KOMPAS.com - Polda Metro Jaya akhirnya menangkap "si kembar" Rihana dan Rihani usai keduanya buron selama beberapa waktu.
Keduanya ditangkap di Apartemen M Town Gading Serpong, Tangerang Selatan pada Selasa (4/7/2023).
Kabar penangkapan Rihana dan Rihani telah dikonfirmasi oleh Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi.
Ia mengatakan bahwa Rihana dan Rihani langsung dibawa ke Polda Metro Jaya setelah ditangkap.
"Saat ini sedang dalam perjalanan ke Polda Metro Jaya," ujar Hengki, dikutip dari Kompas.com.
Berikut fakta penangkapan Rihana dan Rihani.
Baca juga: Rihana-Rihani Sering Berpindah-pindah Apartemen Selama Buron
1. Digerebek Subdit Resmob Polda Metro Jaya
Dilansir dari Kompas.com, apartemen Rihana dan Rihani digerebek oleh jajaran Polda Metro Jaya, Selasa (7/4/2023).
Ketika ditangkap, si kembar tersebut tampak mengenakan kemeja bermotif garis-garis dan baju berwarna pink dengan jilbab putih.
Dalam video yang diterima Kompas.com, ada beberapa pihak yang terlihat dalam penangkapan tersebut.
Mereka adalah Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Titus Yudho Ully dan Kasubdit Ranmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Yuliansyah.
2. Rihana dan Rihani santai saat ditangkap polisi
Rihana dan Rihani yang ditangkap jajaran Polda Metro Jaya sempat diinterogasi.
Kendati demikian, keduanya terlihat santai ketika menjawab pertanyaan yang diajukan polisi.
"Saya ketawa saja, siapa bilang saya ada di Bali?" kata salah satu dari mereka.
Rihana dan Rihani kemudian meninggalkan apartemen dengan mengenakan masker dan dibawa ke Polda Metro Jaya.
Baca juga: Saat Densus 88 Diminta Turut Dilibatkan Dalam Perburuan Rihana-Rihani
3. Beli makanan di supermarket
Ketika ditangkap polisi, Rihana dan Rihani juga menjawab pertanyaan polisi soal aktivitas mereka sehari-hari.
Awalnya, polisi menanyakan cara mereka mencari makan. Lalu, keduanya mengatakan bahwa mereka membeli makanan di supermarket.
"Terus, kamu makan biasa turun ke bawah saja," tanya salah satu polisi.
"Iya, makan beli di bawah, di supermarket," jawab Rihani.
Baca juga: Memburu Penipu Preorder iPhone Rihana-Rihani yang Diisukan Dibekingi Polisi
4. Ditangkap setelah setahun dilaporkan ke polisi
Penangkapan Rihana dan Rihani pada Selasa (4/7/2023) terjadi setahun usai keduanya dilaporkan ke polisi atas dugaan kasus penipuan iPhone.
Dilansir dari Kompas.com, korban sudah melaporkan si kembar tersebut ke Polres Tangerang Selatan, Polres Metro Jakarta Selatan, termasuk Polda Metro Jaya.
Namun, keduanya begitu lihai bersembunyi dari kejaran polisi dan baru dapat ditangkap setahun setelah kasusnya ditangani polisi.
Dugaan penipuan yang dilakukan keduanya sebetulnya telah dilaporkan ke aparat kepolisian sejak Juni 2022 hingga Oktober 2022.
Baca juga: Si Kembar Rihana-Rihani yang Tak Kunjung Terkejar...
5. Rihana dan Rihani bawa kabur mobil rental
Selain dilaporkan atas dugaan penipuan iPhone, Rihana dan Rihani juga membawa kabur mobil Toyota Sienta dengan pelat nomot B 2352 SYS.
Kapolsek Metro Kebayoran Baru Kompol Tribuana Roseno mengatakan, mobil tersebut sudah dibawa kabur oleh Rihana dan Rihani selama 6 bulan terakhir.
"Rihana merental mobil Toyota Sienta sejak Februari 2018 kepada IR. Namun, mulai Desember 2022 pembayarannya tersendat atau gagal bayar," kata Tribuana
Baca juga: Sudah Jadi Tersangka, Ini Fakta Kasus Penipuan iPhone Rihana-Rihani
6. Rihana dan Rihani berpindah-pindah apartemen
Dilansir dari Kompas.com, Rihana dan Rihani ternyata sering berpindah-pindah apartemen untuk menghindari kejaran polisi.
Hal itu terungkap dari keterangan Wakil Direktur Reserse Kriminal Umum (Wadirkrimum) Polda Metro Jaya AKBP Imam Yulisdiyanto.
"Dia ini sering berpindah-pindah dari apartemen satu ke apartemen lainnya," katanya.
Ia juga menyampaikan, si kembar tersebut diringkus jajaran Polda Metro Jaya ketika keduanya beristirahat di apartemen M Town Gading Serpong.
Baca juga: Polda Metro Bentuk Tim Khusus Buru Si Kembar Rihana-Rihani Tersangka Penipuan Preorder iPhone
7. Penangkapan Rihana dan Rihani dibantu keluarga
Lebih lanjut, Imam juga menjelaskan bahwa penangkapan Rihana dan Rihani dibantu oleh pihak keluarga.
Selain itu, penyidik juga mendapat bantuan dari sekuriti Apartemen M Town Gading Serpong.
"Pada saat pengamanan (penangkapan) kami berkoordinasi dengan pihak keluarganya dan juga dibantu dengan pihak security di apartemen tersebut," terang Imam, dikutip dari Kompas.com.
Ia mengatakan, Rihana dan Rihani masih diperiksa dan polisi juga akan mendalami keterlibatan keluarga dalam pelarian mereka.
(Sumber: Kompas.com/Rizky Syahrial | Editor: Ambaranie Nadia Kemala Movanita, Larissa Huda, Irgan Maullana, Ihsanudin).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.