Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil SUM 41, Grup Band Pop Punk yang Bubar Setelah 27 Tahun Bermusik

Baca di App
Lihat Foto
Instagram/@sum41
Grup band Sum 41.
|
Editor: Sari Hardiyanto

KOMPAS.com - Grub band dengan genre pop-punk heavy metal asal Kanada, Sum 41 menyatakan akan bubar setelah puluhan tahun berkarya.

Kabar itu muncul pada Selasa (9/5/2023) lewat unggahan dari akun Twitter resmi Sum 41, @Sum41.

"Berada di Sum 41 sejak 1996 memberi kami beberapa momentum terbaik dalam hidup kami," tulis pernyataan Sum 41.

"Selamanya, kami berterima kasih kepada penggemar lama maupun baru yang telah mendukung kami dalam segala hal," tambah mereka.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Sulit untuk menjelaskan cinta dan rasa hormat yang kami miliki untuk kalian semua dan kami ingin kalian mendengar hal ini dari kami terlebih dahulu."

Baca juga: Mengenang Kurt Cobain, Ikon Musik Rock Modern

Baca juga: Meninggal Dunia, Berikut Sepak Terjang Irfan Sembiring, Pendiri dan Gitaris Band Metal ROTOR

Berikut profil band Sum 41:

Profil Sum 41

Dilansir dari laman resmi band tersebut, Sum 41 terdiri dari lima anggota.

Kelimanya adalah Deryck Whibley (vokal), Dave Baksh (gitar), Jason McCaslin (bass), Tom Thacker (gitar), dan Frank Zummo (drum).

Sejak dibentuk pada 1996, sang vokalis Deryck Whibley merupakan satu-satunya personel generasi pertama yang tersisa hingga kini.

Popularitas Sum 41 mulai menanjak pada awal 2000, saat Sum 41 membawakan unsur pop-punk yang dibalut dengan elemen heavy metal yang begitu khas saat itu.

Baca juga: Mengenang Legenda dan Vokalis Band Queen, Freddie Mercury

Perjalanan Sum 41

Diberitakan Antara, Selasa (9/5/2023), album perdana Sum 41 "All Killer No Filler" (2001), langsung meraup sukses komersial dengan lagu-lagu seperti "Fat Lip" dan "In Too Deep".

Album tersebut laris terjual hingga 9 juta kopi di seluruh dunia.

Sum 41 kemudian memanaskan industri hiburan lewat sejumlah album, yaitu "Does This Look Infected?" (2002), "Chuck" (2004), dan "Underclass Hero" (2007).

Setelah lebih dari 15 juta rekaman terjual di seluruh dunia, Sum 41 berhasil merengkuh sejumlah penghargaan, salah satunya masuk nominasi Grammy Award.

Sum 41 juga masuk dalam 7 nominasi The Juno Awards dan beberapa penghargaan musik alternatif lainnya.

Baca juga: Mengenal Panic! at The Disco, Band AS yang Memutuskan Bubar

Masa depan Sum 41

Meski bubar, Sum 41 tetap merasa optimistis dengan kehidupan masa depan setiap anggota serta bersemangat dengan tur terakhir mereka.

"Berharap untuk melihat kalian semua saat tur nanti dan bersemangat untuk apa yang akan terjadi di masa depan bagi kita masing-masing. Terima kasih untuk 27 tahun terakhir," tutup pernyataan Sum 41 di Twitter.

Sebagai informasi, Sum 41 masih menyisakan rencana show bersama grup The Offspring dan Simple Plan sepanjang musim panas 2023.

Tur mereka dimulai dari Auburn Washington pada 1 Agustus dan akan berakhir di Mansfield Massachusettsss pada 3 September 2023.

Baca juga: Video Ngamennya Viral, Pengamen Ini Bakal Dipertemukan dengan Band Scorpions

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi