Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER TREN] Uang Pangkal Jalur Mandiri 2023 di Beberapa PTN | Tips Membersihkan Tandon Air dari Lumut

Baca di App
Lihat Foto
Tangkapan layar
Populer Tren Jumat (26/5/2013): tips membersihkan toren air dari lumut, besaran uang pangkal jalur mandiri di beberapa perguruan tinggi.

KOMPAS.com - Ada beberapa artikel populer di kanal Tren sepanjang Kamis (25/5/2023) hingga Jumat (26/5/2023) pagi. 

Salah satunya adalah soal tips membersihkan toren atau tandon air dari bau dan kotoran yang datangnya dari lumut.

Kemudian, ada pula artikel soal besaran uang pangkal jalur mandiri di Undip, Unnes, Unpad, dan IPB, yang juga menjadi berita populer kanal Tren hingga Jumat pagi.

Berikut selengkapnya berita populer di kanal Tren:

1. Tips membersihkan tandon air dari lumut

Toren atau tandon air adalah tangki besar yang biasa digunakan untuk menyimpan air di rumah atau bangunan.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Membersihkan toren secara rutin harus dilakukan, lantaran toren rawan berlumut sehingga berisiko menyebabkan air di dalamnya menjadi kotor dan berbau.

Munculnya lumut pada tandon air umumnya disebabkan karena kelembapan yang tinggi dan paparan cahaya Matahari yang cukup banyak dan sering.

Berikut tips membersihkan toren dari lumut selengkapnya:

Cara Mudah Membersihkan Toren Air yang Kotor dan Berbau karena Lumut

2. Besaran uang pangkal jalur mandiri 2023

Beberapa perguruan tinggi negeri (PTN) mewajibkan uang pangkal bagi mahasiswa baru yang diterima melalui jalur mandiri.

Beda dengan uang kuliah tunggal (UKT), uang pangkal adalah sejumlah biaya yang perlu dikeluarkan mahasiswa hanya sebanyak satu kali saja.

Dan biasanya, pembayaran uang pangkal ini dilakukan pada awal semester.

Berikut besaran uang pangkal jalur mandiri di Undip, Unnes, Unpad, dan IPB.

Besaran Uang Pangkal Jalur Mandiri 2023 di Undip, Unnes, Unpad, dan IPB

3. Kronologi uang study tour SMAN 21 Bandung yang dibawa kabur agen perjalanan

Uang study tour sebanyak Rp 400 juta milik siswa SMAN 21 Bandung, Jawa Barat, dibawa kabur oknum tour guide jasa wisata.

Kasus ini kini sudah ditangani pihak kepolisian.

Rencananya, siswa SMA Negeri 21 Bandung dijadwalkan menggelar karya wisata atau study tour ke Yogyakarta pada Rabu (24/5/2023) hingga Jumat (26/5/2023).

Namun, study tour 320 siswa tersebut batal berangkat karena uang Rp 400 juta milik siswa diduga dibawa kabur dan tidak disetorkan ke perusahaan penyedia jasa wisata dan transportasi. 

Kronologi Uang Rp 400 Juta Study Tour SMA di Bandung Diduga Dibawa Kabur Oknum Agen Perjalanan Wisata

4. Biaya daftar SIMAK UI 2023

Di media sosial, ramai soal biaya pendaftaran Seleksi Masuk Universitas Indonesia (SIMAK UI) 2023 yang disebutkan sebesar Rp 1,6 juta.

Biaya pendaftaran SIMAK UI 2023 itu tertulis dalam sebuah tangkapan layar dengan narasi "Berapa biaya Simak Ui 2023? Biaya pendaftaran 2023 adalah 1.600.000".

Dilansir dari laman resmi simak.ui.ac.id, berikut informasi mengenai biaya pendaftaran SIMAK UI yang perlu diketahui calon mahasiswa: 

Ramai soal Biaya Daftar SIMAK UI 2023 Rp 1,6 Juta, Simak Perinciannya

5. Penangkapan pembawa lari uang study tour SMAN 21 Bandung

Polisi akhirnya menangkap pelaku yang membawa kabur uang study tour SMAN 21 Bandung, Jawa Barat.

Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Budi Sartono mengatakan, pelaku penipuan dan penggelapan tersebut telah berhasil diamankan, kemudian diperiksa di Mapolsek Buah Batu.

Sebelumnya diberitakan, SMA Negeri 21 Bandung, Jawa Barat dijadwalkan menggelar karya wisata atau study tour ke Yogyakarta Rabu (24/5/2023) hingga Jumat (26/5/2023).

Namun rencana itu gagal lantaran uang Rp 400 juta milik siswa diduga dibawa kabur dan tidak disetorkan ke perusahaan penyedia jasa wisata dan transportasi. 

Polisi Tangkap Pelaku Pembawa Kabur Uang Rp 400 Juta Study Tour Siswa SMA di Bandung

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Editor: Inten Esti Pratiwi
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi