KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo resmi ditunjuk menjadi calon presiden (Capres) PDI-P pada Pilpres 2024.
Keputusan penunjukkan itu diumumkan langsung oleh Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri di Istana Batu Tulis, Bogor, Jumat (21/4/2023).
"Dengan mengucapkan bismillahirohmanirahim, menetapkan saudara Ganjar Pranowo yang sekarang adalah Gubernur Jawa Tengah sebagai Kader dan Petugas Partai untuk ditingkatkan penugasannya sebagai calon Presiden Republik Indonesia dari PDI-P," ucap Megawati, dikutip dari siaran YouTube PDI Perjuangan.
Ditunjuk sebagai capres, Ganjar mengaku mendapatkan kehormatan.
Menurutnya, penugasan itu tidaklah mudah.
"Dan hari ini, Ibu (Megawati) mengumumkan, memberikan amanat kepada saya yang jauh lebih berat. Mudah-mudahan saya mampu. Insya Allah saya akan berjuang dengan baik soal itu sebagai calon presiden RI," ujar Ganjar, dilansir dari Kompas.com Jumat (21/4/2023).
Baca juga: Ganjar Pranowo dan Cara Megawati Mengumumkan Capres PDI-P...
Nama Puan trending Twitter
Sesaat setelah penunjukkan Ganjar sebagai Capres 2024, nama Puan Maharani mendadak trending di pencarian Twitter Indonesia.
Berdasarkan pantauan Kompas.com, Jumat (21/4/2023) pukul 14.39 WIB, tanda pagar Puan menduduki puncak trending topic Twitter dengan 15.200 twit.
Sebagian warganet mengaku terkejut dengan penunjukkan Ganjar Pranowo sebagai capres 2024.
Mulanya, mereka mengira bahwa PDI-P bakal mengusung Puan Maharani sebagai capres 2024.
"Ganjar capres PDIP. Diluar prediksi. Kirain bakal mbak Puan, krn pengumumannya di Hari Kartini," tulis akun ini.
"Lho Bu Puan mengalah," kata warganet ini.
Mengacu pada arahan Megawati Soekarnoputri, Puan ditugaskan untuk membentuk tim yang dibutuhkan dalam pemenangan presiden dan legislatif 2024.
"Saya juga memberikan mandat penugasan kepada Mbak Puan Maharani untuk membentuk tim yang dibutuhkan guna memenangkan pemilihan presiden dan pemilihan legislatif tahun 2024," tandas Megawati.
Baca juga: Ganjar Pranowo Resmi Capres PDI-P, Ini Sejumlah Instruksi Megawati
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.