Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini dalam Sejarah: Pendiri Al-Qaeda Osama bin Laden Tewas Ditembak Mati Pasukan AS

Baca di App
Lihat Foto
AP/New York Daily News
Osama bin Laden.
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com - Hari ini, 12 tahun yang lalu atau tepatnya pada 2 Mei 2011, pendiri sekaligus mantan pemimpin Al-Qaeda Osama bin Laden ditembak mati oleh pasukan AS, AS Navy Seal.

Osama tewas dalam operasi penggerebekkan di lokasi persembunyiannya di Abbottabad, Pakistan.

Adapun, Osama adalah sosok yang dicari-cari Amerika Serikat (AS) karena ia disebut berada di balik serangan 9/11.

Serangan itu menyebabkan Pentagon terbakar dan menara World Trade Center (WTC) runtuh dengan jumlah korban tewas mencapai 2.997 orang.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Osama bin Laden Sang Ekstremis Pendiri Al-Qaeda Lahir di Riyadh

Berikut profil singkat Osama beserta kronologi ia ditembak mati oleh Navy Seal pada 2 Mei 2011:

Profil singkat Osama bin Laden

Dilansir dari Britannica, Osama adalah ekstremis yang menjadi sosok di balik berdirinya organisasi militan Al-Qaeda.

Ia lahir di Riyadh, Arab Saudi pada 10 Maret 1957 dari 50 bersaudara dalam keluarga Muhammad bin Laden.

Pada 1960-an, Muhammad adalah sosok miliarder yang memiliki hubungan dekat dengan keluarga Kerajaan Arab Saudi.

Ia meninggal dalam kecelakaan pesawat pada 1967, namun perusahaan konstruksi yang ia miliki sempat menjadi yang terbesar di Timur Tengah.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Teroris Noordin M Top Tewas Ditembak di Solo

Sebagai anak yang lahir di keluarga kaya raya, Osama pernah menempuh studi di Universitas King Abdul Aziz di Jeddah.

Ia kemudian mendirikan Al Qaeda pada 1988 beberapa tahun setelah Uni Soviet menginvasi Afghanistan pada 1979.

Osama menyebut invasi itu sebagai tindakan agresi terhadap Islam dan mulai melakukan perjalanan untuk menemui para pemimpin di Afganistan dan mengumpulkan dana untuk perlawanan.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Serangan Teroris di Paris, 130 Orang Tewas

Kronologi Osama bin Laden ditembak mati

Kematian Osama pada 2 Mei 2011 lalu bermula dari operasi penggerebekan oleh Navy Seal di Pakistan.

Menurut catatan History, operasi tersebut dimulai sekitar pukul 01.00 waktu setempat ketika Navy Seal dengan 2 helikopter Black Hawk terjun ke Abbottabad.

Abbottabad adalah pusat wisata dan militer di utara ibu kota Pakistan, Islamabad.

Navy Seal sempat mengalami kendala ketika menjalankan operasi penggerebekkan Osama karena salah satu helikopternya jatuh.

Beruntung, tidak ada satu pun orang yang terluka ketika helikopter jatuh.

Dalam operasi penggerebekkan yang berjalan sekitar 40 menit, Navy Seal terlibat baku tembak dengan militan yang melindungi Osama.

Namun, Navy Seal mampu menembak mati Osama dan salah satu putranya yang sudah dewasa.

Tidak ada anggota Navy Seal yang mengalami luka dalam operasi penggerebekan tersebut.

Baca juga: Mengenal tentang Antifa, Kelompok yang Disebut Teroris oleh Donald Trump

Osama bin Laden dimakamkan

Setelah Osama dipastikan tewas, jenazahnya diterbangkan menuju Afghanistan menggunakan helikopter.

AS kemudian melakukan identifikasi dan dimakamkan di lokasi yang dirahasiakan di Laut Arab.

Ia dimakankan kurang dari 24 jam setelah ditembak mati dan kematiannya segera diumumkan Pemerintah AS.

Baca juga: 7 Oktober 2001: AS Mulai Perangi Taliban, Buru Osama bin Laden

Kematian Osama bin Laden diumumkan AS

Setelah Osama ditembak mati, Presiden AS Barrack Obama membacakan pidato yang disiarkan dari Gedunng Putih.

Sebelumnya, ia telah memantau operasi penggerebekan Osama melalui rekaman drone di Abbottabad.

Dalam pidatonya, Obama menyebut kematian Osama adalah "keadilan yang telah ditegakkan".

Kabar kematian Osama segera disambut oleh rakyat AS dengan sukacita dan mereka bersorak-sorai di luar Gedung Putih.

Hal yang sama juga dilakukan oleh penduduk di Kota New York yang menggelar perayaan di Times Square.

Baca juga: Sosok Dokter SU, Tersangka Teroris yang Ditembak Densus di Sukoharjo

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi