Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Foto Ribuan Ikan Mati di Sepanjang Pantai, Apa Penyebabnya?

Baca di App
Lihat Foto
facebook
Viral ribuan Ikan di pantai Texas mati
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com - Para pengunjung pantai di sepanjang Pantai Teluk Texas, Amerika Serikat, dikejutkan dengan adanya ribuan ikan yang mati dan terdampar di sepanjang bibir pantai.

Foto mengenai bagaimana kondisi ikan-ikan tersebut mati, menjadi viral di media sosial.

Sejumlah foto juga diunggah oleh akun resmi Facebook Quintana Beacch County Park pada 10 Juni 2023 lalu.

Disebukan, jenis ikan kecil yang mati terdampar di Pantai Texas ini adalah ikan gulf menhaden, yang merupakan salah satu jenis populasi yang banyak ditemukan di Teluk Meksiko.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca juga: Ikan Asal Bali Ini Jadi Inspirasi di Tokoh Film The Little Mermaid

Penyebab kematian ribuan ikan di pantai Texas

Dikutip dari CNN, pejabat margasatwa mengonfirmasi, bahwa ikan tersebut adalah jenis yang paling terpengaruh dalam kejadian kematian ikan yang menggemparkan itu.

Usai kejadian matinya ikan di Teluk Texas itu, Texas Parks and Wildlife's Kills menyelidiki apa yang terjadi sepanjang pantai.

"Terbunuhnya ikan-ikan seperti ini biasa terjadi saat musim panas ketika suhu meningkat," kata juru bicara Lerrin Johnson.

Ia mengatakan, rendahnya jumlah oksigen terlarut juga merupakan penyebab kejadiaan ini. Ia mengatakan, peristiwa semacam ini merupakan kejadian alami.

“Jika tidak ada cukup oksigen di dalam air, ikan tidak bisa bernapas,” ujarnya.

Baca juga: Ikan Wader Terancam Punah, Apa Sebabnya?

 

Bantah karena pencemaran bahan kimia

Dari pemeriksaan sampel air, tak ada bukti yang menunjukkan bahwa peristiwa ini terjadi akibat pencemaran bahan kimia.

Pengawas Taman di Quintana Beach County Park, Patty Brinkmeyer mengatakan, ratusan ribu ikan yang terdampar, pertama kali terlihat pada Jumat (9/6/2023).

“Anda benar-benar dapat melihat sekumpulan ikan yang mengambang di atas air. Itu tampak seperti selimut besar,” kata Brinkmeyer. 

Brinkmeyer telah bekerja selama 17 tahun, menurutnya ini bukan kali pertama terjadi, namun sudah ketiga kalinya.

Namun kali ini, menurutnya jumlah ikan yang terdampar jauh lebih besar dari waktu-waktu sebelumnya.

Menurutnya, air yang lebih dingin akan menahan lebih banyak oksigen. Namun jika air laut lebih hangat maka hal ini bisa membunuh ikan menhaden.

Baca juga: Jenis Ikan yang Aman dan Tidak Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat

 

Disebukan sebelum peristiwa tersebut terjadi, ikan sering terlihat untuk mencoba mendapatkan oksigen ke permukaan air saat dini hari.

Petugas meminta orang-orang untuk tak berenang sementara karena tingkat bakteri yang dikhawatirkan tinggi karena adanya bangkai-bangkai ikan ini.

Selain itu juga pengunjung diimbau juga dilarang berenang karena adanya potensi bahaya dari sirip ikan yang tajam.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi