KOMPAS.com - Keberadaan kucing liar yang berada di sekitar rumah akan meresahkan pemilik rumah.
Kucing liar bisa buang kotoran di halaman atau teras rumah, bahkan mengawini kucing peliharaan.
Selain itu, kucing liar sering berkejaran di sekitar rumah termasuk atap.
Kucing yang lari di atap akan mengganggu pemilik rumah karena berisik, serta berpotensi merusak struktur atap.
Sayangnya, kucing memang termasuk hewan yang suka memanjat atap atau tempat tinggi untuk melihat sesuatu dengan lebih baik.
Baca juga: Cara Mengusir Kucing Liar Tanpa Perlu Menyakitinya
Cara mengusir kucing di atap
Dilansir dari Pet Keen, manfaatkan bau yang tidak disukai kucing untuk mengusirnya dari atap.
Caranya, campurkan 1 cangkir air, 1 cangkir cuka, dan sabun cuci piring. Kemudian, gunakan cairan itu untuk menyemproti area yang disukai kucing.
2. AirKucing tidak suka air. Botol semprot, siraman gayung, atau selang air dapat digunakan untuk menyemprot kucing liar dengan air.
Jika mampu, bisa juga dengan menggunakan penyemprot sensor gerak. Alat ini akan mendeteksi pergerakan kucing dan menyemprotnya sebelum naik ke atap rumah.
3. Tekstur permukaanKucing termasuk hewan yang pilih-pilih tentang apa yang disentuh. Karena itu, meletakkan benda bertekstur aneh dan tidak menyenangkan akan mengusir mereka.
Amplas, selotip dua sisi, alumunium foil, kawat, kerikil, dan lumut termasuk pilihan yang baik karena tidak terasa enak saat tersentuh.
Letakkan benda-benda tadi di dekat tempat yang kucing gunakan untuk memanjat atap atau sering dilewatinya.
Baca juga: Cara Mengusir Kutu dari Bulu Kucing dan Anjing Peliharaan
4. KopiBubuk kopi termasuk bahan berbau menyengat dan berteksur tidak enak sehingga ampuh mengusir kucing liar.
Untuk menggunakannya, seduh kopi dengan air panas. Lalu, letakkan ampas kopi di tempat yang sering kucing lewati.
5. Rempah-rempahCabai rawit juga mengeluarkan aroma menyengat. Kucing tidak suka hidung atau mulutnya teriritasi oleh panas yang keluar dari cabai.
Taburkan sedikit cabai rawit le permukaan yang disukai kucing untuk diendus. Hewan ini akan terusir karena terganggu.
6. Kulit jerukKucing juga membenci bau jeruk yang menyengat. Letakkan kulit lemon atau jeruk atau tanam pohon jeruk di dekat titik akses ke atap.
Namun, kulit jeruk harus diletakkan secara berkala agar tetap efektif karena bisa membusuk. Alternatif lain berupa cuka sari apel.
Baca juga: Cara Aman Mengusir Anjing Liar agar Tidak Dikejar
7. Pelihara anjing
Cara ini akan efektif jika anjing berada di luar rumah.
8. Potong titik akses ke atapMenghalangi akses kucing ke atap mungkin termasuk cara efektif agar ia tidak naik ke atas rumah.
Perhatikan cabang pohon, jendela terbuka, panjatan kayu penyangga rumah, atau pagar yang mungkin menjadi tempat kucing naik ke atap.
Baca juga: 5 Tips Sederhana Menghilangkan Rasa Takut pada Kucing
9. Pancing kucing turunDikutip dari Bela Pets, kucing perlu dipancing akan mau keluar atau turun dari atap.
Gunakan aroma yang kuat, makanan-minuman, dan kotak kotoran untuk memancing kucing agar mau turun dari atap. Jika tidak mau, terpaksa naik ke atap untuk mengambilnya manual.
10. Minta bantuanHubungilah petugas pemadam kebakaran atau dinas peternakan untuk mengambil kucing di atap.
Namun, cara ini mungkin hanya berlaku selama jam kerja. Nantinya, petugas akan datang ke rumah untuk membantu mengambilkan kucing dari atap.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.