Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Orang Terkaya di Dunia Per Juni 2023 Versi Forbes, Siapa Tergeser?

Baca di App
Lihat Foto
SCMP.com
Bernard Arnault pemilik Louis Vuitton
|
Editor: Farid Firdaus

KOMPAS.com - Awal bulan, majalah bisnis dan finansial Amerika Serikat Forbes kembali memperbarui daftar orang terkaya di dunia.

Beberapa konglomerat masih bertahan dalam daftar, tetapi ada pula yang tergeser.

Pemilik Tesla, Elon Musk masih tergeser dari posisi teratas orang terkaya sejagat. Posisi itu diketahui sudah diduduki oleh Bernard Arnault sejak akhir 2022.

Dikutip dari laman Forbes, Kamis (1/6/2023), sebagian besar taipan terkaya merupakan pendiri perusahaan teknologi dengan ratusan ribu karyawan di seluruh dunia.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misalnya, sejumlah merek terkenal termasuk Microsoft, Amazon, Tesla, dan Google.

Namun, ada juga yang mewarisi kekayaan dan bisnis keluarga, serta kian memperluasnya hingga menciptakan kerajaan di industri masing-masing.

Berikut daftar orang terkaya di dunia per 1 Juni 2023:

Baca juga: Siapa Bernard Arnault yang Geser Posisi Elon Musk sebagai Orang Terkaya di Dunia?


Orang terkaya di dunia versi Forbes

Orang terkaya di dunia pada awal Juni 2023 adalah Bernard Arnault dengan kekayaan hampir 22 miliar dollar AS (Amerika Serikat) atau sekitar Rp 327,2 triliun (kurs Rp 14.873) lebih sedikit dari Mei 2023.

Menyusul, Elon Musk mendekatkan jarak dengan Bernard Arnault hanya dengan selisih sekitar 15 miliar dollar AS atau Rp 223 triliun.

Berikut rinciannya, seperti dikutip laman Forbes dan Forbes Real-time Billionaires:

1. Bernard Arnault

Bernard Arnault (74 tahun) adalah taipan asal Perancis di balik perusahaan produk mewah terbesar di dunia, LVMH Moët Hennessy Louis Vuitton.

Perusahaannya menaungi beberapa barang mewah ternama dunia, termasuk Louis Vuitton, Fendi, Christian Dior, Celine, hingga Sephora.

Lahir di Roubaix, Perancis bagian utara pada 1949 silam, Arnault memulai bisnis dengan menggunakan 15 juta dollar AS dari kekayaan ayahnya untuk membeli Christian Dior.

Kelima anak Arnault pun kini bekerja di kerajaan bisnis LVMH. Bahkan, pada Januari 2023, Arnault menunjuk putrinya, Delphine, untuk menjalankan Dior, merek terbesar kedua di grup tersebut.

2. Elon Musk

  • Kekayaan bersih: 200,2 dollar AS atau setara Rp 2.977,5 triliun.
  • Sumber kekayaan: Tesla, SpaceX, dan Twitter.

Elon Musk (51) adalah pria kewarganegaraan AS yang menjadi CEO perusahaan mobil listrik Tesla, SpaceX, dan Twitter.

Dia memiliki 23 persen saham Tesla, tetapi telah menggunakan lebih dari setengah sahamnya sebagai jaminan pinjaman.

Perusahaan mobil listriknya telah menyumbang sekitar dua pertiga dari kekayaan pria yang lahir di Afrika Selatan ini.

Dia juga telah membeli Twitter seharga 44 miliar dollar AS pada Oktober 2022, yang turut menambah pundi-pundi dollarnya.

Baca juga: Elon Musk: Twitter akan Rilis Fitur Baru, Bisa Telepon dan Video Call

3. Jeff Bezos

  • Kekayaan bersih: 143,3 miliar dollar AS atau setara Rp 2.131,3 triliun.
  • Sumber kekayaan: Amazon.

Jeff Bezos (59) adalah taipan AS pendiri e-commerce raksasa, Amazon. Pada Juli 2021, dia mengundurkan diri sebagai CEO, tetapi tetap menjadi chairman atau kepala komisaris.

Pada bulan yang sama, Bezos pergi ke luar angkasa dengan roket perusahaan swasta Blue Origin, yang dia dirikan dan danai dengan miliaran dollar AS.

Adapun antara 1 Mei dan 1 Juni 2023, kekayaannya naik hampir 16 miliar dollar AS.

4. Larry Ellison

  • Kekayaan bersih: 132,2 miliar dollar AS atau sekitar Rp 1.966,2 triliun.
  • Sumber: Oracle.

Larry Ellison (78), seorang warga negara AS mendirikan perusahaan perangkat lunak Oracle pada 1977 dan menjalankannya sebagai CEO hingga 2014.

Kini, Ellison menjabat sebagai chairman dan Chief Technology Officer perusahaan.

Selama bertahun-tahun, Oracle juga telah melakukan serangkaian akuisisi besar, termasuk membeli perusahaan IT, Sun Microsystems pada 2010.

Pria yang sekarang tinggal di Hawaii ini turut berinvestasi di Tesla dan menjabat sebagai dewan direksi sejak 2018 hingga Agustus 2022.

5. Bill Gates

  • Kekayaan bersih: 114 miliar dollar AS atau sekitar Rp 1.695,5 triliun.
  • Sumber kekayaan: Microsoft dan investasi.

Bill Gates (67), menggeser posisi Warren Buffett yang telah menduduki peringkat kelima orang terkaya di dunia sejak Mei 2023.

Gates keluar dari Harvard University untuk mendirikan perusahaan perangkat lunak Microsoft dengan teman sekolah menengahnya, Paul Allen, pada 1975.

Pria berkewarganegaraan AS ini kemudian menjadi CEO perusahaan selama 25 tahun dan tetap menjadi chairman hingga 2014.

Hingga pada 2020, Bill Gates keluar dari susunan dewan, tetapi mengaku masih menghabiskan sekitar 10 persen waktunya untuk berkonsultasi dengan tim Microsoft.

Saat ini, dia memiliki investasi di lusinan perusahaan, termasuk perusahaan pembuangan limbah Republic Services, serta pembuat peralatan pertanian, Deere & Co.

Baca juga: Bill Gates Ingin Keluar dari Daftar Orang Terkaya di Dunia, Apa Alasannya?

6. Warren Buffett

  • Kekayaan bersih: 111,9 miliar dollar AS atau sekitar Rp 1.664,2 triliun.
  • Sumber kekayaan: Berkshire Hathaway.

Warren Buffett (92), yang digeser Bill Gates, dikenal sebagai "Oracle of Omaha" dan salah satu investor paling sukses sepanjang masa.

Dia menjalankan investasi perusahaan konglomerasi yang bermarkas di Omaha, Nebraska, AS, yakni Berkshire Hathaway.

Berkshire Hathaway sendiri memiliki lusinan perusahaan, termasuk perusahaan asuransi Geico, pembuat baterai Duracell, dan rantai restoran Dairy Queen.

7. Larry Page

  • Kekayaan bersih: 104,3 miliar dollar AS atau setara Rp 1.551,2 triliun.
  • Sumber kekayaan: Google.

Dibandingkan daftar yang dirilis April 2023, Larry Page (50) telah menggeser posisi lima orang sekaligus dan melejit naik ke peringkat ketujuh orang terkaya di dunia.

Dia berhasil menggeser beberapa taipan ternama, termasuk pendiri Bloomberg, Michael Bloomberg, serta orang terkaya di Asia, Mukesh Ambani.

Page mendirikan mesin pencari Google dengan sesama mahasiswa PhD Stanford, Sergey Brin, pada 1998.

Page kemudian menjabat sebagai CEO hingga 2001 dan dari 2011 hingga 2015.

Adapun saat ini, pria yang tinggal di California tersebut menduduki jabatan anggota dewan Alphabet, perusahaan induk Google, dan terus menjadi pemegang saham pengendali.

Tak hanya itu, Page juga investor pendiri di perusahaan eksplorasi ruang angkasa, Planetary Resources.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi