Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Minta Bantuan Damkar Selamatkan Kucing di Atap Tak Segera Ditindaklanjuti, Berapa Lama Aduan Diproses?

Baca di App
Lihat Foto
Twitter
Ramai soal aduan ke damkar tapi tidak segera diproses.
|
Editor: Farid Firdaus

KOMPAS.com - Sebuah unggahan soal aduan ke Pemadam Kebakaran (Damkar) untuk meminta bantuan tidak segera ditindaklanjuti ramai di media sosial.

Unggahan tersebut dibuat oleh akun Twitter ini pada Senin (19/6/2023).

Dalam unggahan terdapat narasi bahwa pengunggah telah mengubungi Damkar untuk meminta bantuan karena kucingnya berada di atap rumah orang.

Kendati demikian, laporannya tersebut tidak segera ditindaklanjuti, bahkan hingga melewati hari saat laporan disampaikan.

"Kemarin aku tlp damkar buat selamatin kucing aku yg udah 3 hari di atap rumah orang. Tlp damkar krn udah gabisa nyelametin sendiri. Aku tlp tadi sore, pas magrib aku coba konfirmasi lagi, tapi jawabannya (kami coba konfirmasi terlebih dahulu ke pusat), oke kita tunggu," tulis dalam narasinya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Sampe jam 10 malam aku coba tlp lagi (kaya di pict) jawabannya masih sama. Buat proses laporan damkar emang selama itu ya?? Kasian kucing aku diatas sama butuh bantuan huhu," sambungnya.

Hingga Senin (19/6/2023) sore, unggahan tersebut sudah dilihat sebanyak 52.600 kali dan mendapatkan 31 komentar dari warganet.

Lantas, berapa lama sebenarnya laporan ke damkar bisa diproses?

Baca juga: Viral, Video Damkar Selamatkan Anak yang Kepalanya Nyangkut di Loyang Kue, Ini Kronologinya

Penjelasan damkar

Kepala Bidang (Kabid) Damkar pada Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Ngawi, Sri Bimo Hariotejo mengungkapkan, laporan atau aduan dari masyarakat kepada damkar akan langsung diproses pada hari yang sama dengan laporan itu.

"Semua aduan langsung kita respons, kecuali bila ada keterlambatan biasanya dikarenakan jarak untuk ke lokasinya," ujarnya kepada Kompas.com, Senin (19/6/2023)

"Jadi tidak pernah melompat hari berikutnya dan langsung kita respons," sambungnya.

Selain itu, Sri Bimo menyampaikan, laporan juga akan didahulukan tergantung urgensinya.

Artinya, apabila terdapat laporan dalam waktu bersamaan, maka akan didahulukan yang lebih penting, seperti kebakaran dan lainnya.

"Aduan lebih dari satu kita dahulukan yang lebih membahayakan manusia mengingat terbatasnya sarpras (sarana dan prasarana)," ungkap Sri Bimo.

"Dulu ada aduan tentang kelabang kecil dan kita respons karena ini pelayanan dari aduan masyarakat. Tingkat bahayanya kecil, tapi bila tidak ada laporan yang bersamaan, maka kita tetap lakukan pelayanan," jelasnya.

Baca juga: Menyelamatkan Kucing dan Orang Kesurupan hingga Disebut Multitalenta, Apa Tugas Damkar yang Sebenarnya?

Semua laporan akan dimaksimalkan

Sri Bimo menegaskan, semua laporan yang masuk akan diusahakan ditangani dengan baik dan secara maksimal oleh petugas damkar.

Selain itu, apabila terdapat banyak penanganan yang dibutuhkan, maka pihaknya juga akan meminta bantuan ke relawan untuk maksimal pelayanannya.

"Jadi memang tidak wajar kalau laporan lebih dari sehari atau sampai loncat hari berikutnya," kata dia.

Untuk itu, ia turut mengatakan, bila masyarakat menjumpai pelayanan damkar yang kurang responsif, maka bisa mengadukannya melalui call center dari masing-masing damkar.

Baca juga: Viral, Video Damkar Ngawi Evakuasi Ular Piton Sepanjang 5 Meter, Ini Kronologinya

Laporan akan ditindaklanjuti kurang dari satu jam

Senada, Humas Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta Mulat Wijayanto juga mengatakan, laporan yang masuk dari masyarakat akan segera ditindaklanjuti tak lama setelah laporan diterima.

"Laporan yang diterima akan langsung ditindaklanjuti dalam waktu yang tidak sampai satu jam," ujarnya terpisah kepada Kompas.com.

Ia mengatakan, nantinya, akan ada petugas yang langsung merespons ketika ada laporan yang masuk.

Dia mengungkapkan, terkait informasi atau laporan apabila terdapat keadaan darurat kebakaran atau penyelamatan hewan bisa menghubungi nomor Jakarta Siaga 112.

"Nantinya akan di informasikan ke bagian Dinas Gulkarmat DKI Jakarta," ungkapnya.

Selain itu, masyarakat juga bisa menghubungi melalui aplikasi JAKI atau DM melalui media sosial Pemadam DKI Jakarta (@humasjakfire).

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi