Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil dan Sepak Terjang Kepala BNPT yang Baru Komjen Rycko Amelza Dahniel, Eks Ajudan SBY

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/Rahel
Komjen Rycko Amelza Dahniel di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (31/3/2023).
|
Editor: Farid Firdaus

KOMPAS.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menunjuk Komjen Rycko Amelza Dahniel sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).

Sebelumnya, Kepala BNPT dijabat oleh Komjen Boy Rafli Amar, yang akan memasuki masa pensiun.

"Pak Rycko akan menduduki jabatan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme yang nanti akan dilantik Bapak Presiden (Joko Widodo)," kata Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia (SDM) Irjen Dedi Prasetyo, dikutip dari Antara, Jumat (31/3/2023).

Lantas, seperti apa profil dan sepak terjang Komjen Rycko Amelza Dahniel?

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Komjen Rycko Amelza Dahniel

Dilansir dari laman Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian, stik-ptik.ac.id, Rycko Amelza Dahniel lahir di Bogor, Jawa Barat pada 14 Agustus 1966.

Rycko Amelza Dahniel menyelesaikan pendidikan SDN (1979), SMPN (1982) dan SMAN (1985) di Cibinong, Bogor.

Kemudian melanjutkan pendidikan di Akademi Kepolisian (Akpol) Semarang dan menjadi lulusan terbaik dengan predikat Adhi Makayasa.

Ia kemudian dilantik oleh Presiden Soeharto di Istana Merdeka pada 23 Juli 1988.

Rycko juga merupakan lulusan Magister (S2) Ilmu Administrasi di Universitas Indonesia (UI) pada 2001 dan Doktoral (S3) pada Kajian Ilmu Kepolisian UI pada 2008 dengan predikat Cum Laude.

Baca juga: Perjalanan Karier Boy Rafli Amar, Perwira Polri yang Kini Pimpin BNPT

Sepak terjang Rycko Amelza Dahniel

Penugasan pertama ia jalani di Polres Metro Jakarta Pusat sebagai Kepala Unit Kejahatan dengan Kekerasan, selanjutnya ditugaskan sebagai instruktur di Akademi Kepolisian Semarang.

Pada 1993, ia mengikuti pendidikan di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) dan lulus dengan predikat terbaik.

Rycko kembali bertugas di Polres Metro Jakarta Pusat, lalu sebagai Kasat Reserse Polres Jakarta Selatan.

Pada 2002, ia mengikuti pendidikan Sespimpol dan lulus dengan predikat terbaik untuk penulisan Naskah Strategis.

Ia tercatat pernah menduduki sejumlah jabatan penting, di antaranya Kapolres Jakarta Utara.

Baca juga: Profil Irjen Fadil Imran, Kapolda Metro Jaya yang Diangkat Jadi Kabaharkam

Rycko jadi ajudan SBY

Setelah itu, ia dipromosikan menjadi ajudan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono.

Ia kemudian menjabat Kepala Lembaga Kerjasama Pendidikan Dit PPITK PTIK, lembaga yang menginduk pada Lemdikpol, lalu sebagai Wakapolda Jabar.

Pada 2016, Rycko juga pernah menjabat sebagai Kapolda Sumatera Utara (Sumut).

Penangkapan Dr Azhari

Rycko Amelza Dahniel termasuk perwira polisi yang mendapat kenaikan pangkat luar biasa saat tergabung dalam tim Badan Reserse Kriminal Polri (Bareskrim Polri) yang melumpuhkan teroris Dr Azahari dan kelompoknya di kota Batu, Malang, Jawa Timur pada 9 November 2005.

Profil selengkapnya Komjen Rycko Amelza Daniel dapat dilihat di sini.

Baca juga: Profil Calon Hakim Agung Triyono Martanto yang Miliki Harta Rp 51, 2 Miliar

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua
Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi