Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Kucing dan Anjing Kerap Membawakan Hasil Buruan kepada Majikannya?

Baca di App
Lihat Foto
Unsplash/Dorothea Oldani
Ada kucing domestik yang suka berburu dan menerkam tikus, namun ada pula kucing yang tak peduli dengan kehadiran tikus.
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com - Pernahkah Anda mendapati kucing sedang membawa hewan buruan dan mempersembahkan untuk majikannya?

Jika kucing atau bahkan anjing kerap melakukan hal demikian, maka Anda tidak perlu khawatir.

Bukan kelainan atau gila, hal itu merupakan perilaku yang cukup umum di antara para kucing dan anjing.

Baca juga: 8 Cara agar Kucing Tidak Kencing Sembarangan di Rumah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lantas, apa penyebab adanya perilaku tersebut?

Naluri liar binatang

Dikutip dari Science ABC, kucing masih mempertahankan beberapa naluri liar mereka, meski telah dijinakkan selama lebih dari 10.000 tahun.

Kucing dan anjing, terutama betina, sangat pandai dalam berburu. Pasalnya, mereka didorong oleh naluri untuk bertahan hidup.

Di alam liar, induk kucing dan anjing biasanya mengajari keluarga mereka tentang cara bertahan hidup.

Baca juga: Mengenal Wisdom, Burung Liar Tertua di Dunia yang Masih Ada

Pelatihan ini termasuk mempelajari cara melacak mangsa, cara menyerang, dan cara memakannya.

Di lingkungan rumah, kucing dan anjing akan saling menyajikan hasil buruan kepada sahabat manusia mereka.

Setelah berhasil berburu, pemangsa akan sering menyembunyikan rampasannya di lokasi yang aman, seperti sarang atau semak-semak.

Baca juga: Saat Pohon Terbesar di Dunia Terancam oleh Kebakaran Hutan...

Ekspresi hubungan kedekatan

Kucing dan anjing modern memperlakukan rumah mereka dengan cara yang sama.

Setelah berhasil berburu di pekarangan, hewan peliharaan akan sering menyeret rampasan mereka ke tempat yang paling nyaman bagi mereka.

Bagi anjing, sahabat manusia termasuk anggota kelompok atau keluarga mereka, sementara kucing menganggap sahabat manusia mirip dengan keturunan atau anggota klan mereka.

Baca juga: Benarkah Kucing Bisa Menangis? Ini Kata Dokter Hewan

Sebagian besar hewan peliharaan modern disterilkan atau dikebiri untuk memastikan keamanan mereka sendiri dengan lebih baik.

Namun, hal ini membuat mereka tidak dapat mewariskan kebijaksanaan berburu mereka ke generasi lain.

Jadi, untuk menjalani peran alami mereka sebagai ibu atau guru, kucing dan anjing akan memberikan hasil tangkapan kepada keluarga manusia pengganti mereka.

Baca juga: Alasan Logo Twitter Berubah Jadi Gambar Anjing Shiba Inu Hari Ini

Selain kucing dan anjing, perilaku "pemberian hadiah" ini juga diamati pada mamalia laut, seperti lumba-lumba.

Ahli biologi yang mempelajari lumba-lumba ini menyatakan bahwa perilaku "pemberian hadiah" ini dapat dianggap sebagai perpanjangan dari budaya hewan.

Hal yang sama juga berlaku pada kucing dan anjing peliharaan, mereka membawakan hasil buruan sebagai ekspresi dari hubungan kedekatannya.

Baca juga: Larangan Perdagangan dan Bahaya Konsumsi Daging Anjing

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi