Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Vaksin Kanker Serviks Gratis Bakal Sasar Anak SD, Kapan Dimulai?

Baca di App
Lihat Foto
SHUTTERSTOCK/MedstockPhotos
Ilustrasi vaksin HPV produksi lama, vaksin Cervarix menurut studi dapat mengurangi tingkat kanker serviks 87 persen lebih rendah dibandingkan pada wanita yang tidak divaksinasi. Vaksinasi HPV.
|
Editor: Farid Firdaus

KOMPAS.com - Kementeriaan Kesehatan (Kemenkes) memastikan program vaksinasi HPV (Human Papillomavirus Vaccine) gratis untuk mencegah kanker leher rahim atau kanker serviks akan dimulai pada 2023 ini.

Vaksin kanker serviks gratis tersebut kepada siswi SD kelas 5 dan 6.

"HPV gratis siswi kelas 5 dan 6 SD, akan mulai Agustus di sekolah-sekolah," kata Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi saat dihubungi Kompas.com, Kamis (25/5/2023).

Nadia menjelaskan, nantinya program vaksinasi HPV gratis untuk anak SD tersebut akan bekerjasama dengan sekolah.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sedangkan bagi anak yang tidak menempuh sekolah formal bisa mendatangi puskesmas terdekat.

Baca juga: Mengenal Kanker Serviks: Penyebab, Gejala, dan Cara Mencegahnya

Fokus anak SD

Saat ditanya apakah program vaksinasi HPV gratis juga akan diadakan untuk kalangan dewasa, menurut Nadia hal tersebut untuk saat ini belum akan dilakukan.

"(Untuk dewasa) belum saat ini. Fokusnya di anak-anak dahulu," terangnya.

Ia mengatakan, program vaksinasi HPV gratis difokuskan untuk anak SD terlebih dahulu karena proteksi vaksin pada anak-anak dengan dua kali pemberian akan memberikan proteksi seumur hidup.

"Karena memang diutamakan pada anak-anak, dengan dua kali pemberian usia SD memberikan proteksi seumur hidup," katanya.

Baca juga: Mengenal Vaksin Kanker Serviks yang Akan Diberikan Gratis pada 2022

Berlaku nasional

Sementara itu, dikutip dari laman Sehatnegeriku Senin (22/5/2023), Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyampaikan, program vaksinasi HPV gratis untuk anak perempuan kelas 5 dan 6 SD akan berlaku merata di 34 provinsi.

Selain itu, Budi juga menyampaikan, Kemenkes saat ini juga tengah menyiapkan program untuk pemeriksaan kanker serviks menggunakan metode HPV DNA Test.

Adapun saat ini HPV DNA Test dilakukan di lima kota di Provinsi DKI Jakarta, yakni Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Jakarta Utara dan Jakarta Timur.

“Hal ini kita dilakukan karena kedepannya akan ada tambahan program pengembangan metode Genome Sequencing di 38 Laboratorium Kesehatan Masyarakat di Indonesia,” ujarnya.

Baca juga: 7 Gejala Kanker Serviks yang Jarang Disadari, Wanita Wajib Tahu

Layanan kanker merupakan prioritas

Saat ini, layanan kanker adalah prioritas dalam transformasi sistem kesehatan di Indonesia.

Selain program vaksinasi HPV gratis, saat ini Kemenkes tengah memaksimalkan ketersediaan layanan kanker di 514 Kabupaten/Kota di Indonesia.

“Masing-masing pilar transformasi kesehatan memiliki sekitar 10-15 program, sehingga total kita punya kurang lebih 100 program dan salah satu prioritasnya adalah layanan kanker,” ujar Budi.

Menurutnya, kanker adalah penyakit penyebab kematian nomor satu di Indonesia sehingga perlu mendapatkan perhatian khusus.

Baca juga: Vaksin HPV Cegah Kanker Serviks pada Wanita, Bagaimana dengan Pria?

Sudah diberikan sejak 2016

Dikutip dari Kompas.com (21/4/2022), vaksin kanker serviks HPV sudah diberikan secara bertahap di beberapa wilayah di Indonesia sejak 2016.

Berikut ini daftarnya:

Baca juga: Ramai soal Makan Tempe Disebut Bisa Memicu Kanker Serviks, Benarkah?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi