KOMPAS.com - Sebuah unggahan soal manfaat zinc atau seng untuk jerawat, ramai menjadi perbincangan di media sosial Twitter.
Dibuat oleh akun ini pada Kamis (30/3/2023), unggahan disertai dengan foto suplemen zinc berwarna biru.
Pengunggah mengatakan, kekurangan seng bisa berdampak buruk bagi kulit. Bukan hanya itu, konsumsi suplemen zinc juga berdampak baik pada kondisi jerawatnya.
"Di tiktok Dr. dari luar negri ngejelasin kurang zinc di tubuh bisa buruk buat kulit, ternyata beneran ngaruh buat jerawat ku yang udah bertahun tahun lebih calm dan membaik bgt," kata dia.
Unggahan ini pun telah menuai lebih dari 1,8 juta tayangan dan lebih dari 25.900 suka dari warganet Twitter pada Jumat (31/3/2023) malam.
Lantas, benarkah mengonsumsi zinc berdampak baik bagi kulit dan jerawat?
Baca juga: Konsumsi Susu Sapi Picu Pertumbuhan Jerawat? Ini Kata Pakar
Penjelasan dokter
Dosen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Soedirman dr Ismiralda Oke Putranti mengatakan, zinc merupakan mineral esensial yang hanya diperoleh dari luar tubuh.
Mineral ini amat penting karena digunakan untuk berbagai proses dalam tubuh, termasuk pertumbuhan dan pembelahan sel, imunitas, serta produksi hormon terutama tiroid.
"(Zinc berguna untuk) penyembuhan luka, pembekuan darah, juga diperlukan untuk kesehatan kulit, rambut dan mata," kata dokter yang akrab disapa Oke ini, kepada Kompas.com, Jumat (31/3/2023).
Oleh karena itu, menurut Oke, kekurangan zinc atau seng dapat menyebabkan gangguan proses dalam tubuh, termasuk gangguan pada kulit dan rambut.
Tak sampai di situ, mineral ini juga merupakan antioksidan yang kuat untuk menetralkan radikal bebas dalam tubuh.
"Tidak hanya kulit, radikal bebas yang tinggi menyebabkan stres oksidatif yang akan merusak sel-sel tubuh yang sehat," imbuhnya.
Baca juga: Benarkah Terlalu Banyak Makan Telur Bisa Picu Jerawat? Ini Penjelasan Dokter
Manfaat zinc untuk kulit dan rambut
Oke menjelaskan, terdapat sejumlah manfaat utama seng bagi kulit dan rambut, antara lain:
1. Sebagai fotoprotektorZinc sering digunakan dalam campuran produk kosmetik atau perawatan kulit (skincare). Tujuannya, menurut Oke, untuk mencegah kulit mengalami kerusakan akibat radiasi sinar UV.
2. Mengurangi sebum dan menekan jerawatZinc dikatakan berperan dalam menekan reaksi peradangan jerawat. Mineral ini juga mampu menekan kolonisasi Cutibacterium acnes, bakteri penyebab jerawat.
"Selain itu, zinc juga mampu menekan produksi sebum yang berlebihan," tuturnya.
3. Mencegah terbentuknya komedoZinc juga diteliti mampu meregulasi proses keratinisasi kulit, sehingga mencegah keratinisasi yang abnormal yang berimbas pada sumbatan pada folikel rambut.
4. Membantu penyembuhan lukaZinc turut berperan sebagai antioksidan dan antiinflamasi yang dapat membantu proses penyembuhan luka menjadi lebih baik.
5. Membantu mengurangi hiperpigmentasiMineral ini juga ternyata dapat menghambat proses pembentukan pigmen gelap dalam proses melanogenesis.
6. Mengurangi kerontokanKhusus untuk rambut, menurut Oke, zinc dapat mengurangi kerontokan, mencegah kebotakan, mengurangi ketombe, serta membantu pertumbuhan rambut lebih kuat dan sehat.
Baca juga: Ramai soal Minum Jus Wortel dan Tomat Bisa untuk Mengurangi Jerawat, Benarkah? Ini Kata Dokter
Makanan dengan kandungan zinc
Senada, dokter sekaligus ahli gizi Tan Shot Yen menegaskan, salah satu dampak apabila tubuh kekurangan zinc adalah regenerasi sel kulit terhambat.
Namun demikian, pengobatan untuk jerawat, menurut dia bukan hanya sesederhana mengonsumsi zinc.
"Sebab, kulit nggak sehat dan jerawat muncul kan ada sebabnya. Itu semua mesti ditangani," ujar dia, saat dihubungi Kompas.com, Jumat.
Tan menjelaskan, zinc adalah salah satu mineral yang berguna dalam sintesa DNA, pertumbuhan sel, perbaikan jaringan rusak atau sakit, pembuatan protein, serta mendukung imunitas yang sehat.
"Membantu sel untuk tumbuh dan bertambah banyak (multiplikasi). Berguna sejak usia bayi hingga akhir hayat," lanjutnya.
Tak hanya suplemen, mineral ini juga bisa diperoleh dari berbagai makanan. Menurut Tan, berikut 10 makanan dengan kandungan zinc paling tinggi:
- Tiram atau oyster
- Daging sapi
- Kaki ayam termasuk bagian paha
- Firm tofu atau tofu bertekstur keras
- Daging babi tanpa lemak
- Labu dan biji labu
- Lentil
- Yogurt rendah lemak
- Oatmeal
- Jamur shitake.