Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Pendiri Sanggar Pemelajaran Kemanusiaan
Bergabung sejak: 24 Mar 2020

Penulis adalah pendiri Sanggar Pemelajaran Kemanusiaan.

Doa Kemanusiaan untuk Rakyat Rusia

Baca di App
Lihat Foto
AP via BBC INDONESIA
Grup Wagner menjaga area saat yang lain memuat tank mereka ke truk di sebuah jalan di Rostov-on-Don, Rusia, Sabtu, 24 Juni 2023.
Editor: Sandro Gatra

SEBAGAI seorang insan jelata awam politik apalagi politik internasional, saya tidak berani melibatkan diri ke dalam perdebatan global mengenai prahara Wagner beraroma perebutan kekuasaan di dalam negeri Rusia.

Saya tidak tahu apakah berita tentang prahara Wagner nyata atau sekadar hoax buatan musuh Vladimir Putin.

Namun saya tahu bahwa dahulu Rusia sempat memimpin Uni Sowyet sebelum tercerai berai akibat berbagai alasan.

Satu di antaranya adalah kebijakan Glasnost-Perestroikanya Michael Gorbachev maupun gerakan Solidarnosc-nya Lech Wallesa yang berawal di Gdansk, Polandia dan berujung pada runtuhnya tembok Berlin, Jerman .

Sebagai warga Indonesia yang mendirikan Sanggar Pembelajaran Kemanusiaan, secara pribadi saya memiliki hubungan batin dengan Rusia.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saya banyak belajar dari pemikiran kemanusiaan Leo Tolstoy yang sudah keluar dari belenggu institusional agama terutama yang tertuang di dalam mahakarya Voyns i mir (Perang dan Damai), Haji Murad dan cerita rakyat Rusia.

Kearifan Leo Tolstoy sangat memengaruhi pemikiran saya tentang kemanusiaan sehingga saya letakkan kemanusiaan di atas agama apalagi politik kekuasaan.

Mahakarya para mahakomponis mulai dari Borodin, Tchaikowsky, Rachmaninoff sampai Prokofief dan Stravisnki juga saya kagumi di samping para mahainstrumentalis semisal Rostropovich, Oistrakh, Gilels, Richter, Kissin, Yudina, Ashkenasy.

Ketika memprakarsai pergelaran wayang orang di Sydney Opera House, saya diberi kehormatan menggunakan kamar dengan pemandangan terbuka ke arah Sydney Harbour Bridge nan monumental legendaris yang biasa digunakan Vladimir Ashkenazy setiap kali tampil di Sydney Opera House.

Pada Mei 2020, sebenarnya sudah resmi atas dukungan KBRI dan Dirjen kebudayaan Indonesia dan Direktorat Kebudayaan Rusia, saya akan menyelenggarakan konser pianis kebanggaan Indonesia, Michael Anthony sebagai pianis tunanetra dan autis pertama di dunia pada usia 16 tahun mempergelar konserto pianoforte pertama Tchaikowski di teater Tchaikowski diiringi orkes simfoni Tchaikowsky di Moskow, namun terpaksa batal gegara pagebluk Corona.

Saya juga sempat menulis buku “Mendamba Indonesia Ikut Berlaga di Piala Dunia” sebagai laporan harian perlagaan sepakbola di FIFA World Cup 2018 di Moscow.

Pada awal perang Rusia-Ukraina sebagai warga Indonesia simpatisan Rusia, saya menulis surat terbuka dalam bahasa Inggris karena saya tidak mampu berbahasa Rusia untuk memohon Presiden Rusia, Vladimir Putin berkenan menghentikan serangannya ke Ukraina.

Namun tentu saja surat terbuka saya yang bukan siapa-siapa ini tidak dihiraukan oleh beliau.

Mendadak pertengahan tahun 2023, muncul pemberitaan tentang prahara Wagner terjadi di dalam negeri Rusia.

Terlepas dari pemberitaan itu hoax atau tidak, lubuk sanubari saya dirundung rasa khawatir atas nasib rakyat Rusia seperti semula saya mengkhawatirkan nasib rakyat Ukrania.

Namun saya sadar bahwa saya bukan siapa-siapa, maka tak berdaya apa pun kecuali berdoa.

Saya sadar mayoritas rakyat Rusia atheis maka silakan cemooh dan tertawakan saya. Namun mohon dimaafkan bahwa dengan penuh kerendahan hati atas nama kemanusiaan sebagai sesama manusia dengan rakyat Rusia, saya bersujud demi berdoa memohon Yang Maha Kasih berkenan melimpahkan Anugerah Kekuatan Lahir dan Batin kepada rakyat Rusia dalam menghadapi berbagai prahara yang menimpa bangsa, negara dan rakyat Rusia. AMIN.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tag
Artikel berhasil disimpan
Lihat
Artikel berhasil dihapus dari list yang disimpan
Oke
Artikel tersimpan di list yang disukai
Lihat
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Artikel dihapus dari list yang disukai
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Play

Lihat Semua

Terpopuler
Terkini
Lihat Semua
Jelajahi