Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Muncul Konten Video Wali Kota Bogor Saat Kebakaran RS Salak, Ini Kata Pemkot

Baca di App
Lihat Foto
Instagram/@bimaaryasugiarto
Unggahan video Wali Kota Bogor sedang meninjau penanganan kebakaran RS Salak
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com - Media sosial diramaikan dengan unggahan video Wali Kota Bogor Bima Arya melalui akun Instagram-nya saat sedang memantau penanganan kebakaran di RS Salak, Kota Bogor.

Dalam video itu, tampak Bima Arya datang dengan dibonceng oleh petugas menggunakan motor bertuliskan "DISHUB".

Bima pun kemudian bergegas melakukan koordinasi dan memantau jalannya penanganan kebakaran.

Baca juga: Viral, Video TKW Hong Kong Dikenai Denda Rp 9 Juta karena Beli Gamis Rp 200.000, Bea Cukai: Itu Penipuan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warganet pun kemudian menyoroti video tersebut, karena tampak seperti sudah terkonsep dengan rapi. Hal ini terlihat dari cara pengambilan video.

"Angle mantap, adegan mantap. Komposisi mantap. Selebgram kelas wahid," tulis akun @skintyfia.exe.

Sementara akun lain menyebut, tahun politik memungkin semua hal menjadi konten, termasuk kebakaran.

"Dalam tahun politik, kebakaranpun jadi konten. Kayak di studio film," tulis akun @raniii_md.

Baca juga: Cerita Tiara, Kena Pajak Bea Cukai Rp 600.000 untuk Oleh-oleh Makanan Seharga Rp 300.000

Lantas, bagaimana penjelasannya?

Penjelasan Pemkot Bogor

Menanggapi hal itu, Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kota Bogor Abdul Manan Tampubolon mengatakan, video tersebut sebagai upaya untuk memberikan informasi mengenai kebakaran di RS Salak.

"Pak Wali Kota melaksanakan tugasnya untuk memantau secara langsung kondisi penanganan kebakaran yang terjadi di RS Salak," kata Manan kepada Kompas.com, Minggu (9/4/2023).

"Video yang disebar merupakan upaya untuk memberikan informasi kepada warga tentang kejadian kebakaran," sambungnya.

Baca juga: Kisah Urip, Pria Bogor yang Pura-pura Mati karena Utang Rp 1,5 Miliar

Menurutnya, video tersebut diambil secara spontan tanpa direncanakan.

Ia menjelaskan, Bima Arya langsung meluncur ke lokasi kebakaran ketika mendapat laporan adanya kebakaran tersebut.

"Tidak mungkin direncanakan, karena itu kan kejadian kebakaran. Tim peliput kami memang sudah biasa untuk mengambil gambar setiap kegiatan Pak Wali," jelas dia.

Baca juga: Selain Wali Kota Bogor Bima Arya, Berikut Sejumlah Pejabat yang Positif Corona

Informasi melalui media sosial

Manan menuturkan, pro dan kontra dalam suatu kebijakan merupakan hal yang lumrah.

Oleh karenanya, pihak Pemkot Bogor tidak mempermasalahkan kritik yang dilayangkan warganet mengenai video itu.

Ia mengatakan, penyebarluasan informasi melalui kanal media sosial merupakan sarana yang efektif dan cepat, sehingga penting untuk dilakukan.

"Pemimpin daerah selalu punya dua risiko. Jika publikasi, dianggap pencitraan, tapi jika tidak ada gerakan, dianggap pasif," ujarnya.

Baca juga: Daftar 39 Pejabat Kemenkeu yang Rangkap Jabatan dan Potensi Kerugian Negara...

Diberitakan sebelumnya, RS Salak Bogor terbakar pada Jumat (7/4/2023) siang.

Kobaran api pertama kali terlihat di bagian bangunan Gedung Detasemen Kesehatan yang berada di kompleks RS Salak Kota Bogor.

Api kemudian dengan cepat menjalar ke beberapa bangunan lainnya.

Warga yang berada di sekitar rumah sakit langsung berhamburan keluar untuk menyelamatkan diri. Sementara itu, pasien rumah sakit juga langsung dievakuasi.

Baca juga: Survei Nama-nama Capres Potensial di 2024, Ganjar Nomor 1

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi