Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Gelang Konser Xylobands Coldplay, Dirancang oleh Pembuat Sex Toy

Baca di App
Lihat Foto
Tangkapan layar akun @coldplay
Kisah penemuan gelang Coldplay
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com - Konser Coldplay identik dengan gemerlap cahaya yang berasal dari gelang penonton yang disebut xylobands.

Melalui gelang itu, cahaya berwarna-warni akan mengikuti alunan musik Coldplay sehingga memberi atmosfer tersendiri.

Dilansir dari Kompas.com (2011), xylobands adalah sistem radio contol yang dapat menebar cahaya warna-warni ketika Coldplay menyanyikan lagu.

Vokalis Coldplay, Chris Martin mengungkapkan, penemu gelang xylobands adalah Jason Regler. Dia sebelumnya merupakan pembuat alat bantu seks yang bisa digunakan dengan telepon genggam.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Cara Beli Tiket Konser Coldplay di Jakarta lewat BCA 17-18 Mei 2023

Kisah penciptaan gelang Coldplay

Dalam sebuah wawancara, Jason Regler mengaku mendapat ide membuat gelang xylobands ketika Coldplay menggelar Festival Glastonbury pada 2005.

Saat itu, Regler mengaku suasana hatinya sedang kalut karena melewati hari-hari yang buruk.

Tetapi, perasaan itu tiba-tiba berubah ketika dirinya mendengan Chris menyanyikan lagu Coldplay "Fix You".

"Ada perasaan seperti menyatukan semua orang di lirik 'light will guide you home'. Saat itulah ide gelang muncul di benak saya," ucapnya, dikutip dari laman Coldplay.

Disampaikan saat meet and greet

Regler bukanlah satu-satunya penggemar Coldplay. Anak laki-lakinya juga memiliki ketertarikan dan keinginan untuk menyaksikan konser Coldplay. 

Keinginan itu hampir saja menjadi nyata ketika ada lelang tiket konser Coldplay di Newcastle.

Namun, keduanya kehilangan kesempatan tersebut karena cuaca salju yang tidak bersahabat.

Saat itu anaknya mengaku benar-benar kecewa, sehingga dia menghubungi Chris untuk bertanya apakah ada hal yang bisa dia lakukan. 

Tak disangka, Regler mendapat email dari manager Coldplay, Phil Harvey yang mengizinkan mereka untuk melihat Coldplay berlatih.

"(Saat itu) saya memutuskan untuk berani dan memberi tahu dia tentang ide (gelang) yang sudah saya miliki untuk Coldplay," tutur Regler.

Mendengar ide itu, Phil mengaku melihat adanya potensi untuk merealisasikannya. Namun, realisasi sempat tertunda karena saat itu band sedang menyelesaikan album mereka.

Baca juga: Jadwal Tur Konser Coldplay hingga Oktober 2023, Adakah Indonesia?

 

Debut di pertunjukan Madrid

Kabar baik diterima Regler ketika Phil mengirimkan email terkait ide gelang di konser Coldplay.

"Tiba-tiba suatu hari saya mendapat email dari Phil yang mengatakan bahwa dia telah berdiskusi dengan Martin dan ingin tahu kapan kita bisa mulai melihat pembuatan gelang itu," tutur Regler.

Gelang xylobands akhirnya pertama kali digunakan dalam konser Coldplay di Madrid.

Regler mengatakan, gelang itu baru tiba di Madrid tepat pagi hari sebelum Coldplay menggelar konser di malam harinya.

Setelah pertunjunkan, Chis mengirim pesan ke Regler yang menagtakan bahwa malam itu merupakan konser terindah.

"(Martin bilang) itu adalah hal terindah yang pernah dia lihat dan dia ingin melakukannya lagi," kata Regler.

Baca juga: Kisah di Balik Kolaborasi Tahilalats dan Coldplay untuk Higher Power

Digunakan hingga saat ini

Hingga saat ini, xylobands masih digunakan dalam konser Coldplay di berbagai negara.

Bahkan, gelang ini sudah menjadi ciri khas band tersebut.

Dikutip dari Pixmob, gelang tersebut memiliki cahaya paling terang.

Uniknya, gelang ini dibuat dari plastik nabati. Casingnya bisa dilepas dan terurai menjadi kompos setelah dua bulan.

Hal ini sesuai dengan visi Coldplay yang mengusung sustainable concert.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi