Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ular Bisa Loncat Masuk Rumah, Bagaimana Cara Mengusir dan Mencegahnya Kembali?

Baca di App
Lihat Foto
TikTok/@anengsihaja12
Tangkapan layar video yang merekam ular kecil bisa loncat di dalam rumah
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com - Penampakan ular masuk ke dalam rumah belakangan kerap terjadi.

Pengalaman serupa dialami oleh salah seorang warganet yang mendapati seekor ular berukuran kecil di rumahnya.

Diunggah di akun TikTok @anengsihaja12, Senin (1/5/2023), tampak seekor ular kecil bergerak gesit di lantai.

Baca juga: Ramai soal Makan Ular Saat Bela Negara Rekrutmen BUMN, Ini Penjelasan FHCI

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bukan hanya itu, ular ini juga terlihat bisa loncat hingga membuat perekam yang juga pengunggah video terkejut.

"Kok loncat sih? Kok ularnya loncat-loncat sih?" suara dalam video.

Saat dikonfirmasi, pengunggah bernama Aan Anengsih (40) ini mengaku bahwa peristiwa masuknya ular ke dalam rumahnya terjadi pada Minggu (30/4/2023) malam.

"Pas maghrib, (rumahnya) di daerah Indramayu (Jawa Barat)," kata dia kepada Kompas.com, Selasa (3/5/2023).

Baca juga: Mengenal Gaboon Viper, Ular Berbisa dengan Taring Terpanjang di Dunia

Aan menceritakan, dirinya mencoba untuk mengusir dan membunuh ular tersebut. Namun, ular kecil dalam video tak kunjung pergi atau mati.

Akhirnya, dia meminta bantuan kepada laki-laki di depan rumah untuk mengatasi ular yang masuk ke rumah.

"Nggak mati, cuma aku panggil laki-laki yang ada depan rumah aku suruh buang. Dan nggak tahu lagi dibawa ke mana," lanjutnya.

Hingga Rabu (3/5/2023) pagi, unggahan video ular loncat masuk rumah ini telah menuai lebih dari 630.000 tayangan, 25.000 suka, dan 490 komentar dari pengguna TikTok.

Baca juga: Detik-detik Pesawat Mendarat Darurat karena Ada Ular Kobra di Kokpit

Lantas, ular apa itu dan bagaimana cara mengusir serta membuatnya tidak kembali?


Kemungkinan jenis ular cicak

Ketua Taman Belajar Ular Indonesia (TABU) Erwandi Elang Supriadi menjelaskan, kemungkinan ular yang ada dalam video adalah jenis ular cicak atau ular cecak.

"Itu seperti ular cicak," ujarnya, saat dihubungi Kompas.com, Selasa (3/5/2023).

Erwandi menerangkan, ular cicak adalah jenis ular tidak berbisa dan memiliki karakteristik dapat meloncat seperti rekaman video yang beredar.

Ular ini memiliki ukuran tubuh yang kecil, paling panjang sekitar 70 cm.

Khusus jenis ular ini, kata dia, aman untuk ditangkap sendiri menggunakan media atau barang-barang yang ada di rumah.

"Aman, pakai media yang ada di rumah bisa untuk ular ukuran kecil, seperti sapu ijuk dan pengki yang ada gagangnya," jelasnya.

Baca juga: Mengapa Akhir-akhir Ini Banyak Ular Masuk Rumah? Simak Cara Mencegahnya

Cara mencegah ular masuk rumah

Erwandi mengungkapkan, ular adalah hewan yang sebenarnya hidup berdampingan dengan manusia dan tinggal di sekitar permukiman.

Oleh karena itu, bukan mengusir, cara tepat menurutnya adalah mencegah agar ular tidak dapat masuk ke dalam rumah.

Dia menjelaskan, ular masuk rumah dipicu oleh beberapa faktor, termasuk cuaca seperti hujan dan banjir.

Selain itu, habitat ular juga tersisihkan dengan adanya pembangunan gedung bertingkat, permukiman, serta perusakan hutan dan alih fungsi sempadan sungai.

"Ada rantai makanan yang terputus karena predator ular dieksplotasi," tambahnya.

Baca juga: Mengapa Akhir-akhir Ini Banyak Ular Masuk Rumah? Simak Cara Mencegahnya

Predator ular tersebut, antara lain biawak, burung hantu, dan elang yang kian menjadi obyek buruan dan perdagangan, sehingga tak lagi hidup bebas di alam.

Adapun beberapa cara mencegah ular masuk rumah menurut Erwandi, yakni:

  • Saluran air di dalam rumah jangan sampai terbuka. Berikan penutup pada saluran air yang hanya mampu dilintasi air, tetapi ular tidak bisa masuk.
  • Ranting pohon jangan sampai menyentuh atap rumah karena ular adalah pemanjat yang ulung.
  • Tidak ada tumpukan barang bekas di dalam rumah karena akan menjadi sarang tikus. Tikus sendiri merupakan makanan ular, sehingga kehadirannya akan mengundang reptil ini masuk.
  • Usahakan untuk merapatkan celah antara pintu dengan ubin atau lantai, bisa dengan menambahkan door bottom seal.

Baca juga: Jangan Dibunuh, Ini 7 Cara Mengusir Ular dari Rumah

Hindari tumpukan barang

Senada, dosen Departemen Konservasi Sumberdaya Hutan dan Ekowisata (KSHE) IPB University, Mirza Dikari Kusrini menjelaskan, ular hadir di sekitar manusia, termasuk di perumahan.

Menurut dia, ular termasuk jenis hewan yang senang menghindari manusia, sehingga jarang terlihat.

"Padahal dia ada di sekitar semak-semak, di lubang-lubang, di tanah atau bahkan di got. Tidak heran bisa masuk ke dalam rumah," ujarnya terpisah, Selasa.

Untuk itu, pemilik rumah harus memastikan kondisi kediamannya rapi, tidak ada tumpukan barang, serta halaman penuh serasah yang menjadi tempat favorit ular.

"Pastikan tidak banyak tikus di dalam rumah karena memancing ular buat masuk. Jangan kebanyakan semak berantakan di halaman," terang Mirza.

Baca juga: Salah Kaprah Tabur Garam untuk Usir Ular, Ini Penjelasannya

Apabila telah mengetahui ada ular di sekitar rumah, pastikan untuk menutup semua celah yang dapat menjadi akses masuk ke dalam.

Selain itu, hindari pula untuk tidur di lantai dan pilih berbaring di atas dipan.

"Intinya lebih baik mencegah ular masuk daripada mengusir," imbuhnya.

Pasalnya, menurut Mirza, ular yang sudah masuk rumah akan sulit untuk dicari karena reptil ini sangat andal bersembunyi.

"Bisa di plafon, di dalam lemari gelap, di pojokan, dan lain-lain," ujarnya.

Baca juga: Viral, Foto Hewan Hasil Kawin Silang Kucing dan Ular Disebut Serpens Catus, Ini Faktanya!

Cara mengusir ular dari rumah

Di sisi lain, ahli herpetologi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Amir Hamidy menuturkan, langkah yang harus dilakukan untuk mengusir ular adalah memanggil petugas pemadam kebakaran.

Amir menerangkan, petugas pemadam kebakaran atau damkar telah dibekali kemampuan untuk mengatasi satwa liar seperti ular.

"Saran saya jangan (diatasi sendiri). Itu kan satwa liar, butuh keahlian khusus, nanti malah kena gigitan atau belitan, malah menjadi masalah kedua," ujarnya kepada Kompas.com, Sabtu (29/4/2023).

"Jadi lebih baik kontak yang sudah punya otoritas, punya tugas untuk handling itu. Damkar juga sudah dibekali dengan safety procedure," lanjutnya.

Baca juga: 10 Ular Paling Mematikan di Dunia

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi