Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suara Jangkrik Disebut Ampuh Usir Tikus, Benarkah?

Baca di App
Lihat Foto
Unsplash
Ilustrasi tikus di rumah dapat diusir dengan menggunakan suara jangkrik
|
Editor: Inten Esti Pratiwi

KOMPAS.com - Kehadiran tikus di rumah kerap membuat risih penghuninya. Bukan hanya menyisakan bau, hama ini juga sering merusak perabotan.

Berbagai cara mengusir tikus pun dilakukan, termasuk dengan membiarkan suara jangkrik menggema di dalam rumah.

Cara ini diterapkan beberapa warganet Twitter yang menginformasikan fungsi suara jangkrik untuk mencegah kehadiran tikus.

"Info yang jual jangkrik hidup yang bisa ngerik, buat usir tikus di rumah," kata warganet, Selasa (6/6/2023).

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Jangkrik sawah ini bersuara sangat nyaring. Dapat digunakan sebagai anti tikus alami," tulis warganet lain sembari menyertakan gambar penampakan jangkrik.

Lantas, benarkah suara jangkrik dapat mengusir tikus di rumah?

Baca juga: 13 Cara Ampuh Mengusir Tikus di Rumah Tanpa Racun


Suara jangkrik dapat mengusir tikus di rumah

Dosen Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang, Nusa Tenggara Timur, drh Aji Winarso membenarkan bahwa suara jangkrik dapat mengusir tikus dari rumah.

Menurut dia, cara mengusir tikus ini berkaitan dengan suara ultrasonik yang dihasilkan jangkrik.

"Karena sebagian besar alat pengusir tikus dengan gelombang ultrasonik. Jadi tikus merasa berisik dengan suara ultrasonik," jelasnya kepada Kompas.com, Minggu (16/6/2022).

Dia melanjutkan, suara "krik krik" dari jangkrik yang kerap manusia dengar sebenarnya bukanlah ultrasonik.

Namun, suara tersebut mengandung gelombang frekuensi lain yang tidak dapat manusia dengar.

Pasalnya, indra pendengaran manusia hanya dapat menangkap frekuensi antara 20-20.000 Hertz (Hz).

Di bawah 20 Hz (infrasonik) maupun di atas 20.000 Hz (ultrasonik) merupakan di luar jangkauan telinga manusia.

Saat mendengar suara keras tersebut, tikus sesungguhnya tidak takut, tetapi merasa tidak nyaman.

"Seperti kita, ketika ada suara keras, kita merasa bising," ungkapnya.

"Beruntungnya, dengan alat pengusir tikus ultrasonik, meski volume ultrasonik disetel keras, gelombang itu tidak dapat kita dengar. Jadi tidak mengganggu manusia," lanjut Aji.

Baca juga: Tikus Paling Benci dengan Bau Benda Ini, Ampuh untuk Usir dari Rumah

Suara jangkrik mirip predator tikus

Senada, dosen Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, drh Slamet Raharjo mengatakan, tikus adalah hewan dengan pendengaran pada gelombang suara berfrekuensi tinggi.

"Jangkrik salah satu serangga dengan suara berfrekuensi tinggi," ujarnya, saat dihubungi Kompas.com secara terpisah, Minggu.

Di sisi lain, pakar reptil UGM ini menjelaskan, salah satu pemangsa atau predator tikus adalah ular viper tanah dengan nama ilmiah Daboia russelii serta Calloselasma rhodostoma.

Gerakan ekor ular tersebut akan menimbulkan suara berfrekuensi tinggi seperti suara yang dihasilkan jangkrik.

"Kemiripan suara dan frekuensi gelombang suara jangkrik membuat tikus waspada, mengira ada predator dan memilih menyingkir pergi menjauh sebelum ketemu si pemangsa," pungkasnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi