Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertolongan Pertama Saat Asam Lambung Naik, Apa yang Bisa Dilakukan?

Baca di App
Lihat Foto
iStockphoto/Tharakorn
Ilustrasi asam lambung.
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Refluks asam lambung terjadi saat asam lambung bergerak naik ke kerongkongan dan menimbukan rasa yang tidak nyaman.

Rasa tidak nyaman tersebut dapat berupa rasa seperti terbakar di area dada dan naik sampai ke tenggorokan. Terkadang, seseorang juga akan merasakan mulutnya terasa pahit.

Gejala asam lambung yang naik ini bisa muncul selama beberapa jam saat kambuh dan dapat mengganggu aktivitas seseorang.

Jika hanya terjadi sesekali, refluks asam lambung merupakan hal yang normal.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Namun jika gejala sering terjadi, lebih dari dua kali per minggu, mungkin merupakan indikasi adanya penyakit seperti gastroesophageal reflux (GERD).

Lantas, apa yang harus dilakukan saat asam lambung naik?

Pertolongan pertama mengatasi asam lambung naik

Untuk mengatasi masalah asam lambung naik, berikut ini beberapa pertolongan pertama yang bisa dilakukan:

1. Minum obat

Dikutip dari laman AustraliaWideFirstAid, obat seperti antasida, golongan penghambat H2 atau pun penghambat pompa proton, dapat membantu mengurangi rasa sakit yang muncul saat serangan dengan menurunkan kadar asam lambung.

Meski demikian, untuk mendapatkan obat asam lambung yang tepat sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.

Baca juga: Cegah Risiko Asam Lambung Kronis dengan Membakar Kalori

2. Makan makanan tertentu

Beberapa makanan tertentu dapat membantu membatasi kadar asam lambung yang naik ke kerongkongan.

Makanan tersebut juga bisa membantu mengurangi rasa tidak nyaman di sekitar area perut.

Beberapa makanan yang dapat membantu mengurangi masalah asam lambung di antaranya yogurt tanpa lemak, jahe, dan melon.

3. Kendurkan pakaian

Gejala masalah pada asam lambung bisa makin parah saat perut ditekan.

Oleh karena itu, kenakan pakaian longgar dan duduk dengan tegak guna membantu mengurangi ketidaknyamanan.

4. Mengonsumsi madu

Saat masalah asam lambung muncul, Anda juga bisa mengonsumsi madu untuk mengurangi gejala yang ada.

Dikutip dari laman EMC HealthCare, madu dapat melindungi dinding esofagus dari iritasi dan dapat mengurangi inflamasi.

Campurkan madu dengan air hangat, dan minum saat asam lambung naik.

5. Makan permen karet

Saat asam lambung naik, mengunyah permen karet bisa membantu mengurangi ketidaknyamanan lantaran gerakan mengunyah bisa membantu meningkatkan produksi air lur karena gerakan menelan menjadi lebih sering.

Tindakan ini pada akhirnya akan membantu mengencerkan asam lambung di kerongkongan dan membantu meredakan gejala asam lambung secara keseluruhan.

Baca juga: Asam Lambung Mengamuk? Redakan dengan Cara Alami Ini

Penyebab asam lambung naik

Ada beberapa penyebab mengapa seseorang mengalami gejala asam lambung naik. Di antaranya adalah terkait masalah pada kerongkongan.

Umumnya, makanan masuk ke lambung saat sfingter esofagus bagian bawah mengendur. Saat makanan sudah masuk, maka seharusnya terjadi kontraksi.

Akan tetapi pada beberapa kasus, sfingter esofagus bagian bawah tak mengencang setelah makanan masuk ke lambung.

Hal ini bisa menyebabkan asam lambung naik kembali ke kerongkongan. Hal ini yang kemudian menyebabkan munculnya rasa yang tidak nyaman.

Terjadinya relaksasi sfingter esofagus bagian bawah ini bisa disebabkan beberapa faktor. Di antaranya makan berlebihan, obesitas, sembelit, dan kehamillan.

Saat asam lambung sedang tinggi, ia juga bisa "memaksa" untuk berjalan kembali ke kerongkongan sehingga muncul sensasi terbakar.

Peningkatan kadar asam lambung ini bisa disebabkan beberapa hal, termasuk makan makanan yang memiliki keasaman tinggi seperti tomat dan jeruk, atau makan makanan yang tinggi lemak dan minyak.

Serta bisa juga dipengaruhi obat-obatan tertentu seperti antibiotik dan suplemen zat besi.

Baca juga: 6 Risiko Komplikasi GERD yang Perlu Diwaspadai, Apa Saja?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi