KOMPAS.com - Pendaftaran beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) 2023 tahap 2 dijadwalkan dibuka pada 9 Juni 2023.
Informasi itu disampaikan oleh Person In Charge (PIC) Beasiswa LPDP, Berliana Abidah Oktoviani.
"Untuk tanggal buka sesuai jadwal, tanggal 9 Juni sampai dengan 9 Juli 2023," ujarnya, saat dihubungi Kompas.com, Rabu (7/6/2023).
Beasiswa LPDP Tahap 2 adalah salah satu bentuk beasiswa dari pemerintah Indonesia yang menawarkan banyak benefit, seperti memberikan uang kuliah gratis dan uang saku.
Beasiswa ini ditujukan bagi mahasiswa yang ingin melanjutkan pendidikan di kampus dalam negeri maupun luar negeri.
Baca juga: 4 Beasiswa 2023 yang Masih Dibuka, Lulusan SMA Bisa Segera Daftar
Baca juga: Jalur Mandiri PTN yang Buka Pendaftaran dengan KIP Kuliah 2023, Mana Saja?
Jenis beasiswa LPDP yang dibuka
Berliana menuturkan, ada beberapa jenis beasiswa LPDP tahap 2 yang dibuka.
"Resminya akan kita rilis menjelang atau saat pembukaan ya," jelasnya.
Beberapa jenis beasiswa LPDP 2023 tahap 2 di antaranya yakni:
1. Beasiswa TargetedBeasiswa targeted LPDP merupakan jenis beasiswa yang menyasar kelompok dengan profesi tertentu, di antaranya:
- Beasiswa PNS, TNI, dan POLRI
- Beasiswa Kewirausahaan
- Beasiswa Pendidikan Kader Ulama
- Beasiswa Dokter Spesialis dan Subspesialis.
Besiswa afirmasi diberikan kepada penyandang disabilitas, daerah afirmasi, calon penerima beasiswa dengan latar belakang ekonomi kurang mampu.
Beasiswa jenis ini juga diberikan untuk putra dan putri Papua.
- Beasiswa Disabilitas
- Beasiswa Daerah Afirmasi
- Beasiswa Prasejahtera
- Beasiswa Putra-Putri Papua.
Beasiswa umum ditujukan untuk seluruh lapisan masyarakat dengan syarat:
- Beasiswa Reguler
- Beasiswa Perguruan Tinggi Utama Dunia (PTUD)
- Beasiswa Parsial.
Baca juga: Apa Saja Komponen Biaya yang Didapat Peserta Beasiswa LPDP 2023?
Jadwal pendaftaran LPDP 2023 Tahap 2
Dilansir dari laman LPDP, berikut jadwal pendaftaran LPDP 2023 tahap 2:
- 9 Juni-9 Juli 2023: Pendaftaran LPDP 2023 Tahap 2
- 10-23 Juli 2023: Seleksi administrasi
- 27 Juli 2023: Pengumuman hasil seleksi administrasi
- 7-9 Agustus 2023: Seleksi bakat skolastik
- 16 Agustus 2023: Pengumuman seleksi bakat skolastik
- 4 September-27 Oktober 2023: Seleksi substansi
- 7 November 2023: Pengumuman hasil seleksi substansi
- Januari 2024: Intake paling cepat.
Baca juga: Biaya Kuliah Fakultas Kedokteran 2023 di UGM, UI, Unair, UB, dan Unpad
Syarat LPDP 2023 Tahap 2
Secara umum, berikut persyaratan pendaftaran LPDP 2023 tahap 2 yang harus dipenuhi:
1. Warga Negara Indonesia (WNI)
2. Telah menyelesaikan studi program diploma empat (D4) atau sarjana (S1) untuk beasiswa magister; program magister (S2) untuk beasiswa doktor, atau diploma empat (D4)/sarjana (S1) langsung doktor.
3. Bagi pendaftar dari diploma empat (D4)/sarjana (S1) langsung doktor wajib memenuhi ketentuan sebagai berikut:
- Memiliki LoA Unconditional dari Perguruan Tinggi tujuan, dan
- Memenuhi seluruh kriteria sebagai pendaftar program beasiswa Doktor (S3).
4. Pendaftar yang telah menyelesaikan studi magister (S2) tidak diizinkan mendaftar pada program beasiswa magister dan pendaftar yang telah menyelesaikan studi doktor (S3) tidak diizinkan mendaftar pada program beasiswa doktor.
5. Bagi pendaftar lulusan perguruan tinggi luar negeri pada jenjang pendidikan sebelumnya, wajib melampirkan:
- Hasil penyetaraan ijazah dan konversi IPK dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, melalui laman https://ijazahln.kemdikbud.go.id/ijazahln/
- Tangkapan layar ajuan penyetaraan ijazah dan konversi IPK pada laman Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi mengenai penyetaraan ijazah dan konversi IPK bagi pendaftar yang penyetaraan ijazah dan/atau konversi IPK-nya belum terbit
6. Tidak sedang menempuh studi (on going) program magister ataupun doktor baik di perguruan tinggi dalam negeri maupun perguruan tinggi di luar negeri.
7. Tidak sedang mendaftar, akan menerima, atau menerima beasiswa dari sumber lain yang berpotensi double funding selama menjadi penerima beasiswa LPDP.
8. Pendaftar yang melampirkan LoA Unconditional dengan waktu mulai studi yang tidak sesuai dengan ketentuan LPDP maka wajib melampirkan surat keterangan penundaan jadwal perkuliahan program studi dari Perguruan Tinggi yang diunggah bersamaan dengan LoA Unconditional.
9. Melampirkan surat rekomendasi sesuai dengan persyaratan masing-masing program.
10. Bagi pendaftar berstatus PNS dan CPNS di semua program beasiswa LPDP wajib melampirkan surat usulan sekurang-kurangnya dari pejabat setingkat eselon II yang membidangi pembinaan/pengembangan SDM pada Kementerian/Lembaga atau Pemerintah Daerah untuk mengikuti program beasiswa LPDP kepada LPDP pada saat pendaftaran beasiswa LPDP.
11. Bagi pendaftar berstatus prajurit TNI di semua program beasiswa LPDP wajib melampirkan surat usulan sekurang-kurangnya pejabat yang membidangi pembinaan SDM pada Mabes TNI/TNI AD/TNI AL/TNI AU untuk mengikuti program beasiswa LPDP kepada LPDP pada saat pendaftaran beasiswa LPDP.
12. Bagi pendaftar berstatus anggota Polri di semua program beasiswa LPDP wajib melampirkan surat usulan sekurang-kurangnya pejabat yang membidangi pembinaan SDM pada Mabes Polri untuk mengikuti program beasiswa LPDP kepada LPDP pada saat pendaftaran beasiswa LPDP.
13. Memilih Perguruan Tinggi Tujuan dan program studi sesuai dengan ketentuan LPDP.
14. Memiliki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dan persyaratan Bahasa sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan pada masing-masing program beasiswa.
15. Beasiswa hanya diperuntukkan untuk kelas reguler atau kelas yang ditetapkan oleh LPDP, dan tidak diperuntukkan untuk kelas-kelas sebagai berikut:
- Kelas Eksekutif
- Kelas Khusus
- Kelas Karyawan
- Kelas Jarak Jauh
- Kelas yang diselenggarakan bukan di perguruan tinggi induk
- Kelas Internasional bagi pendaftar tujuan studi dalam negeri;
- Kelas yang diselenggarakan di lebih dari 1 (satu) negara perguruan tinggi, atau
- Kelas lainnya yang tidak memenuhi ketentuan LPDP.
16. Beasiswa dapat diberikan untuk kelas khusus dalam bentuk progam kerja sama antara LPDP dengan instansi lain.
17. Menyetujui surat pernyataan yang telah disediakan pada aplikasi pendaftaran beasiswa LPDP (poin-poin terlampir).
18. Menulis profil diri termasuk riwayat pendidikan yang tidak diselesaikan pada aplikasi pendaftaran.
19. Menulis komitmen kembali ke Indonesia, rencana pasca studi, dan rencana kontribusi di Indonesia.
20. Menulis Proposal Penelitian bagi pendaftar program pendidikan doktor.
21. Jika pendaftar memiliki publikasi ilmiah, prestasi kejuaraan/non-kejuaraan, dan pengalaman organisasi maka pendaftar mengisi riwayat publikasi ilmiah, prestasi kejuaraan/non-kejuaraan, dan pengalaman organisasi pada aplikasi pendaftaran.
Baca juga: Biaya Kuliah Farmasi Jalur Mandiri 2023 di UGM, ITB, Undip, Unair, dan Unpad
Cara daftar beasiswa LPDP Tahap 2 2023
Dilansir dari Kompas.com, Selasa (30/5/2023), berikut cara daftar beasiswa LPDP 2023 Tahap 2:
- Mendaftar secara online pada situs Pendaftaran Beasiswa LPDP: https://beasiswalpdp.kemenkeu.go.id/.
- Melengkapi dan mengunggah semua dokumen yang dipersyaratkan pada aplikasi pendaftaran.
- Pastikan melakukan submit aplikasi pendaftaran untuk mendapatkan kode registrasi/ pendaftaran.
Benefit LPDP 2023 Tahap 2
Adapun benefit yang diperoleh penerima beasiswa LPDP 2023 Tahap 2 adalah sebagai berikut:
1. Dana Pendidikan- Dana Pendaftaran
- Dana SPP/Tuition Fee/Uang Kuliah Tunggal
- Dana Tunjangan Buku
- Dana Penelitian Tesis/Disertasi
- Dana Seminar Internasional
- Dana Publikasi Jurnal Internasional
- Dana Transportasi
- Dana Aplikasi Visa
- Dana Asuransi Kesehatan
- Dana Kedatangan
- Dana Hidup Bulanan
- Dana Lomba Internasional
- Dana Tunjangan keluarga (khusus Doktor)
- Dana keadaaan darurat (jika diperlukan).
Informasi selengkapnya mengenai pendaftaran LPDP 2023 Tahap 2 bisa dilihat di sini.
Baca juga: Jalur Mandiri PTN yang Buka Pendaftaran dengan KIP Kuliah 2023, Mana Saja?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.