Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Uji Coba Kereta Bertenaga Baterai Buatan INKA

Baca di App
Lihat Foto
TikTok
Viral Kereta bertenaga baterai buatan INKA diujicoba pada (28/5/2023).
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Sebuah unggahan yang menyebut adanya uji coba kereta bertenaga baterai pada tanggal 28 Mei 2023 di Madiun, viral di media sosial TikTok.

Unggahan tersebut diunggah oleh akun TikTok @ingposarembotensepele.

"Hari ini Minggu, 28 Mei 2023, Dijalankan ujicoba kereta bertenaga baterai atau battery tram. Uniknya, ujicoba dilakukan di jalur kereta api arah Depo Pertamina depan INKA Kota madiun," kata suara dalam video tersebut.

Video tersebut diunggah pada Senin (29/5/2023). Hingga Rabu (31/5/2023), unggahan tersebut telah dilihat lebih dari 46.000 kali dan disukai lebih dari 2.350 akun.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beragam komentar muncul terkait unggahan tersebut.

"Bwt di bali atau batam cocok nih dr pd busway," kata akun dengan nama Riandy.99.

"Keren banget sih," kata akun dengan nama Tiktok_buday.

Baca juga: Ramai soal Perjalanan KA Turangga Panoramic di Malam Hari, Apa yang Bisa Dilihat?


Penjelasan INKA

Terkait unggahan tersebut, Senior Manager Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) dan Stakeholder Relationship PT INKA (Persero) Bambang Ramadhiarto menjelaskan, kereta yang viral dalam video tersebut merupakan kereta buatan PT INKA (persero).

Baca juga: 4 Kereta Jarak Jauh Berhenti di Stasiun Jatinegara mulai 1 Juni, Simak Jadwal dan Rutenya

"Kalau kereta produksi INKA sejak tahun 2018, kemudian berkembang ke sistem autonomousnya bekerja sama dengan ITB," ujar Bambang saat dihubungi Kompas.com, Rabu (31/5/2023).

Dirinya membenarkan, bahwa kereta tersebut tengah diujicoba di jalur kereta api arah Depo Pertamina depan INKA Kota Madiun pada Minggu (28/5/2023), sebagaimana yang terlihat di video viral.

Dia menjelaskan, kereta tersebut saat ini masih dalam tahap penelitian dan pengembangan.

"Untuk target penelitian tahun kedua akhir Juni 2023 ini, dan rencananya dilanjutkan tahun ketiga (tahun depan)," paparnya.

Menurutnya, kereta tersebut saat awal pengembangan menggunakan baterat 62 kWh.

Adapun saat ini kapasitas baterai di-upgrade menjadi 200 kWh dengan jarak tempuh atau drive range 90 km sekali charging.

"Kecepatannya dulu 15 km/jam, kita upgrade hingga 60 km/jam," ujarnya.

Ia menjelaskan, satu rangkaian kereta tersebut terdiri dari 2 car (kereta). Saat ini kereta tersebut sedang dalam uji sistem automomous dengan tim ITB.

Baca juga: Jadwal Kereta Panoramic yang Beroperasi Setiap Hari Mulai Juni 2023 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi