Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Mencium Aroma Tubuh Pasangan Bisa Menurunkan Stres?

Baca di App
Lihat Foto
twitter.com/txtdarisisange
Tangkapan layar unggahan menyebut bahwa mencium aroma tubuh pasangan dapat menurunkan stres
|
Editor: Farid Firdaus

KOMPAS.com – Unggahan gambar soal mencium aroma tubuh pasangan dapat menurunkan stres ramai diperbincangkan di media sosial.

Unggahan itu diposting oleh akun Twitter ini  pada Rabu (31/5/2023).

Dalam unggahan itu, terdapat gambar yang mengungkapkan hasil penelitian bahwa mencium aroma tubuh pasangan dapat menurunkan stres.

“Cium aroma tubuh pasangan dapat menurunkan stres, ungkap penelitian,” demikian tulisan dalam gambar tersebut.

Namun, pengunggah menanyakan kepada warganet terkait kebenarannya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

“iy kh (iya kah?)” tulis sang pengunggah.

Hingga Kamis (1/6/2023), unggahan itu sudah dilihat lebih dari 607.300 kali dan mendapat 4.104 likes.

Lantas, benarkah mencium aroma tubuh pasangan dapat menurunkan stres?

Baca juga: Benarkah Bernyanyi Saat Berkendara Bisa Kurangi Stres? Ini Kata Psikolog

Penjelasan psikolog

Dosen Psikologi Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta Ratna Yunita Setiyani Subardjo membenarkan bahwa mencium aroma tubuh pasangan dapat menurunkan stres.

“Menurunkan stres sebenarnya dari perasaan aman, nyaman, dan tidak sendiri karena berada di dekat pasangan,” kata Ratna kepada Kompas.com, Kamis (1/6/2023).

Ratna menjelaskan, perasaan tersebut muncul karena pada dasarnya manusia merupakan makhluk sosial yang tidak bisa hidup sendiri.

“Kalaupun ada manusia dia merasa nyaman hidup sendiri itu karena sifat-sifat tertentu dari kepribadiannya,” jelasnya.

Selain sifat tertentu, kecenderungan hidup sendiri bisa dikarenakan masalah kesehatan mental seperti depresi.

Lebih lanjut Ratna mengatakan, setiap orang mempunyai aroma khas dari keringat tubuh.

“Itu sifat alami karena bau keringatnya,” katanya.

Baca juga: Benarkah Merokok Bisa Redakan Stres? Berikut Penjelasannya

Dosen Psikologi Universitas Katolik Soegijapranata Christin Wibhowo juga berpendapat senada.

“Jadi memang bau-bauan atau aroma itu peka sekali buat manusia,” ucap Christin saat dihubungi Kompas.com, Kamis (1/6/2023).

Menurutnya, aroma tersebut dapat memengaruhi memori dan bisa memengaruhi kesehatan.

“Maka ketika lelah, terus kemudian menghirup aroma yang menyenangkan itu membuat lebih segar,” tuturnya.

Christin mengungkapkan, beberapa penelitian mengatakan bahwa aroma yang dihirup dapat mendorong neurotransmitter bekerja, yaitu mengeluarkan efek endorfin.

“Jadi (seseorang) lebih tenang dan memperbaiki suasana hati,” ungkapnya.

Baca juga: Benarkah Bernyanyi Saat Berkendara Bisa Kurangi Stres? Ini Kata Psikolog

Menurutnya, mencium aroma tubuh dapat menurunkan stres tersebut jika hubungan dengan pasangannya berjalan dengan baik.

Hal itu juga berlaku jika menjalani hubungan jarak jauh atau long distance relationship (LDR).

“Karena dengan mencium itu kita mengingat memori dan emosi tentangnya,” kata Christin.

“Jadi dengan walaupun tidak ada orangnya sudah langsung merasakan kehadiran pasangan, sehingga dapat menurunkan stres dan membuat makin cinta,” sambungnya.

Christin pun memberikan contoh, ketika seseorang mencium baju bekas dipakai yang ditinggalkan oleh pasangannya, itu akan mengingat dengan cepat memori yang sudah dilalui bersamanya.

“Namun jika hubungan dengan pasangan tidak baik, justru dapat menimbulkan stres,” tandasnya.

Baca juga: 9 Cara Redakan Stres Penyebab Hipertensi

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi