KOMPAS.com - Revolusi Industri adalah salah satu momen paling krusial dalam sejarah peradaban manusia, yang terjadi pada abad ke-18.
Itu merupakan periode di mana perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi berhasil mengubah sebagian besar masyarakat pedesaan dan agraris, khususnya di Eropa dan Amerika Utara, menjadi masyarakat perkotaan yang terindustrialisasi.
Produksi barang yang awalnya dibuat dengan tangan, mulai diproduksi dalam jumlah massal oleh mesin-mesin di pabrik.
Baca juga: Profil Penemu Kapal Selam Militer Modern: John Philip Holland
Dikutip dari History, berkat mesin dan teknik baru di industri tekstil, pembuatan besi, dan industri lainnya, barang-barang dapat diproduksi dalam jumlah massal oleh mesin pabrik.
Meskipun beberapa inovasi dikembangkan sejak tahun 1700-an, revolusi industri dimulai dengan sungguh-sungguh pada tahun 1830-an dan 1840-an di Inggris.
Semangat itu kemudian ikut menyebar ke seluruh dunia, termasuk Amerika Serikat. Momen tersebut dikenal sebagai periode Revolusi Industri pertama.
Ini untuk membedakannya dari periode kedua industrialisasi yang berlangsung dari akhir abad ke-19 hingga awal abad ke-20.
Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Kelahiran Edward Jenner, Bapak Imunologi Penemu Vaksin Pertama di Dunia
Penemuan penting revolusi industri
Revolusi industri memberikan banyak perubahan dan penemuan yang pada akhirnya semakin memudahkan manusia dalam melakukan sesuatu.
Dilansir Britannica, berikut 5 penemuan penting yang bermula dari revolusi industri:
1. Mesin tenun
Salah satu penemuan penting dari revolusi industri adalah penciptaan mesin-mesin tenun cerdik seperti the spinning jenny, the water frame, dan the spinning mule.
Mesin-mesin tersebut memungkinkan produksi massal benang katun dan wol berkualitas tinggi.
Penemuan ini yang akhirnya membantu mengubah Inggris Raya menjadi produsen tekstil terkemuka dunia pada paruh kedua abad ke-18.
Baca juga: Kisah di Balik Sejarah Toyota: Mulanya Memproduksi Mesin Tenun Mekanik
2. Mesin uap
Melalui penerapannya di bidang manufaktur, sebagai sumber tenaga di kapal, dan lokomotif kereta api, mesin uap dapat meningkatkan kapasitas produksi pabrik.
Selain itu, penemuan mesin uap menyebabkan perluasan besar jaringan transportasi nasional dan internasional pada abad ke-19.
Sebelumnya, di Inggris pada abad ke-17, mesin uap tradisional digunakan untuk memompa air keluar dari tambang.
Diketahui, pelayaran lintas samudera pertama yang menggunakan tenaga uap diselesaikan pada tahun 1819 oleh Savannah, sebuah kapal layar Amerika dengan dayung bertenaga uap tambahan.
Baca juga: 9 Peradaban Manusia yang Hilang, Apa Saja?
2. Pemanfaatan listrik
Pada awal abad ke-19, para ilmuwan di Eropa dan Amerika Serikat mengeksplorasi hubungan antara listrik dan magnet, dan menghasilkan aplikasi praktis dari fenomena elektromagnetik.
Penemuan tersebut berhasil menciptakan generator listrik dan motor listrik, kereta api dan trem listrik, dan lampu pijar.
Pada tahun 1820-an dan 30-an ilmuwan Inggris Michael Faraday mendemonstrasikan secara eksperimental terkait aliran arus listrik.
Diketahui bahwa mengalirkan arus listrik melalui kumparan kawat antara dua kutub magnet akan menyebabkan kumparan tersebut berputar.
Kemudian memutar kumparan kawat antara dua kutub magnet akan menghasilkan arus listrik dalam kumparan (induksi elektromagnetik).
Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Thomas Alva Edison Meninggal Dunia, Penemu Bola Lampu Pijar
3. Telegraf dan telepon
Dua penemuan abad ke-19 yang cukup fenomenal adalah telegraf listrik dan telepon listrik. Ini membuat komunikasi dalam jarak yang sangat jauh untuk pertama kalinya.
Penemuan ini memberikan pengaruh yang sangat besar dalam sektor perdagangan, diplomasi, operasi militer, jurnalisme, dan berbagai aspek kehidupan sehari-hari.
Sistem telegraf listrik praktis pertama dibuat hampir bersamaan di Inggris dan Amerika Serikat pada tahun 1837.
Kemudian pada 1876 ilmuwan Amerika kelahiran Skotlandia, Alexander Graham Bell, berhasil mendemonstrasikan telepon, yang mentransmisikan suara, termasuk suara manusia, melalui arus listrik.
Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Penemu Telepon Alexander Graham Bell Lahir 3 Maret 1847
4. Mesin pembakaran internal dan mobil
Di antara penemuan paling penting dari Revolusi Industri akhir adalah mesin pembakaran internal dan, bersamaan dengan itu, hadir pula mobil bertenaga bensin.
Mobil tersebut menjadi moda transportasi yang menggantikan kuda dan kereta kuda di Eropa dan Amerika Serikat.
Mesin pembakaran internal menghasilkan kerja melalui pembakaran di dalam mesin dari campuran terkompresi oksidator (udara) dan bahan bakar, produk gas panas dari pembakaran yang mendorong permukaan mesin yang bergerak, seperti piston atau rotor.
Baca juga: Penyebab Mesin Kendaraan Bisa Mogok Saat Melintasi Rel Kereta Api
Mesin pembakaran internal pertama yang sukses secara komersial, yang menggunakan campuran gas batubara dan udara, dibangun sekitar tahun 1859 oleh penemu Belgia, Étienne Lenoir.
Lalu, mesin pembakaran internal bertenaga bensin pertama, ditemukan oleh insinyur Jerman, Gottlieb Daimler, pada tahun 1885.
Karena efisiensi dan bobotnya yang ringan, mesin bertenaga bensin sangat ideal untuk penggerak kendaraan ringan.
Akhirnya, sepeda motor dan mobil pertama yang ditenagai oleh mesin pembakaran internal dibuat oleh Daimler dan Karl Benz , masing-masing, pada tahun 1885.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.