Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendaftaran Sekolah Kedinasan Kemenhub 2023: Syarat, Jadwal, dan Biayanya

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.COM/Sari Hardiyanto
Tangkapan layar informasi perihal pembukaan pendaftaran sekolah kedinasan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) 2023.
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com - Pendaftaran calon taruna atau taruni pola pembibitan pada Sekolah Kedinasan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) 2023 dibuka mulai hari ini, Sabtu (1/4/2023) siang.

Seluruh proses pendaftaran dilakukan secara online melalui laman dikdin.bkn.go.id hingga 30 April 2023 pukul 23.59 WIB.

Tahun ini, Sekolah Kedinasan Kemenhub menyediakan 1.408 formasi, dengan rincian:

  1. Prodi pola pembibitan Kemenhub: 852 formasi
  2. Prodi pola pembibitan pemerintah daerah: 520 formasi Prodi pola pembibitan khusus putra/putri Papua/Papua Barat/Papua Tengah/Papua Selatan/Papua Pegunungan: 26 formasi

Baca juga: Pembukaan Sekolah Kedinasan 2023: Alur Pendaftaran, Tahapan, dan Kuotanya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebagai informasi, Sekolah Kedinasan Kemenhub tersebar di beberapa perguruan tinggi berikut:

Pendidikan Transportasi Darat Pendidikan Transportasi Laut Pendidikan Transportasi Udara

Baca juga: Pendaftaran STAN 2023 Dibuka Hari Ini, Berikut Jadwal, Syarat Daftar, dan Biayanya


Syarat daftar sekolah kedinasan Kemenhub 2023

  1. WNI berusia maksimal 23 tahun dan minimal 16 tahun pada 1 September 2023.
  2. Lulusan 2021, 2022, dan 2023 memiliki nilai rata-rata pada ijazah tidak kurang dari 7,0 (skala 1-10) atau 70,00 (skala 10-100) dan 6,5 atau 65 untuk formasi pola pembibitan Kemenhub khusus putra/putri Papua/Papua Barat/Papua Tengah/Papua Selatan/Papua Pegunungan.
  3. Khusus lulusan 2022 dan sebelumnya, jika nilai rata-rata ijazah menggunakan skala penilaian 1-10 atau skala penilaian 1-4 diwajibkan mengonversi nilai menjadi skala 10-100 dengan melampirkan surat keterangan dari sekolah asal yang ditandatangani kepala sekolah.
  4. Tinggi badan minimal 160 cm dan wanita 155 cm, kecuali khusus Prodi D-3 PKP/PPKP/OBU/MBU/OPU dan D-3 MTP PPI Madiun pria minimal 156 cm dan wanita minimal 160 cm.
  5. Pendaftar formasi pola pembibitan khusus putra/putri Papua/Papua Barat/Papua Tengah/Papua Selatan/Papua Pegunungan harus melampirkan Surat Keterangan Orang Asli Papua (OAP) yang dikeluarkan oleh kepala desa/lurah/kepala suku.
  6. Berbadan sehat, tidak cacat fisik dan mental, bebas HIV/AIDS serta bebas narkoba.
  7. Belum pernah menikah secara adat, hukum agama dan negara dan/atau hamil dan/atau melahirkan serta bersedia untuk tidak menikah selama mengikuti proses seleksi dan pendidikan.
  8. Calon taruna tidak bertato/bekas tato dan tidak ditindik/bekas indik telinganya atau anggota badan lainnya, kecuali disebabkan oleh ketentuan agama atau adat (dibuktikan dengan surat keterangan dari pemeuka agama/adat).
  9. Calon taruni tidak bertato/bekas tato dan tidak ditindik/bekas tindik anggota badan lainnya selain telinga dan tidak berlubang tindik di telinga lebih dari satu pasang, kecuali disebabkan oleh ketentuan agama atau adat (dibuktikan dengan surat keterangan dari pemeuka agama/adat).
  10. Ketajaman pengelihatan normal dan tidak ada kelainan buta warna, baik parsial maupun total dengan melampirkan surat pernyataan tidak buta warna saat pendaftaran.
  11. Tidak sedang menjalani dan terancam hukuman pidana karena kejahatan.
  12. Bersedia mentaati segala peraturan pada pelaksanaan pembibitan dan diberhentikan dengan tidak horman jika melakukan tindakan kriminal.
  13. Khusus pola pembibitan Kemenhub bersedia ditetampatkan di UPT Kemenhub di seluruh Indonesia.
  14. Bersedia menandatangani formulir pernyataan calon taruna/taruni SIPENCATAR Kemenhub 2023.
  15. Memiliki surat elektronik atau email dan nomor telepon yang masih aktif dan valid untuk sarana penyampaian perkembangan informasi proses seleksi.

Baca juga: 8 Sekolah Kedinasan, Lulus Bisa Jadi CPNS hingga Biaya Pendidikan Gratis

Biaya seleksi 

Biaya seleksi ditetapkan oleh masing-masing perguruan tinggi sesuai dengan peraturan perundang-undangan, dengan rincian:

  • Seleksi Tahap I: Rp 125.000 - Rp 150.000
  • Seleksi Tahap II: Rp 50.000
  • Seleksi Tahap III: Tes kesehatan (Rp 625.000 - Rp 1.820.000) dan Kesamaptaan (Rp 70.000 - Rp 320.000)
  • Seleksi Tahap IV: Psikotes (Rp 300.000 - Rp 600.000) dan wawancara (Rp 80.000 - Rp 350.000)

Jadwal seleksi sekolah kedinasan Kemenhub 2023

  • Pendaftaran: 1-30 April 2023
  • Pengumuman peserta SKD: Mei 2023
  • Pelaksanaan SKD: Juni 2023
  • Pengumuman Hasil SKD: Juli 2023
  • Pelaksanaan tes kesehatan dan kesemaptaan: Juli 2023
  • Pelaksanaan psikotes dan tes wawancara: Agustus 2023
  • Pengumuman hasil akhir: September 2023

Informasi selengkapnya dapat dilihat di sini.

Baca juga: Pendaftaran STAN 2023 Dibuka Hari Ini, Berikut Jadwal, Syarat Daftar, dan Biayanya

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi