Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi dan Motif Pria Penggal Kepala Wanita di Klaten

Baca di App
Lihat Foto
KOMPAS.com/LABIB ZAMANI
Kapolres Klaten, AKBP Warsono dan Kasatreskrim Polres Klaten, AKP Lanang Teguh Pambudi menanyai pelaku dalam konferensi pers ungkap kasus pembunuhan disertai mutilasi di Mapolres Klaten, Jawa Tengah, Kamis (22/6/2023).
|
Editor: Rizal Setyo Nugroho

KOMPAS.com – Jenazah R (56), seorang wanita ditemukan tewas dengan kepala terpenggal di Desa Nangsri, Kecamatan Manisrenggo, Klaten, Jawa Tengah pada Kamis (22/6/2023).

Kapolres Klaten, AKBP Warsono mengatakan, korban tewas dimutilasi oleh pelaku bernama Turah alias Daud.

Dikutip dari Kompas.com, Kamis (22/6/2023), setelah melakukan aksinya, Turah kemudian menyerahkan diri ke polisi. Berikut kronologinya. 

Baca juga: Kronologi Pembunuhan dan Perampokan Wanita Penjual Es di Medan

Kronologi mutilasi

Pelaku Turah diketahui menghabisi korban ketika terjadi pemadaman listrik pada Kamis (22/6/2023) pukul 01.30 WIB.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat terjadi pemadaman, pelaku terbangun dari tidur dan mendatangi kamar korban hendak meminta lilin.

Setelah bertemu korban, bukannya meminta lilin, pelaku justru mencekik leher korban pada saat berdiri.

Korban lantas berteriak meminta tolong kemudian dibanting oleh pelaku di atas kasurnya. Tak hanya itu, pelaku yang dalam posisi mencekik juga memukuli korban hingga lemas.

Setelah itu, pelaku lantas mengambil pisau yang biasa digunakan membuka karu beras dan golok yang digunakan untuk memotong rumput.

“Setelah korban lemas pelaku mengambil pisau di meja depan digunakan untuk menyayat leher korban. Sampai setengah ke dalaman leher, kemudian tersangka mengambil golok yang berada di Gudang untuk memotong kepala sampai dengan terlepas,” ucap Warono.

Setelah melakukan aksinya, pelaku kemudian melepaskan baju yang terdapat bercak darah dan dibawa ke ruang tengah.

Ia pun mencuci tangan dan berganti pakaian, serta mencoba melarikan diri ke Yogyakarta.

Barang bukti yang diamankan berupa pisau dapur sepanjang 20 cm, golok degan panjang 40 cm, kaus warna biru, dan selimut warna biru.

Baca juga: Kronologi Pembunuhan Siswi SMP di Mojokerto oleh Teman Kelasnya, Diperkosa Setelah Tewas

 

Motif pembunuhan

Pelaku yang merupakan warga asli Wonosobo, Jawa Tengah itu nekat membunuh korban lantaran sakit hati setelah dituduh mengambil uang Rp 20.000.

“Saya dituduh mencuri uang Rp 20.000 sekitar dua mingguan kalau tidak salah,” ucap pelaku, Turah dikutip dari Kompas.com, Kamis (22/6/2023).

Dirinya mengaku, tidak ada niatan untuk memenggal kepala dan puas telah membunuh korban.

“Saya merasa puas aja sih. Kalau niatan (memutilasi) enggak. Intinya saya sudah puas. Kalau dibanding rencananya enggak ada. Cuma ini membunuh saja,” tuturnya.

Lebih lanjut, Warsono membeberkan, pelaku dan korban merupakan teman kerja di sebuah toko beras di Desa Nangsri dan tinggal dalam satu rumah.

Pelaku yang dituduh mengambil uang oleh korban kemudian jengkel dan timbul rasa dendam.

“Kemudian pelaku ini mempunyai niat untuk menghabisi nyawa korban,” tutur Warsono.

Baca juga: Kronologi Pemerkosaan dan Perampokan SPG Mobil di Cibubur

(Sumber: Kompas.com/Labib Zamani I Editor: Maya Citra Rosa, Khairina)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman
Tag

Artikel Terkait

Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Komentar
Tulis komentar Anda...
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi