Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sudah Masuk Idul Fitri 2023, Kapan Lebaran Ketupat Dilakukan?

Baca di App
Lihat Foto
SHUTTERSTOCK/Tiwuk Suwantini
ilustrasi ketupat atau kulit ketupat.
|
Editor: Farid Firdaus

KOMPAS.com - Umat Islam merayakan hari raya Idul Fitri 1444 Hijriah (H) atau Lebaran 2023 usai menunaikan ibadah puasa Ramadhan selama satu bulan penuh.

Sejumlah tradisi mewarnai datangnya hari raya Idul Fitri, salah satunya adalah Lebaran ketupat.

Ketupat menjadi salah satu tradisi unik peringatan hari raya Idul Fitri di Indonesia.

Baca juga: Serba-serbi Ketupat: Sejarah, Cara Membuat, dan Tips agar Tak Cepat Basi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lantas, kapan Lebaran ketupat dilakukan?

Pelaksanaan Lebaran ketupat

Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah Musta'in Ahmad mengatakan, Lebaran ketupat dikenal dalam konsep budaya Indonesia, khususnya Jawa.

"Biasanya mulai tanggal 7 Syawal sore, setelah 6 hari puasa sunah Syawal pada 2-7 Syawal," ujar Musta'in, saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (15/4/2023).

Dengan kata lain, Lebaran atau bakda ketupat dilakukan satu minggu atau tujuh hari setelah hari raya Idul Fitri.

Baca juga: Sejarah Ketupat, dari Pemujaan Dewi Sri hingga Ketupat Instan Masa Kini

Filosofi Lebaran ketupat

Dilansir dari laman jateng.kemenag.go.id, filosofi ketupat dari bahasa Jawa yang berarti yang berarti jarwo doso atau ngaku lepat atau mengaku bersalah.

Lalu, janurnya disebut janur jatining nur atau hati nurani, sementara beras yang menjadi isi ketupat melambangkan nafsu dunia.

"Kita dapat inspirasi yang luar biasa, karena biasanya kita sulit untuk mengakui kesalahan, tetapi setidaknya pada 1 Syawal kita semua sanggup mengakui salah yang telah kita lakukan selama ini," ujar Mustain.

Baca juga: Kerap Jadi Santapan Lebaran, Bagaimana Sejarah Ketupat?

Makna ketupat 

Ia menambahkan, kupat atau ketupat juga mempunyai empat makna, yakni lebaran, luberan, leburan, dan laburan.

Baca juga: Melihat Makna Ketupat sebagai Fenomena Kebudayaan Indonesia...

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi