KOMPAS.com - Nama Christian Adinata baru-baru ini tengah menjadi sorotan publik, terutama bagi pencinta bulu tangkis Indonesia.
Diberitakan Kompas.com, Sabtu (27/5/2023), Christian Adinata menjadi satu-satunya tunggal putra Indonesia yang berhasil lolos ke babak semifinal Malaysia Master 2023.
Ia lolos ke babak semifinal usai mengalahkan tunggal putra senior dari India, Srikanth Kidambi dengan skor 16-21, 21-16, 21-11, di Axiata Area, Kuala Lumpur, Jumat (26/5/2023).
Kendati demikian, pada babak semifinal, ia mengalami cedera ketika sedang berjuang melawan wakil dari India lainnya, Prannoy HS pada Sabtu (27/5/2023).
Akibat dari cederanya, Christian terpaksa harus menghentikan langkahnya yang sudah sangat dekat dengan final Malaysia Master 2023.
Baca juga: Dipaksa Mundur dari All England 2021, Ini Cerita Para Atlet Bulu Tangkis Indonesia
Baca juga: Sejarah All England, Kejuaraan Bulu Tangkis Tertua di Dunia, Bagaimana Awal Mulanya?
Berikut profil Christian Adinata:
Profil Christian Adinata
Dilansir dari laman resmi Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI), berikut ini profil Christian Adinata:
- Nama lengkap: Christian Adinata
- Tempat, tanggal lahir: Pati, 16 Juni 2001
- Usia: 22 tahun
- Sektor: Tunggal putra
- Tinggi: 183 cm
- Pegangan: Tangan kanan
- Asal klub: Pelatnas PBSI
- Ranking BWF saat ini: 57 per 28 Mei 2023
- Ranking BWF tertinggi selama karier: 54
Baca juga: Sejarah All England, Kejuaraan Bulu Tangkis Tertua di Dunia, Bagaimana Awal Mulanya?
Awal mula Christian Adinata tertarik dengan bulu tangkis
Awal mula Christian Adinata mulai tertarik dengan bulu tangkis yaitu saat ia mulai mengikuti aktivitas sang kakak, Ady Ari Awan yang sedang berlatih bulu tangkis.
"Ketika kecil, saya hanya melihat kakak berlatih hingga akhirnya saya memiliki keinginan bermain seperti dirinya," katanya dikutip dari Kompas.com, Jumat (17/2/2022).
Kendati demikian, ia mengaku tidak hanya ingin sekedar ikut-ikutan kakaknya saja, namun ingin melebihi sang kakak.
"Saya tidak ingin setengah-setengah seperti yang dialami kakak saya sebelumnya. Namun, saya ingin tetap pada pendirian saya dan berharap bisa mewakili Indonesia di ajang dunia," ungkapnya.
Baca juga: Pesawat Tim Bulu Tangkis Piala Sudirman Indonesia Alami Go Around, Apa Itu?
Perjalanan karier Christian Adinata
Kariernya sebagai atlet bulu tangkis mulai terlihat saat Christian tampil memukau di ajang Sirnas Semarang 2015 sebagai juara.
Setelah itu, ia kembali munjukkan bakatnya pada ajang Djarum Sirkuit Nasional Premier Banten Terbuka yang diadakan di Cilegon pada Juli 2017 sebagai runner-up.
Masih di 2017, Christian juga berhasil meraih posisi kedua di OUE Singapore Youth International series.
Pada 2018, ia juga meraih posisi kedua di ajang Yonex Sunrise India Junior International.
Pada gelaran Yonex Dutch Junior Internationl 2019, ia kembali meraih posisi kedua.
Baca juga: Trending di Twitter, Ini Kiprah Taufik Hidayat di Dunia Bulu Tangkis
Pada 2021, Christian hanya berhasil menempati posisi ketiga pada ajang Bahrain International Challange dan Bahrain International Series.
Selanjutnya, selama mengikuti kompetisi di 2022, Christian kembali mendapatkan posisi ketiga dalam Orleans Master di Perancis. Sementara itu, pada Italian International 2022 di Milan, ia berhasil keluar sebagai juara.
Selain itu, Christian juga mewakili Indonesia di ajang SEA Games 2023 yang diadakan di Kamboja dengan meraih medali emas.
Baca juga: Sejarah Bulu Tangkis Dunia dan Perkembangannya di Indonesia
(Sumber: Kompas.com/ Benediktus Agya Pradipta | Editor: Ferril Dennys, Mochamad Sadheli)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.