KOMPAS.com - Orang Indonesia memiliki tradisi mengonsumsi makanan khas Lebaran, seperti ketupat, opor, dan rendang.
Umumnya, Lebaran dirayakan bersama keluarga besar. Hal ini membuat makanan Lebaran akan berlimpah dibanding hari biasa. Sayangnya, kondisi ini dapat membuat banyak makanan tidak habis atau bersisa.
Lantas, apa yang bisa dilakukan?
Tidak perlu khawatir, makanan sisa Lebaran tetap bisa dinikmati lagi asalkan disimpan dan diolah dengan cara yang tepat.
Berikut cara menyimpan, memanaskan, dan mengolah makanan sisa Lebaran agar kembali layak dikonsumsi.
Baca juga: Cara Menyimpan Opor Ayam Lebaran agar Tahan Lama
Cara menyimpan makanan sisa Lebaran
Menurut Layanan Inspeksi dan Keamanan Pangan Departemen Agrikultur AS (USDA), berikut cara menyimpan makanan yang tepat:
1. Pastikan makanan dimasak dengan tepatPerhatikan besaran suhu yang digunakan untuk memasak. Daging merah minimal dimasak dalam suhu 63 derajat celsius, daging giling 71 derajat celsius, dan unggas 74 derajat celsius.
2. Dinginkan makanan panasDinginkan makanan yang baru dimasak selama dua jam dalam suhu ruangan sebelum disimpan rapat.
3. Pastikan suhu kulkas cukup dinginSimpan sisa makanan di kulkas dengan suhu 4 derajat celsius ke bawah. Gunakan wadah kecil dan potong makanan dalam ukuran lebih kecil.
4. Bungkus sisa makananBungkus sisa makanan dalam kemasan kedap udara untuk mencegah bakteri.
5. Simpan di kulkasSisa makanan dapat disimpan di kulkas selama 3 hingga 4 hari atau dibekukan selama 3 hingga 4 bulan.
Baca juga: Rendang dan Opor Tak Boleh Sering Dipanaskan karena Tingkatkan Kolesterol, Berapa Kali Maksimalnya?
Cara memanaskan makanan sisa Lebaran
Cairkan sisa makanan yang beku dengan menaruh di kulkas bagian bawah, rendam dengan air dingin, dan gunakan oven atau microwave. Setelah cair, makanan harus digunakan maksimal 3 sampai 4 hari atau dibekukan kembali.
2. Panaskan makananMakanan harus dipanaskan hingga mencapai suhu minimal 74 derajat celsius.
3. Menghangatkan opor dan rendangDilansir dari Sajian Sedap, ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat menghangatkan makanan bersantan.
Saat memasak, sebaiknya gunakan santan segar. Ketika dihangatkan, pakai api kecil dan sambil diaduk agar santan tidak pecah. Selain itu, hindari sering memanaskan makanan yang bersantan.
4. Menghangatkan ketupatDikutip dari Kompas.com, diamkan ketupat yang akan dihangatkan dalam suhu ruangan. Lalu, kukus atau rebus ketupat dengan air mendidih selama kurang lebih 30 menit.
Baca juga: Cara Mudah Memasak Daging Opor Lebaran yang Empuk
Cara mengolah makanan sisa Lebaran
Dilansir dari Antara, berikut beberapa makanan yang bisa dibuat dari makanan sisa:
1. Olahan ayamGunakan ayam sisa opor untuk membuat hidangan baru. Misalnya, ayam goreng, ayam bakar, atau suwir ayam menjadi isian lemper.
2. Nasi gorengBuat nasi putih sisa Lebaran menjadi nasi goreng. Suwiran ayam opor juga bisa menjadi lauk pelengkap.
3. Perkedel kentangManfaatkan potongan kentang di sambal goreng ati untuk menjadi perkedel.
4. Oseng-oseng dagingDaging yang ada di sambal goreng atau sisa opor dapat ditumis menjadi oseng-oseng dengan tambahan bumbu atau bahan lainnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.