Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sering Duduk Menyilangkan Kaki? Kenali Bahayanya

Baca di App
Lihat Foto
Unsplash/Dean Deaner
Ada beberapa risiko kesehatan ketika Anda sering duduk menyilangkan kaki.
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Saat duduk di kursi, sebagian orang biasanya merasa nyaman dengan menyilangkan satu kaki di atas kaki lainnya.

Umumnya, orang menyilangkan kakinya dengan meletakkan pergelangan kaki atau lutut di atas kaki yang lain.

Kendati terasa nyaman, duduk dengan cara seperti ini ternyata buruk bagi kesehatan dan postur tubuh.

Dikutip dari Science Alert, sebuah penelitian menunjukkan, duduk bersila dapat meningkatkan ketidaksejajaran pinggul, membuat salah satunya lebih tinggi dari yang lain.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hal ini berpotensi menyebabkan kecepatan darah mengalir melalui pembuluh darah di tungkai bawah yang dapat meningkatkan risiko pembekuan darah.

Sebagian besar penelitian menunjukkan bahwa menyilangkan lutut lebih buruk daripada menyilangkan pergelangan kaki.

Sebab, duduk dengan cara ini dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah Anda karena penggumpalan darah di pembuluh darah dan jantung Anda harus bekerja melawannya.

Baca juga: Ramai soal Warganet Keluhkan Kursi KA Ekonomi Terlalu Tegak, Sebut Duduk Layaknya Patung


Efek pada tubuh

Semakin lama dan sering duduk bersila atau menyilangkan kaki, maka semakin besar kemungkinan Anda mengalami perubahan jangka panjang pada panjang otot dan susunan tulang panggul.

Kerangka saling terhubung satu sama lain, sehingga menyilangkan kaki dapat menyebabkan ketidaksejajaran tulang belakang dan bahu.

Dalam hal ini, posisi kepala Anda berpotensi menjadi tidak sejajar karena perubahan pada tulang leher, imbas tulang belakang mengkompensasi untuk menjaga pusat gravitasi Anda di atas panggul.

Leher Anda juga bisa terpengaruh karena satu sisi tubuh lebih lemah dari sisi lainnya.

Ketidakseimbangan yang sama juga dapat dilihat pada otot panggul dan punggung bawah, sebagai akibat dari postur tubuh yang buruk dan tekanan serta ketegangan yang disebabkan oleh duduk menyilangkan kaki.

Duduk dengan menyilangkan kaki dalam waktu lama juga meningkatkan kemungkinan skoliosis atau kesejajaran tulang belakang yang tidak normal dan kelainan bentuk lainnya.

Ini juga dapat menyebabkan sindrom nyeri trokanterik yang lebih besar, sebuah kondisi umum dan menyakitkan yang memengaruhi sisi luar pinggul dan paha.

Baca juga: Kebiasaan Positif untuk Mengurangi Bahaya Duduk Terlalu Lama

Penelitian lain juga menunjukkan, duduk dengan menyilangkan kaki dapat membuat saraf peroneal atau saraf fibular di kaki bagian bawah berisiko mengalami kompresi dan cedera.

Hal ini biasanya bermanifestasi sebagai kelemahan saat mencoba mengangkat sisi kelingking kaki serta penurunan kaki yang lebih memprihatinkan.

Meski dalam banyak kasus, kondisi ini berumur pendek dan bisa kembali normal dalam beberapa menit.

Ada juga bukti bahwa menyilangkan kaki dapat memengaruhi produksi sperma. Pasalnya, testis harus berada pada suhu 2-6 derajat celcius di bawah suhu tubuh standar.

Duduk dapat meningkatkan suhu testis sebesar 2 derajat celcius, dan menyilangkan kaki dapat meningkatkan suhu testis sebanyak 3,5 derajat celcius.

Peningkatan suhu skrotum atau testis ini dapat mengurangi jumlah dan kualitas sperma.

Perlu dicatat, perbedaan anatomi memungkinkan wanita lebih mudah untuk duduk bersila, terutama karena rentang gerak pinggul pria terbatas.

Baca juga: Ada Bahaya Mengintai jika Duduk Terlalu Lama di Toilet Sambil Bawa Ponsel

Bermanfaat untuk kondisi tertentu

Meski meningkatkan sejumlah masalah kesehatan, duduk menyilangkan kaki juga memiliki beberapa manfaat.

Satu studi kecil pada 2016 menemukan misalnya, bagi orang yang memiliki satu kaki lebih panjang dari yang lain, duduk bersila dapat membantu menyesuaikan ketinggian kedua sisi panggul dan meningkatkan keselarasan.

Duduk dengan menyilangkan kaki juga tampaknya mengurangi aktivitas beberapa otot, terutama otot miring dibandingkan dengan duduk dengan kaki di depan.

Hal ini dapat membantu mengendurkan otot inti Anda dan mencegah kelelahan.

Selain itu, ada bukti bahwa duduk menyilangkan kaki meningkatkan stabilitas sendi sakroiliaka, sendi yang bertanggung jawab untuk memindahkan beban antara tulang belakang dan kaki.

Bahkan, pose yoga atau meditasi yang terkenal (posisi lotus), juga berupa duduk bersila atau duduk menyilangkan kaki.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi