya, antara lain di atas menara, atas pintu masuk ke ruang shalat, dan di atas dinding kiblat.

Sementara ada juga masjid yang hanya memiliki satu kubah. Di masjid ini, satu kubah yang ada akan ditempatkan di atas dinding kiblat atau dekat dengan mihrab dan mimbar untuk imam.

Karena jemaah fokus menghadap arah ini, area masjid bagian ini juga lebih banyak dihias dibandingkan bagian lainnya.

Selain simbol bagi Allah SWT, keberadaan kubah masjid juga berfungsi sebagai saluran sirkulasi udara, terutama di negara-negara panas. Kubah membuat ruang shalat tidak panas dan pengap.

Tidak hanya itu, kubah yang dibangun di atas tempat orang-orang berdoa dapat memungkinkan suara seseorang terdengar lebih kuat. Suara itu akan terpantulkan ke arah jemaah yang berada di dalam masjid.

Baca juga: Masjid Saka Tunggal Banyumas, Masjid Pertama di Indonesia

Masjid dengan kubah terbanyak

Masjid dengan kubah terbanyak ternyata ada di Indonesia, yaitu Masjid 99 Kubah di Makassar.

Dilansir dari Kompas.com, Masjid 99 Kubah terletak di Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan. Arsitek masjid ini ialah Ridwan Kamil.

Masjid 99 Kubah dikelilingi oleh 99 kubah. Jumlah ini disesuaikan dengan 99 nama Allah SWT atau Asmaul Husna. Penggunaan 99 kubah dimaksudkan agar umat Islam selalu mengingat keagungan nama-nama Allah SWT.

Masjid yang dibangun pada 2017 dan diresmikan pada 2022 ini memiliki 99 kubah yang diberi warna-warna cerah seperti merah, jingga, dan kuning. Warna ini dipilih agar umat Islam selalu tertarik untuk mengunjungi masjid ini.

Dengan luas bangunan 72 x 45 meter persegi, Masjid 99 Kubah memiliki tiga area, yaitu ruang shalat yang bisa menampung 3.880 jemaah, ruang mezzanine yang dapat menampung 1.005 jemaah, dan pelataran suci yang dapat menampung 8.190 jemaah.

Baca juga: Profil Masjid Raya Al Jabbar, Disebut sebagai Ikon Baru Jawa Barat

Kubah masjid terbesar di dunia

Menurut [d]arc awards, Masjid Agung Astana atau Masjid Agung Nur-Sultan di Kazakstan memiliki kubah masjid terbesar di dunia.

Kubah utama masjid ini memiliki diameter 62 meter dan tinggi lebih dari 83 meter. Kubah ini dihiasi dengan gulungan kaligrafi buatan tangan sepanjang 197,8 meter yang menjadi manuskrip kaligrafi terpanjang di dunia.

Sebanyak 72 kubah biru dan putih yang lebih kecil dibangun di sekelilingnya.

Masjid terbesar di di Asia Tengah ini berdiri di area seluas 25 hektar dengan empat menara menjulang setinggi 130 meter.

Dibuka mulai 2022, masjid ini mampu menampung 235.000 jemaah.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi